Setelah jarak makin dekat, tiba-tiba kuda Suraqah terjerembab jatuh, Nabi   SAW   terus   saja   berjalan   tanpa   memperdulikan   Suraqah   yang
mengejarnya.  Setelah  berhasil mendekati  lagi,  Suraqah menyiapkan  anak panahnya, tetapi lagi-lagi kudanya terjerembab, sementara Nabi SAW terus
berjalan. Masih juga penasaran, setelah berhasil membebaskan kudanya, ia mengejar lagi, tetapi untuk ketiga kalinya, kudanya terjerembab dan kali ini
diikuti   dengan   debu   yang   bertaburan   di   udara.   Sadarlah   Suraqah   bahwa orang yang dikejarnya bukanlah orang sembarangan.
Setelah berhasil membebaskan kudanya dan tidak ada lagi niat untuk menangkap atau membunuh Nabi SAW, ia berhasil mendekati rombongan
beliau   dan   memanggilnya.   Setelah   berhadapan   dengan   Nabi   SAW,   ia meminta maaf dan memohon untuk tidak diapa-apakan. Ia juga menawarkan
untuk memberikan perbekalan yang dibawanya. Nabi SAW memaafkannya tetapi   menolak   pemberiannya,   hanya   saja   beliau   meminta   untuk
merahasiakan pertemuannya itu.
Sesaat kemudian Nabi SAW berkata pada Suraqah, Wahai Suraqah, bagaimana perasaanmu jika engkau memakai dua gelang Kisra?
“Kisra bin Hurmuz? Suraqah tercengang tak mengerti. Nabi   SAW   tersenyum   memandang   ekspresi   Suraqah,   tetapi   beliau
tidak   menjelaskan   lebih   lanjut.   Kemudian   beliau   meninggalkannya meneruskan perjalanan hijrah.
Pada masa kekhalifahan Umar bin Khaththab, datang ghanimah dari Persia  yang telah  dikalahkan  pasukan muslim.  Umar teringat  akan kisah
Nabi  SAW   bersama   Suraqah,   ia   mencari   dua   gelang   Kisra   di   antara tumpukan   ghanimah.   Setelah   ditemukan,   Umar   memanggil   Suraqah   dan
berkata, Pakailah dua gelang ini, naiklah ke mimbar dan angkat tanganmu, lalu katakan, : Maha benar Allah dan RasulNya.
4. Masjid Quba
Setelah menempuh perjalanan 7 hari, Nabi Muhammad saw dan Abu Bakar   sampai   di   Quba’,   sebuah   desa   yang   terletak   dua   mil   di   selatan
Madinah. Beliau membangun Masjid dan merupakan Masjid pertama dalam sejarah Islam. Beliau tinggal di Quba’ selama empat hari. Pada Jum’at pagi
beliau   berangkat   dari   Quba’   menuju   ke   Madinah.   Ketika   sampai   di perkampungan   Bani   Salim   bin   Auf,     waktu   shalat   Jum’at   tiba.   Nabi
Muhammad melaksanakan shalat jumat disana. Inilah Jum’at dan khutbah yang pertama dalam Islam.
5. Tiba di Madinah
Setiba  nabi   Muhammad   saw  di   Madinah,   Program   pertama   beliau adalah  menentukan   tempat   di   mana   akan   dibangun   Masjid.  Beliau
melepaskan   untanya   dan   menetapkan   tempat   berhenti   untanya   sebagai masjid.  Ternyata  untanya  berhenti  di  tanah  milik  dua  orang anak yatim.
Maka    Nabi  saw    minta   keduanya  untuk  menjual   tanahnya.   Namun keduanya ingin memberikan tanahnya sebagai hadiah. Tapi Nabi saw tetap
ingin membayar  harga tanah itu sebesar sepuluh dinar.  Dan    Abu Bakar menyerahkan uang kepada mereka berdua.
Buku Siswa SKI MTS kelas VII 63
Nabi Muhammad saw tinggal di rumah Abu Ayyub al Anshari sampai selesai   pembangunan  Masjid  Nabawi  dan  tempat   tinggal  beliau.  Seluruh
sahabat  bersama  Nabi  saw  ikut membangun  Masjid Nabawi, sebagaimana mereka melakukan bersama-sama dalam pembangunan Masjid Quba’.
Beberapa hari kemudian, istri Nabi SAW; Saudah RA; dua putri beliau Fatimah  RA and Ummu Kulsum RA, Usamah bin Zaid RA,
‘Aisyah RA dan Ummu Aiman RA juga menyusul hijrah ke Madinah dibawah   kawalan  Abdullah   bin   Abu   Bakar   RA.  Adapun   putri   beliau
seorang lagi, Zainab RA, baru diijinkan hijrah ke Madinah setelah terjadi peperangan Badar.
Di Madinah, Rasulullah SAW memanjatkan doa
ِيفف َانرلر ك ي رفَابرور َانرتفنريدفمر ِيفف َانرلر كيرفَابرور َاإِنررفمرثر ِيفف َانرلر كيرفَابر مصهقلصلَا
ك ر لقيلفخرور كردقبيعر مريهفَارربيإف نصإف مصهقلصلَا َاإِنردشمق ِيفف َانرلر كيرفَابرور َانرعفَاص
ر ك
ر وعقديأر ِيإِنشإفور ةركصمرلف كرَاعردر هقإِنصإفور كريببفإِنرور كردقبيعر ِيإِنشإفور كريببفإِنرور هقعرمر هفلفثيمفور ةركصمرلف ك
ر َاعردر َامر لفثيمفبف ةفنريدفمرليلف
Artinya : Ya Allah, berkahilah buah-buahan kami, berkahilah kota kami,   berkahilah   Sha   kami,      berkahilah   Mud   kami.   Ya   Allah,   Nabi
Ibrahim adl hamba-Mu  kekasih-Mu. Sedangkan aku adl hamba  Nabi- Mu.  Dia   berdoa  kepada-Mu  bagi   kemakmuran  Makkah,      aku   berdoa
kepada-Mu bagi kemakmuran Madinah, seperti Ibrahim mendoakan kota Makkah HR. Muslim :2437
Buat   kelompok   kecil   yang   terdiri   dari   5-6   orang   per   kelompok,   kemudian diskusikan   tentang   Hijrah   Nabi   Muhammad   dengan   menjawab   pertanyaan-
pertanyaan berikut: 1.
Apa Pengertian Hijrah menurut bahasa dan istilah? 2.
Kenapa Nabi Muhammad melakukan hijrah? 3.
Kenapa Madinah menjadi kota tujuan Hijrah Nabi Muhammad?
4. Bagaimana Reaksi Kaum Quraisy terhadap Hijrah
Nabi Muhammad dan Pengikutnya? 5.
Bagaimana   Proses   Hijrah   Nabi   Muhammad   ke Madinah
Tulislah hasil diskusi kalian di kertas ukuran besar dan tempelkan di majalah dinding.
Lakukan   window   shopping,   dimana   setiap   kelompok   melihat   hasil   kerja kelompok lain dan beri komentar tentang hasil kerja kelompok lain.
Buku Siswa SKI MTS kelas VII 64
Aktifitasku
4 4
Setelah  melakukan window shopping, setiap peserta didik  menganalisa dari hasil window shopping dan membaca kembali “wawasanku” tentang nilai-nilai
atau prilaku yang bisa diambil dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sekarang. Minimal hasil analisa
menjawab pertanyaan berikut: 1.
Apa nilai yang  bisa diambil  dari peristiwa hijrah nabi Muhammad?
2. Bagaimana   menerapkan   nilai-nilai   tersebut
dalam kehidupan sebagai individu atau masyarakat? 3.
Apa bentuk hijrah yang bisa diterapkan pada masa sekarang?
Setelah  mempelajari  tema  hijrah  Nabi  Muhammad  ke  Madinah,  lakukanlah refleksi dengan menjawab bertanyaan berikut:
1. Apakah kita telah memahami tentang Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah? 2. Apa pengaruh dan manfaat bagi kita mempelajari tema ini?
3. Apa rencana tindak kita setelah mempelajari tema ini?