Langkah 1 : Memperoleh informasi tentang Planned Order Release dari Langkah 2 : Memperoleh informasi tentang Standard Run Time per Unit Langkah 3 : Menghitung kapasitas yang dibutuhkan dari masing – Langkah 4 : Membuat Laporan Capacity Requirement Plannin

59 Setelah dilakukan perhitungan perencanaan kebutuhan kapasitas maka data yang telah diperoleh kemudian dilakukan dianalisis dan dibuatkan laporan dengan menggunakan metode CRP. Dengan langkah sebagai berikut :

a. Langkah 1 : Memperoleh informasi tentang Planned Order Release dari

MRP Informasi yang berkaitan dengan Planned Order Release untuk tiap komponen per periode waktu berdasarkan informasi dari MRP yang telah dijadwalkan, dicantumkan dalam sebuah tabel.

b. Langkah 2 : Memperoleh informasi tentang Standard Run Time per Unit

dan Standard Setup time per Lot Size. Tiap pusat kerja Work Center dengan informasi tentang Standard Setup Time per Lot Size dan Standard Run Time per Unit dicantumkan pada dalam tabel.

c. Langkah 3 : Menghitung kapasitas yang dibutuhkan dari masing –

masing pusat kerja Perhitungan kapasitas yang dibutuhkan dari masing – masing pusat kerja Work Center dilakukan dengan menggunakan formula : } _ _ : _ { _ _ _ _ _ _ Size Lot Average Lot Time Setup Unit time Run unit time Setup Unit Time Run Unit per Time Operation   

d. Langkah 4 : Membuat Laporan Capacity Requirement Planning

Perhitungan kebutuhan sumber daya spesifik diatas adalah penggunaan jam mesin perlu mempertimbangkan kondisi aktual dari perusahaan seperti tingkat efisiensi dan utilisasi penggunaan sumber daya itu. Selanjutnya hasil – hasil dari CRP ditampilkan dalam suatu diagram yang dikenal sebagai Load Profile. Load Profile merupakan metode yang umum 60 dipergunakan untuk menggambarkan kapasitas yuang dibutuhkan versus kapasitas yang tersedia. Dengan demikian Load Profile didefinisikan sebagai tampilan dari kebutuhan kapasitas di waktu mendatang berdasarkan pesanan – pesanan yang direncanakan dan dikeluarkan sepanjang suatu periode waktu tertentu. Dalam laporan analisa Capacity Requirement Planning maka dihasilkan beberapa hal yang akan menjadi evaluasi dalam perencanaan kebutuhan kapasitas. Analisa tersebut antara lain sebagai berikut :  Laporan Beban Pusat Kerja work center load report Laporan ini menunjukkan hubungan antara kapasitas dan beban. Apabila dalam laporan ini tampak ketidakseimbangan antara kapasitas dan beban, maka proses CRP proses secara keseluruhan perlu diulang. Work Center Load Profile seiring ditampilkan dalam bentuk grafik batang Bar Chart yang sangat bermanfaat untuk melihat antara beban yang diproyeksikan Projected Load dan kapasitas yang tersedia, sekaligus mengidentifikasikan apakah terjadi overloads ataukah underloads. CRP biasanya menghasilkan Work Center Load Profile untuk setiap pusat kerja yang diidentifikasikan dalam pabrik. Pertimbangan antara beban dan kapasitas dapat juga ditampilkan dalam format kolom.  Perbaikan schedule of planned order release Perbaikan jadwal ini menggambarkan bahwa output dari MRP disesuaikan terhadap Spesific Release Dates, untuk Factory Orders berdasarkan perhitungan keterbatasan kapasitas. Perbaikan Schedule Of Planned Factory Order Release merupakan output tidak langsung InDirect Output dari proses CRP sebab mereka adalah hasil dari Human Jugdments yang berdasarkan analisis dari output 61 laporan beban pusat kerja Work Center Load Reports. Salah pilihan penyesuaian yang mungkin, disamping perubahan kapasitas, mengubah Planned Start Dates yang dibuat melalui rencana MRP. Hal ini mempunyai pengaruh terhadap pergeseran beban diantara periode waktu untuk mencapai keseimbangan yang lebih baik.

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1. Data Forecast Demand Produk

Forecast demand produk atau peramalan permintaan produk merupakan peramalan permintaan jumlah produk dari berbagai varian dan ukuran produk. Peramalan ini dilakukan oleh PPIC perusahaan. Berikut ini adalah data peramalan permintaan produk Kain Bordir selama satu Tahun, Bulan Januari – Desember 2010. Tabel 4.1 Data peramalan permintaaan Produk Peramalan Permintaan Produk Periode Januari – Desember 2010 pcs No Periode Kain Katun type 45 Kain Katun type 60 Kain Tulle type 45 Kain Tulle type 60 1 Januari 1051 1230 1167 1140 2 Februari 1013 1105 1120 1166 3 Maret 1269 1170 1158 1004 4 April 1160 1142 1165 1174 5 Mei 926 1158 1089 1156 6 Juni 1018 1105 1170 1134 7 Juli 1017 1152 1104 1176 8 Agustus 984 1018 1078 1167 9 September 1152 1160 1160 1098 10 Oktober 968 1164 1016 1042 11 November 992 1152 1244 1182 12 Desember 1029 1187 1064 1156 Sumber data berasal dari PT. Lotus Indah Textile Industries Surabaya. Keterangan : a. Untuk type 45, modelnya berbentuk bunga. b. Untuk type 60, modelnya berbentuk daun . 62