Persiapan kolam Pengambilan sample karang

Gambar 9. Persiapan Kolam Percobaan

3.3.2 Pengambilan sample karang

Tahap selanjutnya adalah pengambilan sampel karang dari Kepulauan Seribu dalam kegiatan pengambilan data, pengambilan biota dilakukan di Pulau Pramuka, pertama persiapkan semua alat yang digunakan, Alat set SCUBA, jaring, pisau, ember dan juga kapal. Sampel karang diambil dari lokasi habitat alaminya di kepulauan seribu dengan menggunakan alat selam SCUBA. Karang lunak di potong kemudian dimasukkan ke dalam jaring dan setelah sampel karang dirasa sudah mencukupi selanjutnya di bawa ke kapal dan dimasukkan ke dalam ember yang telah diisi dengan air laut. Gambar 10. Pengemasan karang lunak saat pengangkutan dari laut

3.3.3 Aklimatisasi sample karang

Tahap selanjutnya pada penelitian ini adalah aklimatisasi sampel karang. Setelah melakukan pengambilan sampel kemudian dibawa ke darat, Sebelum dipindahkan pada bak terkontrol, karang diaklimatisasi terlebih dahulu selama satu hari pada kedalaman 2-3 m agar tidak mengalami stres pada saat pemindahan media. Setelah aklimatisasi, dilakukan pengangkutan sampel karang menggunakan coolbox yang telah diisi dengan es batu dan oksigen agar suhunya tetap stabil. Setelah semuanya selesai diangkut dan pindahkan sample karang ke kolam pengamatan. Setelah sampai kolam, karang diaklimatisasi atau didiamkan lagi selama satu minggu untuk memastikan karang tersebut hidup dan diletakkan di atas substrat. Dalam kegiatan ini merupakan masa kritis bagi karang dimana kemampuan adaptasi karang lunak dipertaruhkan. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan habitat dari habitat di alam dan habitat baru yang berada di kolam. Setelah karang dipastikan tahan dan dapat hidup di dalam kolam lakukan tahap selanjutnya.

3.3.4 Transplantasi sample karang

Setelah proses aklimatisasi selesai, dilakukan transplantasi sebanyak 20 buah dan diletakkan pada di dasar bak terkontrol. Gambar 11. Penempatan fragmen karang pada dasar Dalam proses transplantasi ini lakukan pemotongan terhadap indukan karang, potong sesuai ukuran yang diinginkan, setelah melakukan pemotongan kaitkan ke dalam substrat yang terbuat dari campuran semen dan pasir kemudian ikat dengan kabel ties agar karang yang ditaruh agar tidak mudah lepas oleh arus di dalam kolam.

3.3.5 Pengukuran pertumbuhan

Pada saat aklimatisasi, pengamatan pertumbuhan fragmen dilakukan selama satu bulan dan pada setiap hari dalam seminggu dan setiap minggu selama satu bulan. Setelah itu, pengamatan fragmen seperti tingkat kelangsungan hidup, pertumbuhan mutlak, dan penutupan luka dilakukan setiap minggu selama tiga bulan dengan menggunakan jangka sorong dan foto bawah air dengan posisi tegak lurus antara fragmen dan sudut pengambilan gambar dan meletakkan alat ukur jangka sorong.