11
4. Pendekatan Masalah
Sehubungan dengan tipe penelitian yang digunakan yakni yuridis normatif, maka pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan perundang-
undangan statute approach dan pendekatan konsep conceptual approach. Pendekatan perundang-undangan dilakukan untuk meneliti aturan-aturan
terkait pertanggungjawaban hukum oleh negara kepada pengusaha dibidang pertambangan menurut Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang
Mineral dan Batubara.
F. Sistematika Penelitian
Skripsi ini disusun berdasarkan buku “Petunjuk Penulisan Skripsi Fakultas
Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012 ” dengan
sistematika yang terbagi dalam lima bab. Masing-masing bab terdiri atas beberapa sub bab sesuai pembahasan dan materi yang diteliti. Adapun perinciannya sebagai
berikut: BAB I: Pendahuluan, memuat Latar Belakang, dilanjutkan dengan Batasan dan
Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Kerangka Teori dan Konseptual, Metode Penelitian, dan Sistematika Penulisan.
BAB II: Kerangka Teoritis. Pada bab ini akan membahas pengertian pengaruh, pengertian larangan ekspor, engertian bahan mineral mentah, mekanisme
terbentuknya peraturan pemerintah, latar belakang lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2014.
12
BAB III: Profil PT. ANTAM Tbk. Pada bab ini akan membahas secara rinci profil dari PT. ANTAM Tbk.
BAB IV: Analisa Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 2014. Pada bab ini akan membahas pengaruh larangan ekspor ahan mineral mentah terhadap PT. ANTAM
Tbk dn faktor-faktor yang mempengaruhi larangan ekspor bhan mineral mentah dan analisis penulis.
BAB V: Penutup. Bab ini merupakan bab terakhir dari penulisan skripsi ini, untuk itu penulis menarik beberapa kesimpulan dari hasil penelitian, disamping itu
penulis memberikan saran.
13
BAB II LANDASAN TEORI
A. Pengertian-Pengertian
1. Pengaruh
Pengaruh adalah daya yang ada atau timbul dari sesuatu orang atau benda yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang.
12
Pengertian pengaruh menurut para ahli adalah : a.
Pengertian Pengaruh Menurut Wiryanto
Pengaruh merupakan tokoh formal maupun informal di dalam masyarakat, mempunyai ciri lebih kosmopolitan, inovatif, kompeten, dan
aksesibel dibanding pihak yang dipengaruhi. b.
Pengertian Pengaruh Menurut Norman Barry Pengaruh adalah suatu tipe kekuasaan yang jika seorang yang
dipengaruhi agar bertindak dengan cara tertentu, dapat dikatakan terdorong untuk bertindak demikian, sekalipun ancaman sanksi yang terbuka tidak
merupakan motivasi yang mendorongnya. c.
Pengertian Pengaruh Menurut Uwe Becker
12
Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005, h. 849.