VI. KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
1. Beberapa parameter kualitas air perairan sekitar Pelabuhan Sunda Kelapa sudah berada di atas ambang batas baku mutu sesuai dengan KepMen LH
No. 51 tahun 2004 dan KepMen LH No.02 tahun 1988, dengan beban pencemar di muara sungai secara berturut-turut untuk TSS, BOD5, COD,
NO3, NH3, PO4, Pb dan Cd tonbulan: 538,02, 62,14, 2159,40, 2,34, 2,89, 1,32, 1,45, dan 0,40, sedangkan kapasitas asimilasi
pada jarak 500 dan 1000 m, berturut-turut sebesar: TSS 2104,16 dan 2513,60, BOD
5
247,77 dan 377,31, COD 512,73 dan 1361,36, NO
3
0,135 dan -0,068, NH
3
3,46 dan 3,82, PO
4
0,46 dan 0,68, Pb 0,496 dan 0,75, serta Cd 0,078 dan 0,027.
2. Struktur komunitas fitoplankton ditinjau dari indeks keseragaman jenis E
pada setiap stasiun pengamatan sangat rendah 0,09-0,13 komunitasnya, dan indeks keanekaragaman jenisnya 0,23-0,370 yang menunjukkan
kondisi fitoplankton tidak stabil. Struktur komunitas makrozobentos pada setiap stasiun pengamatan, memiliki indeks keanekaragaman jenis H’ di
bawah 1 dan indeks keseragaman jenis mendekati 1 yang menunjukkan bahwa komunitas tidak stabil.
3. Berdasarkan analisis STORET peruntukkan kehidupan biota laut
memperlihatkan status perairan Pelabuhan Sunda Kelapa sudah tercemar berat, sedangkan hasil analisis STORET peruntukkan kegiatan pelabuhan,
memperlihatkan status mutu perairan tercemar sedang.
6.2. Saran
Saran dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Perlu dilakukan upaya pengelolaan dari instansi terkait terhadap limbah- limbah organik yang sudah melebihi kapasitas asimilasinya yakni COD,
69 NO
3
dan PO
4,
dengan cara pemantauan secara intensif terhadap parameter- parameter tersebut dan upaya menekan sumber limbah pencemar
parameter tersebut. 2.
Perlu dilakukan penelitian yang sama pada jarak yang lebih jauh, sehingga dapat melakukan pengelolaan lingkungan yang lebih baik dan lebih
sempurna.
DAFTAR PUSTAKA
Anna, S. 1999. Analisis Beban Pencemaran dan Kapasitas Asimilasi Teluk Jakarta. Thesis tidak dipublikasikan . Program Pascasarjana IPB. Bogor.
Anonim. 2004. Arus Kapal Dan Barang Di Cabang Pelabuhan Sunda Kelapa Terjadi Peningkatan Yang Signifikan. http:members.bumn-
ri.compelindo2news.html.[27 April 2004]. American Public Health Association APHA. 1989. Standard Methods for The
Examination of Water and Wastewater. American Public Health Association APHA. American Water Works Association AWWA and Water
Pollution Control Federation WPCF 17 ed. Washington. 1193 hal.
Bakus, G.J. 1990. Quantitative Ecology and Marine Biology, Oxford IBH Publishing, New Delhi, 168pp.
Basmi, J. 1998. Planktonologi. Fakultas Perikanan Ilmu Kelautan. IPB. Bogor. Biro Pusat Statistik. 2004. Kecamatan Pademangan dalam Angka 2004.
Biro Pusat Statistik. 2004. Kecamatan Penjaringan dalam Angka 2004. Brower, J. E and J. H. Zar. 1990. Field and Laboratory Method for General
Ecology. Academic Press, London. Dahuri, R. 1998. The Application of Carrying Capacity Concept for Sustainable
Coastal Resources Development in Indonesia. Indonesia Journal of Coastal and Marine Resources Management I: 13-20.
Effendi, H. 2003. Telaahan Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Fachrul, M.F., H. Haeruman dan L.C. Sitepu. 2005. Komunitas Fitoplankton Sebagai Bio-Indikator Kualitas Perairan Teluk Jakarta. Makalah Seminar
Nasional MIFA 2005. FMIPA UI-Depok. Jawa Barat.. Fardiaz, S. 1992. Polusi Air dan Udara. Kanisius. Yogyakarta.
Hawkes, H. A. 1979. Invertebrates as indicators of river water quality. Pages 2-1 to 2-45 in: A. James and L. Evison eds., Biological Indicators of Water
Quality. John Wiley and Sons, New York. Hidayah, Z. 2003. Pengaruh Kondisi Sedimen terhadap Struktur Komunitas
Makrozoobenthos Di Muara Sungai Donan, Cilacap, Jawa Tengah. Skripsi. Program Studi Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor tidak dipublikasikan.
71 Hynes, H.B.N. 1978. The Biology of Polluted Water. Liverpool University Press.
Hutabarat, S. dan S. M. Evan. 1986. Pengantar Oceanografi. Universitas Indonesia Press. Jakarta
Hutagalung, H.P.1994. Kandungan Logam Berat Dalam Sedimen di Perairan Teluk Jakarta. Prosiding Seminar Pemantauan Pencemaran Laut Jakarta 07-
09 Pebruari 1994. Puslitbang Oseanologi-LIPI. Jakarta. Syamsudin, F., 2004. ”Fenomena “Red Tide” di Teluk Jakarta.
Inovasi Online- Vol.1XVIAgustus2004
–Nasional. http:io.ppi Jepang.orgarticle.php. [27 April 2004].
Jorgensen, S.E. 1988. Fundamental Of Ecological Modelling. Jhon Willey and Sons. New York.
Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup No. 02 Tahun 1988 Tentang Pedoman Penetapan Baku Mutu Lingkungan. Sekretariat
Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup. Jakarta. Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup No. 115 Tahun
2003 Tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air. Lampiran I, Tanggal 10 Juli 2003 Tentang Penentuan Status Mutu Air Dengan Metode STORET.
Sekretariat Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup. Jakarta.
Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup No. 51 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Air Laut. Sekretariat Menteri Negara
Kependudukan dan Lingkungan Hidup. Jakarta. King, A.H. 1963. An Introduction To Oceanography. Hills Books Company. Inc.
San Fransisco. Krebs, C. J. 1989. Ecologycal Methodology. University of British Columbia.
New York. 470 p Lin, O. T. 1979. Handbook Of Common Method In Lymnology. The C.V. Musby
Company. St. Louis. Missouri. 199p. Nybakken, J.W. 1988. Biologi Laut. Suatu Pendekatan Ekologi. Terjemahan
Eidman, M., Koesoebiono, dan D. G. Bengen. PT Gramedia. Nontji, A. 1987. Laut Nusantara. Penerbit Djembatan Jakarta.
Mason, C. F. 1981. Biology of Freshwater Pollution. Longmans. New York. 250p. Odum, E. P. 1971. Dasar–dasar Ekologi. Diterjemahkan oleh T. Samingan. Gajah
Mada University Press, Yogyakarta. Palar, H. 2004. Pencemaran dan Toksikoogi Logam Berat. Rineka Cipta. Jakarta.
152 p.
72 Pescod, M.D. 1973. Investigation Of Rational Effluens And Streams Standar For
Tropical Countries. Air Bangkok. 59p. Quano. 1993. Training Manual on Assessment of the Quantity and Type of Land
Based Pollutant Discharge Into the Marine and Coastal Environment. UNEP. Bangkok.
Peraturan Pemerintah No.82 Tahun 1990. Tentang Pengendalian Pencemaran Air. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 1999. Tentang Pengendalian Pencemaran
danatau Perusakan Laut. Rafni, R. 2004. Kapasitas Asimilasi Beban Pencemar Di Perairan Teluk Jobokuto
Kabupaten Jepara Jawa Tengah. Thesis tidak dipublikasikan. Sekolah Pasca Sarjana IPB. Bogor.
La Ode, A. R. 2005. Analisis Beban Pencemaran dan Kapasitas Asimilasi serta Penyusunan Strategi Pengelolaan Perairan Teluk Kendari. Tesis. Program
Pascasarjana. IPB. Bogor.
Saeni, M.S. 1989. Kimia Lingkungan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Pendidikan Tinggi. PAU-IPB. Bogor.
Setyobudiandi, I. 1996. Makrozoobenthos. Definisi, Pengambilan Contoh dan Penanganannya. Laboratorium Manajemen Sumberdaya Perikanan. Jurusan
Manajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Perikanan. IPB. Sutamiharja, R.T.M. 1978. Kualitas dan Pencemaran Lingkungan. Sekolah Pasca
Sarjana. Jurusan Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. IPB. Bogor.
Ward, G.H. 1999. Analysis Of Honduran Shrimp Farm Imfacts On Channel Estuaries Of The Gulf On Forseca. Center For Research In Water Resources.
University Of Texas. Austin. Wirdha S., 2006. Analisis Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Pelabuhan Sunda
Kelapa DKI Jakarta. Tesis tidak dipublikasikan. Sekolah Pasca Sarjana IPB. Bogor.
73
Lampiran 1 . Peta lokasi pengambilan sample air dan sedimen
Pelabuhan Sunda Kelapa
Kali Ciliwung
Keterangan :
: titik pengambilan sample air dan sedimen
1 2
3
74
Lampiran 2 . Hasil pengukuran parameter kualitas lingkungan perairan di Pelabuhan Sunda Kelapa
a. Rerata hasil pengukuran kualitas lingkungan pada setiap stasiun pengamatan pada setiap ulangan pengamatan.
Parameter Stasiun 1Muara Sungai 50 m
Stasiun 2 500 m Stasiun 3 1000 m
Ulangan 1
Ulangan 2
Ulangan 3
Rerata Ulangan 1
Ulangan 2
Ulangan 3
Rerata Ulangan 1
Ulangan 2
Ulangan 3
Rerata
Kedalaman m 4
2 3
3 6
3 3
4 7,5
6 6
4 Suhu Udara °C
30 30
31 30.2
30 31
30 30
30 30
30 30
Suhu Air °C 32
32 30
31.3 32
32 30
31 32
30 30
31 Kecerahan m
0.23 0.75
1.25 0.743
0.50 1.25
1.80 1.18
0.80 1.75
3.25 1.93
Kekeruhan NTU 16.18
18.52 6.83
13.84 8.26
9.26 3.27
6.93 7.12
0.06 1.63
2.94 Salinitas ‰
30.00 31.33
30.33 30.55
30.00 30.33
31.00 30.44
30.00 30.00
31.00 30.33
TSS mgL 58.53
56.44 20.70
45.22 24.78
27.77 9.60
20.72 21.35
17.79 5.25
14.80 pH
7.0 7.5
8.5 7.7
7.0 7.5
8.5 7.7
7.0 7.5
8.6 8
DO mgL 5.75
5.95 3.72
5.14 5.55
5.28 4.02
4.95 5.65
6.64 4.90
5.73 BOD mgL
4.33 5.18
6.16 5.22
2.96 4.33
4.86 4.05
3.67 3.41
4.75 3.94
TOM mgL 37.29
75.21 423.44
178.65 33.18
73.94 486.64
197.92 49.93
72.68 567.68
230.10 COD
137.94 200.09
206.48 181.50
142.76 220.73
179.80 181.10
126.72 220.73
196.62 181.36
NO
3
mgL 0.01
0.23 0.35
0.20 0.02
0.23 0.41
0.22 0.04
0.22 0.40
0.22 NH
3
mgL 0.18
0.51 0.04
0.24 0.18
0.52 0.06
0.25 0.17
0.56 0.05
0.26 NO
2
mgL 0.01
0.02 0.01
0.01 0.03
0.02 0.01
0.00 0.00
0.02 0.01
0.01 PO
4
mgL 0.09
0.17 0.08
0.11 0.06
0.15 0.06
0.09 0.08
0.14 0.01
0.07 Alkalinitas
121.02 108.99
118.00 116.00
119.07 108.12
122.00 116.40
132.73 111.61
122.00 122.11
Kesadahan mgl 6,018.01
6,141.41 4,335.58
5,498.33 5,918.91
6,294.62 4,523.27
5,578.93 5,972.97
6,486.14 4,654.65
5,704.59 Pb air
0.352 0.010
0.004 0.122
0.460 0.001
0.006 0.156
0.298 0.001
0.002 0.100
Cd air 0.017
0.082 0.001
0.033 0.025
0.078 0.000
0.034 0.034
0.078 0.000
0.037 Pb sedimen
1.73 0.63
29.50 10.62
1.03 0.70
32.30 11.34
1.08 0.70
36.50 12.76
Cd sedimen 0.17
0.33 0.20
0.23 0.17
0.33 0.40
0.30 0.16
0.33 0.50
0.33
75
b. Hasil pengukuran parameter kimia kualitas air dan beban pencemaran pada setiap stasiun pengamatan.
Parameter Stasiun 1Muara Sungai 50 m
Beban Pencemaran BPtonbln Rerata BP
Ulangan 1
Ulangan 2
Ulangan 3 Rerata
BP1 BP2
BP3 tonbln
Salinitas ‰ 30.00
31.33 30.33
30.55 356.92
372.74 360.84
363.50 TSS mgL
58.53 56.44
20.70 45.22
696.30 671.48
246.27 538.02
pH 7.00
7.50 8.45
7.65 83.28
89.23 100.53
91.01 DO mgL
5.75 5.95
3.72 5.14
68.41 70.79
44.26 61.15
BOD mgL 4.33
5.18 6.16
5.22 51.52
61.63 73.29
62.14 COD
137.94 200.09
206.48 181.50
1,641.16 2,380.50
2,456.55 2,159.40
TOM mgL 37.29
75.21 423.44
178.65 443.65
894.77 5,037.78
2,125.40 NO
2
mgL 0.01
0.02 0.01
0.01 0.09
0.27 0.12
0.16 N-NO
3
mgL 0.01
0.23 0.35
0.20 0.16
2.72 4.13
2.34 NH
3
mgL 0.18
0.51 0.04
0.24 2.15
6.09 0.43
2.89 Alkalinitas
121.02 108.99
118.00 116.00
1,439.82 1,296.68
1,403.88 1,380.13
Kesadahan mgl
6,018.01 6,141.41
4,335.58 5,498.33
71,597.97 73,066.07
51,581.62 65,415.22
Pb air 0.352
0.010 0.004
0.122 4.19
0.11 0.05
1.45 Cd air
0.017 0.082
0.001 0.033
0.20 0.98
0.01 0.40
COD 137.94
200.09 206.48
181.50 1,641.16
2,380.50 2,456.55
2,159.40
76
Lampiran 3 . Analisis regresi antara beban pencemar dan konsentrasi setiap
parameter di perairan Pelabuhan Sunda Kelapa.
a. Analisis Regresi Antara Beban TSS tonbln dan Konsentrasi TSS pada Stasiun 2 jarak 500 m
Analysis of Variance
Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF Model 1 182.11409 182.11409 23.570 0.1293
Error 1 7.72637 7.72637 C Total 2 189.84047
Root MSE 2.77964 R-square 0.9593 Dep Mean 20.71667 Adj R-sq 0.9186
C.V. 13.41739 Parameter Estimates
Parameter Standard T for H0: Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T|
INTERCEP 1 0.421495 4.47777568 0.094 0.9403 Load TSS_2 1 0.037722 0.00776986 4.855 0.1293
b. Analisis Regresi Antara Beban TSS tonbln dan Konsentrasi TSS pada Stasiun 3
jarak 1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 139.27887 139.27887 36.981 0.1038 Error 1 3.76620 3.76620
C Total 2 143.04507 Root MSE 1.94067 R-square 0.9737
Dep Mean 14.79667 Adj R-sq 0.9473 C.V. 13.11558
Parameter Estimates
Parameter Standard T for H0: Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T|
INTERCEP 1 -2.951912 3.12626582 -0.944 0.5183 Load TSS_3 1 0.032989 0.00542471 6.081 0.1038
77
c. Analisis Regresi Antara Beban BOD
5
tonbln dan Konsentrasi BOD
5
pada Stasiun 2 jarak 500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 1.76434 1.76434 11.148 0.1853 Error 1 0.15826 0.15826
C Total 2 1.92260 Root MSE 0.39782 R-square 0.9177
Dep Mean 4.05000 Adj R-sq 0.8354 C.V. 9.82271
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -1.307953 1.62105414 -0.807 0.5678
Load BOD5_2 1 0.086215 0.02582118 3.339 0.1853 d. Analisis Regresi Antara Beban BOD
5
tonbln dan Konsentrasi BOD
5
pada Stasiun 3 jarak 1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.62388 0.62388 1.616 0.4243 Error 1 0.38599 0.38599
C Total 2 1.00987 Root MSE 0.62128 R-square 0.6178
Dep Mean 3.94333 Adj R-sq 0.2356 C.V. 15.75521
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 0.757248 2.53162300 0.299 0.8150
Load BOD5_3 1 0.051267 0.04032530 1.271 0.4243 e. Analisis Regresi Antara Beban COD tonbln dan Konsentrasi COD pada Stasiun 2
jarak 500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 1966.18749 1966.18749 1.827 0.4055 Error 1 1075.99497 1075.99497
C Total 2 3042.18247 Root MSE 32.80236 R-square 0.6463
Dep Mean 181.09667 Adj R-sq 0.2926 C.V. 18.11318
78
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 30.777714 112.80158094 0.273 0.8304
Load COD_2 1 0.069611 0.05149590 1.352 0.4055 f. Analisis Regresi Antara Beban COD tonbln dan Konsentrasi COD pada Stasiun 3
jarak 1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 4255.97776 4255.97776 8.306 0.2126 Error 1 512.41631 512.41631
Total 2 4768.39407 Root MSE 22.63661 R-square 0.8925
Dep Mean 181.35667 Adj R-sq 0.7851 C.V. 12.48182
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -39.800466 77.84335359 -0.511 0.6991
Load COD_3 1 0.102416 0.03553685 2.882 0.2126 g. Analisis Regresi Antara Beban NO
3
tonbln dan Konsentrasi NO
3
pada Stasiun 2 jarak 500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.07508 0.07508 67.269 0.0772 Error 1 0.00112 0.00112
C Total 2 0.07620 Root MSE 0.03341 R-square 0.9854
Dep Mean 0.22000 Adj R-sq 0.9707 C.V. 15.18604
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -0.004959 0.03353162 -0.148 0.9065
Load NO3_2 1 0.096274 0.01173820 8.202 0.0772
79
h. Analisis Regresi Antara Beban NO
3
tonbln dan Konsentrasi NO
3
pada Stasiun 3 jarak 1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.06304 0.06304 35.753 0.1055 Error 1 0.00176 0.00176
C Total 2 0.06480 Root MSE 0.04199 R-square 0.9728
Dep Mean 0.22000 Adj R-sq 0.9456 C.V. 19.08628
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 0.013876 0.04214357 0.329 0.7975
Load NO3_3 1 0.088213 0.01475293 5.979 0.1055 i. Analisis Regresi Antara Beban NH
3
tonbln dan Konsentrasi NH
3
pada Stasiun 2 jarak 500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.11362 0.11362 457.567 0.0297 Error 1 0.00025 0.00025
C Total 2 0.11387 Root MSE 0.01576 R-square 0.9978
Dep Mean 0.25333 Adj R-sq 0.9956 C.V. 6.22020
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 0.015944 0.01435023 1.111 0.4665
Load NH3_2 1 0.082142 0.00384004 21.391 0.0297 j. Analisis Regresi Antara Beban NH
3
tonbln dan Konsentrasi NH
3
pada Stasiun 3 jarak 1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.14142 0.14142 182.236 0.0471 Error 1 0.00078 0.00078
C Total 2 0.14220 Root MSE 0.02786 R-square 0.9945
Dep Mean 0.26000 Adj R-sq 0.9891 C.V. 10.71446
80
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -0.004849 0.02536916 -0.191 0.8798
Load NH3_3 1 0.091643 0.00678865 13.499 0.0471 k. Analisis Regresi Antara Beban PO
4
tonbln dan Konsentrasi PO
4
pada Stasiun 2 jarak 500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.00535 0.00535 115.771 0.0590 Error 1 0.00005 0.00005
C Total 2 0.00540 Root MSE 0.00680 R-square 0.9914
Dep Mean 0.09000 Adj R-sq 0.9829 C.V. 7.55590
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -0.024620 0.01135316 -2.169 0.2751
Load PO
4
_2 1 0.087053 0.00809064 10.760 0.0590
l. Analisis Regresi Antara Beban PO
4
tonbln dan Konsentrasi PO
4
pada Stasiun 3 jarak 1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.00669 0.00669 3.775 0.3026 Error 1 0.00177 0.00177
C Total 2 0.00847 Root MSE 0.04211 R-square 0.7906
Dep Mean 0.07667 Adj R-sq 0.5812 C.V. 54.92214
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -0.051496 0.07029785 -0.733 0.5975
Load PO
4
_3 1 0.097339 0.05009659 1.943 0.3026
81
m. Analisis Regresi Antara Beban Pb tonbln dan Konsentrasi Pb pada Stasiun 2 jarak 500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.13887 0.13887 2041.755 0.0141 Error 1 0.00007 0.00007
C Total 2 0.13894 Root MSE 0.00825 R-square 0.9995
Dep Mean 0.15567 Adj R-sq 0.9990 C.V. 5.29799
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -0.005341 0.00594716 -0.898 0.5342
Load Pb_2 1 0.111039 0.00245740 45.186 0.0141 n. Analisis Regresi Antara Beban Pb tonbln dan Konsentrasi Pb pada Stasiun 3 jarak
1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.05859 0.05859 4128.112 0.0099 Error 1 0.00001 0.00001
C Total 2 0.05861 Root MSE 0.00377 R-square 0.9998
Dep Mean 0.10033 Adj R-sq 0.9995 C.V. 3.75498
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 -0.004251 0.00271679 -1.565 0.3620
Load Pb_3 1 0.072127 0.00112259 64.250 0.0099 o. Analisis Regresi Antara Beban Cd tonbln dan Konsentrasi Pb pada Stasiun 2 jarak
500 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.00312 0.00312 55.564 0.0849 Error 1 0.00006 0.00006
C Total 2 0.00317 Root MSE 0.00749 R-square 0.9823
Dep Mean 0.03433 Adj R-sq 0.9646 C.V. 21.81355
82
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 0.003872 0.00594951 0.651 0.6327
Load Cd_3 1 0.076794 0.01030228 7.454 0.0849 p. Analisis Regresi Antara Beban Cd tonbln dan Konsentrasi Pb pada Stasiun 3 jarak
1000 m
Analysis of Variance Source DF Sum of Squares Mean Square F Value ProbF
Model 1 0.00285 0.00285 13.704 0.1680 Error 1 0.00021 0.00021
C Total 2 0.00306 Root MSE 0.01442 R-square 0.9320
Dep Mean 0.03733 Adj R-sq 0.8640 C.V. 38.63222
Parameter Estimates Parameter Standard T for H0:
Variable DF Estimate Error Parameter=0 Prob |T| INTERCEP 1 0.008200 0.01145739 0.716 0.6045
Load Cd_3 1 0.073445 0.01983981 3.702 0.1680
83
Lampiran 4 . Prosedur pengukuran parameter kimia
a. Prosedur pengukuran oksigen terlarut DO dengan metode titrasi