Text2 adalah biaya penggunaan pupuk tunggal, sedangkan Text3 adalah biaya penggunaan pupuk majemuk.
Pada form5 usahatani.frm, pengguna harus memasukkan biaya- biaya yang diperlukan untuk menghitung biaya usahatani. Setelah semua
biaya dimasukkan, pengguna dapat melihat grafik hubungan biaya dan keuntungan dengan target hasil. Grafik ini dapat ditampilkan dengan
menekan tombol Lihat Grafik. Tombol Lihat Grafik pada saat form5 ditampilkan, dalam keadaan tidak aktif. Tombol ini akan aktif setelah
tombol Proses ditekan.
C. IMPLEMENTASI SISTEM
Implementasi sistem dilakukan dalam dua tahapan, yaitu tes sistem pakar dan ujicoba implementasi di lapangan.
1. Tes Sistem Pakar
Pada tahapan tes ini dicoba beberapa kasus menggunakan sistem pakar, kemudian membandingkan hasilnya dengan meminta pakar asli
untuk menilai kasus yang sama. Jawaban pakar asli diwakilkan oleh SIPAKPUDI yang dibuat oleh Dr. Ir. Abdul Karim Makarim yang
merupakan pakar pemupukan tanaman pangan. Perbandingan tersebut disajikan pada Tabel 6 dan Tabel 7. Karena SIPAPUKDI menggunakan
satuan ton GKGha, maka satuan yang digunakan dalam perhitungan pada sistem pakar dipilih ton GKGha.
Tabel 6. Perbandingan jawaban sistem pakar dan jawaban pakar dengan kondisi status N, P, K tanah tinggi dan tekstur tanah liat
Jawaban sistem Jawaban pakar
pakar kgha kgha
Tes Karakteristik
Jenis ke-
Perbandingan Pupuk
PT PM
PT PM
15-15-15 Urea 110 110 110 110
SP36 0 0 0 0 1
4 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 Urea 130 130 130 130
SP36 0 0 0 0 2
4,5 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 Urea 160 160 160 160
SP36 0 0 0 0 3
5 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 Urea 180 180 180 180
SP36 20 20 20 20 4
5,5 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 90 90
Urea 210 180 210 180 SP36 40 0 40 0
5 6 ton GKGha
KCl 20 0 20 0 15-15-15 130 130
Urea 240 190 240 190 SP36 50 0 50 0
6 6,5 ton GKGha
KCl 40 10 40 10 15-15-15 180 180
Urea 260 200 260 200 SP36 70 0 70 0
7 7 ton GKGha
KCl 70 20 70 20 Keterangan : PT = Pupuk tunggal, PM = Pupuk majemuk
Tabel 7. Perbandingan jawaban sistem pakar dan jawaban pakar dengan
kondisi status N, P, K tanah tinggi dan tekstur tanah berpasir Jawaban sistem
pakar kgha
Jawaban pakar kgha
Tes Karakteristik
Jenis ke-
Perbandingan Pupuk
PT PM
PT PM
15-15-15 Urea 140 140 140 140
SP36 0 0 0 0 1
4 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 Urea 180 180 180 180
SP36 0 0 0 0 2
4,5 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 Urea 220 220 220 220
SP36 0 0 0 0 3
5 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 Urea 250 250 250 250
SP36 10 10 10 10 4
5,5 ton GKGha KCl 0 0 0 0
15-15-15 70 70
Urea 290 270 290 270 SP36 30 0 30 0
5 6 ton GKGha
KCl 30 20 30 20 15-15-15 110 110
Urea 330 290 330 290 SP36 40 0 40 0
6 6,5 ton GKGha
KCl 70 40 70 40 15-15-15 140 140
Urea 360 310 360 310 SP36 60 0 60 0
7 7 ton GKGha
KCl 100 60 100 60 Keterangan : PT = Pupuk tunggal, PM = Pupuk majemuk
Dari tabel terlihat bahwa nilai yang dihasilkan sistem pakar ini sama dengan SIPAPUKDI yang telah dibuat sebelumnya oleh pakar, yaitu
Dr. Ir. Abdul Karim Makarim, MSc. Hal ini menunjukkan bahwa sistem pakar pemupukan padi yang dibangun layak untuk digunakan.
2. Ujicoba Implementasi di Lapangan