Hipotesis Statistik METODE PENELITIAN

106 1. Penggunaan model pembelajaran harus memperhatikan kemampuan awal siswa sehingga akan terjadi interaksi antara siswa dan guru, siswa dan siswa, siswa dengan lingkungan sehingga dapat meningkatkan prestasi belajarnya. Diharapkan guru dapat menerapkan model pembelajaran yang bervariasi. Pentingnya mempertimbangkan model pembelajaran yang bervariasi karena sangat terkait dengan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran, sedangkan kemampuan awal berkaitan dengan kemampuan siswa dalam merespon materi pelajaran. 2. Penggunaan model pembelajaran kontekstual dengan melibatkan ketujuh komponen secara utuh serta dengan menerapkan langkah-langkah yang benar maka akan semakin memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya dalam merespon materi pelajaran sehingga menghasilkan prestasi yang lebih tinggi. 3. Memberikan bimbingan secara intensif, khususnya kepada siswa yang berkemampuan rendah terutama pada penggunaan pembelajaran kontekstual.

5.3. Saran

Berdasarkan simpulan dan implikasi yang telah diuraikan disarankan kepada guru-guru SMA Negeri 13 Bandar Lampung khususnya guru fisika, agar: 1. Menggunakan model pembelajaran kontekstual khususnya pada pokok bahasan menerapkan konsep kelistrikan dan kemagnetan dalam berbagai penyelesaian masalah dan produk teknologi, serta tidak memisahkan siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa berkemampuan rendah. 107 2. Dalam menggunakan model pembelajaran kontekstual hendaknya memperhatikan kemampuan awal siswa karena dapat menigkatkan prestasi belajar fisika. DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, Abu dan Widodo Supriyono. 2004. Psikologi Belajar. Rineka Cipta. Jakarta. Amri, Sofan Ahmadi, Iif Khoiru. 2010. Proses Pembelajaran Kreatif dan Inovatif dalam Kelas. Cerdas Pustaka Publisher. Jakarta. Anderson. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching and Assessing. Addison Wesley Longman Inc. New York. Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta Asrori, Mohammad. 2008. Psikologi Pembelajaran. Wacana Prima. Bandung. Aunurrahman. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Alfabeta. Bandung. Dahar, Retnowilis. 2008. Teori-teori Belajar. Erlangga. Jakarta. Dick and Carey. 2005. The Systematic Design of Instruction. 2nd Edition. Scott Foresman and Companiy. Illionis. Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Rineka Cipta. Jakarta. Eggen, Paul. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran, Mengajarkan Konten dan Ketrampilan Berpikir. Indeks. Jakarta. Ensiklopedia Britania. 2006. Physical Science, Britannica Concise Encyclopedia. Britannica Concise. Inggris. Fajri, Em Zul dan Aprilia Ratu. 2009. Buku Pegangan Kuliah Bahasa Indonesia. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta. Furchan. 2007. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Rineka Cipta. Jakarta. Gagne, Roberth, M. 1985. The Conditions of Learning and Theory of Instruction. CBS College Publishing. New York. Gunarso, Arif. 2007. Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah. Usaha Nasional. Surabaya. 109 Hamalik, Oemar. 2008. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Bumi Aksara. Jakarta. Herpratiwi. 2009. Teori Belajar dan Pembelajaran. Universitas Lampung. Bandar Lampung. Joyce, B., Weil, M., Calhoun, E. 2009. Model-Model Pengajaran. Diterjemahkan oleh Achmad Fuwaid dan Ateila Mirza. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Komalasari, Kokom. 2013. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Refika Adithama. Bandung. Miarso, Yusuf Hadi. 2009. Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Kencana. Jakarta. Nasution, S. 2010. Kurikulum dan Pengajaran. Bumi Aksara. Jakarta. Nurhadi, Burhan Yasin, Agus Gerrad Senduk. 2009. Pendekatan Kontekstual. Publisher. Surabaya Pribadi, Benny A., 2011. Model Desain Sistem Pembelajaran. Dian Rakyat. Jakarta. Purwanto, M. Ngalim. 2004. Psikologi Pendidikan. Remadja Rosda Karya. Bandung. Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. PT Radja Grafindo Persada. Jakarta. Sagala. 2011. Konsep dan Makna Pembelajaran. Alfabeta. Bandung. Sanjaya, Wina. 2005. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Prenada Media. Jakarta. Sardiman, AM. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Bina Aksara. Jakarta. Singarimbun, Masri. 2011. Metode Penelitian Survey. LP3ES. Jakarta. Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta. Jakarta. Soenarto, Sunaryo. 2004. Pembelajaran Berbasis Masalah. Pelatihan Pengembangan Buku Ajar. Universitas Negeri Jakarta. Jakarta. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Alfabeta. Bandung. Suparman, Atwi. 2006. Desain Instruksional. Universitas Terbuka. Jakarta.

Dokumen yang terkait

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Perbandingan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Berasrama Dengan Nonasrama Di Smp Kharisma Bangsa Tangerang Selatan

6 45 123

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA ANTARA PEMBELAJARAN DENGAN METODE SCIENTIFIC INQUIRY DAN DISCOVERY PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG

0 13 60

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA ANTARA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL TEAM GAMES TOURNAMENT DENGAN SNOWBALL THROWING DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA DI KELAS XI SMA AL-AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG

0 8 71

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA MATA PELAJARAN FISIKA KELAS X SMA DI BANDAR LAMPUNG

1 18 91

KEMAMPUAN BERPIDATO DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSTEMPORAN SISWA KELAS XII SMA NEGERI 4 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 8 9

PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SDN 4 KOTA KARANG BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 36

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN KEMAMPUAN AWAL SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA NEGERI 1 SIBOLGA.

0 1 21

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN LATIHAN INKUIRI DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATA PELAJARAN FISIKA.

0 4 8

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN ANTARA SISWA KELAS XII IPA DENGAN SISWA KELAS XII IPS DI SMA NEGERI 7 SURAKARTA Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Siswa Kelas XII IPA Dengan Siswa Kelas XII IPS Di SMA Negeri 7 Surakarta.

0 1 13