e. Jumlah Anak Tabel 9
Jumlah Anak
No Jumlah Anak
Frekwensi Persen
1 2
3 4
5 6
1 Orang 2 Orang
3 Orang 4 Orang
5 Orang 6 Orang
- 2
2 3
8 7
- 9,09
9,09 13,63
36,36 31,81
Jumlah 22
100 Sumber : Kuesioner, 2011
Berdasarkan data dari tabel diatas dapat diketahui, bahwa jumlah anak responden cukup banyak, bagi mereka banyak anak banyak rezeki, sehingga
sedikitnya responden yang mengikuti program KB. Bagi responden yang mengikuti program KB, yang menyadari bahwa anak yang banyak akan mempersulit mereka
dalam menyekolahkan anak mereka kelak. Seperti yang diungkapkan ibu Siti berikut ini:
Berapalah penghasilan kami,kalau anak kami banyak nanti susah untuk membiayai sekolah mereka, sedangkan saya maunya anak - anak itu sekolah.
Universitas Sumatera Utara
5.2 Variabel Bebas X
Pada bab ini dikemukakan data tentang variabel bebas, yakni yang menyangkut : 1.
Lama Keanggotaan 2.
Frekwensi Penyuluhan 3.
Kegiatan Simpan Pinjam Perempuan a.
Pengembangan potensi kegiatan simpan pinjam b.
Kemudahan dalam akses pendanaan usaha c.
Pemenuhan kebutuhan pendanaan usaha d.
Penanggulangan rumah tangga miskin
Universitas Sumatera Utara
1. Lama Keanggotaan Tabel 10
Lama Keanggotaan
No Lama Keanggotaan
Frekwensi Persen
1 2
3 2 Tahun
1 Tahun Kurang dari 1 Tahun
23 -
- 100
- -
Jumlah 23
100 Sumber : Kuesioner, 2011
Keinginan anggota masyarakat untuk berpartisipasi dalam sebuah kegiatan ditentukan oleh kuat lemahnya motivasi mereka untuk berminat dan merupakan
panduan dari tiga faktor, yaitu kekuatan dari keinginan yang terkait dengan hal tersebut, nilai intensif yang akan didapat, dan kemungkinan keberhasilan Zander
dalam Adi, 2003: 14 . Berdasarkan data dari tabel 6 dapat diketahui, bahwa lama keanggotaan
responden seluruhnya yaitu sebanyak 23 orang 100 sudah mencapai 2 tahun. PNPM Mandiri dikukuhkan secara resmi oleh Presiden RI pada tanggal 30 April
2007, dan pada tahun 2008 PNPM Mandiri berdiri di Kecamatan Siabu Khususnya di Desa Sinonoan dalam bidang kegiatan Simpan Pinjam Perempuan SPP , yang
beranggotakan dalam bentuk kelompok. Sejak berdirinya PNPM Mandiri di Desa
Universitas Sumatera Utara
Sinonoan yaitu pada tahun 2008 lama keanggotaan sudah mencapai 2 tahun dan masih aktif sampai sekarang.
2. Frekwensi Penyuluhan Tabel 11
Frekwensi Penyuluhan
No Frekwensi yang mengikuti
penyuluhan dalam sebulan Frekwensi
Persen
1 2
3 Lebih dari 2 kali
2 kali 1 kali
- 17
6 -
73,91 26,08
Jumlah 23
100 Sumber : Kuesioner, 2011
Partisipasi aktif masyarakat dalam pelaksanaan program memerlukan kasadaran warga masyarakat akan minat dan kepentingan yang sama, begitu pula
dengan keterlibatan emosional agar dapat memberikan kekuatan atau perasaan ikut serta Adi, 2003: 295 . Berdasarkan data dari tabel diatas dapat dilihat bahwa masih
ada responden yang hanya 1 kali mengikuti penyuluhan yang diadakan oleh tim pengelola kegiatan, pada hal penyuluhan diadakan hanya 2 kali sebulan. Hal ini dapat
diketahui bahwa tidak adanya ke kompokan anggota kelompok dalam kegiatan SPP ini.
Universitas Sumatera Utara
Melalui wawancara yang dilakukan dengan salah satu anggota kelompok yang 1 kali mengikuti penyuluhan menyubutkan bahwa pengelola SPP kurang
memfasilitasi forum, media ataupun wadah membina terjalinnya relasi sosial yang erat diantara tiap anggota kelompok dampingan sehingga dapat memper erat jalinan
silaturrahmi.
3. Kegiatan Simpan Pinjam Perempuan a. Pengembangan Potensi Kegiatan Simpan Pinjam
Tabel 12 Jumlah Dana Pinjaman yang Diterima
No Jumlah dana pinjaman
Frekwensi Persen
1 2
3 4
Rp 6. 000. 000 Rp 5. 000. 000
Rp 4. 000. 000 Rp 3. 000. 000
2 6
2 13
8,69 26,08
8,69 60,86
Jumlah 23
100 Sumber : Kuesioner, 2011
Berdasarkan data dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah dana pinjaman yang diterima responden berpariasi, namun mayoritas anggota kelompok
hanya meminjam Rp 3. 000. 000. Hal ini dikarena usaha yang dijalankan responden masih usaha kecil – kecilan, dan tambahan modal usaha yang sudah dijalankan
responden sebelum datangnya SPP ini.
Universitas Sumatera Utara
Bagi responden yang meminjam di atas Rp 3.000.000, sebagian tambahan modal, dan ada juga yang membuka usahanya dari modal itu sendiri. Dalam kegiatan
SPP ini, tim verifikasi dari PNPM Mandiri lebih selektif untuk memilih anggota kelompok SPP, karena masyarakat yang memiliki kekayaan masih dapat pendanaan
modal, padahal kegiatan SPP ini diberikan bagi rumah tangga miskin yang sesuai sasaran dari kegiatan ini.
Tabel 13 Frekwensi Mendapat Dana Pinjaman Modal Usaha
No Frekwensi Mendapat dana Pinjaman
Modal Usaha Frekwensi
Persen
1 2
3 3 kali
2 kali 1 kali
11 12
- 47,82
52,17 -
Jumlah 23
100 Sumber : Kuesioner, 2011
Berdasarkan data dari tabel atas dapat diketahi bahwa untuk mendapatkan pendanaan modal usaha ini tidaklah mudah. Melalui jawaban yang diberikan oleh
responden menyatakan bahwa harus melalui beberapa tahapan yang di ikuti, yakni pembukuan, daftar anggota, dan adanya verifikasi dari pihak PNPM Mandiri.
Dari 2 kelompok tersebut, ada 1 kelompok yang mendapatkan dana pinjaman baru 2 kali yaitu kelompok Sepakat. Melalui wawancara yang dilakukan dengan
Universitas Sumatera Utara
ketua kelompok Sepakat menyebutkan, ini disebabkan karena sebagian anggota kelompok telat dalam pengembalian dana angsuran ataupun angsuran atas pinjaman
masih tidak cukup. Bagi kelompok Mandiri yang sudah 3 kali mendapatkan dana pinjaman, rata –
rata hanya meminjam Rp 3. 000. 000, hal ini sesuai dengan kebutuhan peminjam sendiri. Dana pinjaman ini diberikan dalam jangka waktu 12 bulan, dan responden
harus membayar iuran sebesar Rp 100.000 per bulannya, sebagai uang kas. Dari jenis usaha yang dikembangkan responden, bermacam – macam yaitu ada yang penjahit,
peternak, pedagang baik berdagang makanan, pakaian, dll.
Tabel 14 Jumlah Penghasilan Perbulan
No Jumlah Penghasilan Perbulan
Frekwensi Persen
1 2
3 Lebih dari 2 juta
1 juta – 2 juta Dibawah 1 juta
- 19
4 -
82,60 17,39
Jumlah 23
100 Sumber : Kuesioner, 2011
Pendapatan rumah tangga adalah jumlah penghasilan rill dari seluruh anggota rumah tangga yang disumbangkan untuk memenuhi kebutuhan bersama maupun
perseorangan dalam rumah tangga. Pendapatan dan penerimaan anggota rumah tangga dapat diperinci dari pendapatan berupa uang dan berupa barang. Berdasarkan
Universitas Sumatera Utara
data dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pendapatan responden baik yang berupa uang maupun barang yang sudah digabungkan dalam bentuk angka. Selain itu perlu
dipahami bahwa pendapatan rumah tangga mayoritas mengalami peningkatan. Ada juga kondisi pendapatan responden perbulan yang sulit untuk memenuhi kebutuhan
anggota keluarganya terutama kebutuhan dibidang pendidikan.
b. Kemudahan Dalam Akses Pendanaan Usaha Tabel 15