Keadaan sosial ekonomi masyarakat sekitar Koperasi Simpan Pinjam Sistem kerja Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri”

commit to user pendukung bagi nasabah untuk tetap mengambil kredit dan menyimpan uangnya di koperasi dan tidak lari ke lembaga keuangan lain.

C. Temuan Studi Yang Dihubungkan Dengan Teori

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu tentang peranan Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” Mojolaban dalam meningkatkan produktivitas usaha kecil dan menengah genteng dan batu bata, penulis memperoleh temuan bahwa peran koperasi sudah dapat dirasakan oleh masyarakat di sekitar koperasi khususnya para pengrajin genteng dan batu bata. Dengan adanya layanan dari koperasi yang mudah dan cepat, maka dapat membantu meningkatkan usaha para pengusaha kecil terutama usaha genteng dan batu bata. Pengusaha kecil dapat memperoleh pinjaman modal untuk meningkatkan produktivitas usahanya. Namun dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, koperasi seringkali mengalami hambatan sehingga selalu berusaha untuk mengatasinya. Data yang diperoleh di lapangan berdasarkan dari tujuan penelitian tersebut akan dikaitkan dengan kajian teori dan lebih jelasnya dijelaskan sebagai berikut:

1. Keadaan sosial ekonomi masyarakat sekitar Koperasi Simpan Pinjam

”Mitra Mandiri” Manusia diciptakan Tuhan sebagai makhluk yang monodualis yaitu sebagai makhluk pribadi atau juga sebagai makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial manusia tidak akan pernah teerlepas dari kebutuhan. Dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya manusia akan senantiasa untuk berusaha dan bekerja agar kebutuhannya dapat terpenuhi dan dapat mencapai kemakmuran. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki makna bahwa manusia terdiri dari individu-individu yang tidak dapat berdiri sendiri dan senantiasa bergantung serta membutuhkan pertolongan orang lain. Dalam kehidupan sehari-hari setiap individu akan selalu berinteraksi dengan individu lainnya. Hubungan tersebut secara naluriah, perasaan, dan kebiasaan akan mendorong setiap individu untuk melakukan suatu kerjasama yang dapat menghasilkan suatu manfaat. Sedangkan manusia sebagai makhluk ekonomi adalah makhluk yang dengan akal pikirannya commit to user tidak hanya berfungsi menghabiskan alat pemuas kebutuhan saja melainkan juga secara jasmani dapat mengubah bentuk dan menambah jumlah serta nilai guna suatu barang sehingga dapat lebih bermanfaat bagi kehidupannya. Kesimpulan dari teori diatas bahwa masyarakat di sekitar Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” Mojolaban melakukan berbagai macam usaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yaitu dengan bekerja mengubah bahan mentah menjadi barang jadi atau melakukan usaha yang produktif. Sehingga dapat mendatangkan manfaat bagi kehidupannya yaitu dalam hal pemenuhan kebutuhan. Dalam menjalankan usahanya tersebut mereka melakukan kerjasama dengan pihak luar terutama dengan lembaga keuangan atau koperasi sebagai penyedia modal, sehingga mereka mampu meningkatkan produktivitas usahanya dan akhirnya mampu memenuhi kebutuhan hidupnya.

2. Sistem kerja Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri”

Koperasi merupakan perkumpulan otonom dari orang-orang yang bersatu secara sukarela untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dan aspirasi- aspirasi ekonomi, sosial dan budaya bersama melalui perusahaan yang mereka miliki bersama dan mereka kendalikan secara demokratis Ibnu Soedjono, 2000. Koperasi simpan pinjam merupakan lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah menghimpun dana dan memberikan pembiayaan atau pinjaman modal kepada masyarakat yang memiliki usaha-usaha yang produktif dan menguntungkan. Analisis tentang pelaksanaan sistem kerja dari Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” sesuai dengan hasil penelitian yang ditemukan adalah: Program dari Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” yang memberikan manfaat serta kepuasaan terhadap nasabah dan juga penanggulangan terhadap adanya rentenir darat. Sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik yang pada akhirnya kesejahteraan masyarakat dapat tercapai. Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” memiliki dasar dalam menjalankan segala aktivitasnya, karena lembaga ini dibentuk sebagai lembaga keuangan yang bertujuan membentuk perekonomian yang memihak pada rakyat commit to user dan berusaha untuk menciptakan kesejahteraan bagi anggotanya. Sistem operasional Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” meliputi penghimpunan dana simpanan yang dikelola sesuai dengan transaksi yang telah ditentukan menurut Anggaran Rumah Tangga ART koperasi. Simpanan atau tabungan tersebut ada batasan-batasan tertentu dalam penyetoran dan pengambilan pada waktu yang telah ditentukan, serta terdapat jumlah bunga yang telah ditentukan. Sistem operasional yang kedua yaitu penyaluran dana yang dilakukan dengan beberapa prosedur yang berupa formulir permohonan kredit, fotocopy KTP, fotocopy KK dan surat-surat berharga sebagai jaminan atau agunan kredit. Program kerja Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” telah terealisasi dengan baik dari sejak berdiri sampai sekarang.

3. Peranan Koperasi Simpan Pinjam ”Mitra Mandiri” dalam meningkatkan