Konferensi tindak lanjut Berbagai Tipe Partisipasi

xliv lingkungan, tetapi lebih bagaimana lembaga partisipatif di semua tingkat dapat dirancang untuk secara efektif mengatasi krisis lingkungan yang dihadapi planet kita .

c. Konferensi tindak lanjut

Konferensi menegaskan penelitian pada interface demokrasi-lingkungan terjadi melalui beragam disiplin akademik, menciptakan tantangan bagi penelitian sistematis, jaringan dan berbagi pengetahuan. Sebuah jurnal khusus pada tidak interface demokrasi-lingkungan, misalnya, tidak ada. Demikian pula, interaksi reguler antara komunitas akademis dan pejabat pemerintah yang terlibat dalam merancang dan menerapkan proses-proses partisipasi publik masih lemah dan harus, diperkuat. Meskipun diskusi di konferensi menunjukkan tantangan ini, Namun mereka, hanya mampu menyentuh permukaan dalam memecahkan masalah terbuka. Dalam jangka menengah, UNITAR dan Yale, bersama dengan mitra mengeksplorasi, seperti yang disarankan di Konferensi ini, mengadakan sebuah acara sebagai acara internasional dua tahunan. Selama periode antar-sesi, peserta dari jaringan informal dikatalisis melalui Konferensi yang memulai, secara individu atau bersama, tindak lanjut kegiatan pada isu-isu spesifik diidentifikasi, tetapi tidak diselesaikan selama diskusi. Proposal untuk kegiatan antar-sesi yang diusulkan pada Konferensi ini termasuk, misalnya: • Pengembangan taksonomi umum untuk memfasilitasi penelitian partisipasi publik di seluruh negara, tingkat pemerintahan dan daerah tematik • Pengembangan agenda penelitian terstruktur dan program penelitian global terhadap demokrasi dan lingkungan • Penelitian Tematik pada daerah tertentu dari demokrasi dan interface lingkungan, misalnya di bidang perubahan iklim, bahan kimia beracun dan perlindungan keanekaragaman hayati • Penelitian yang menargetkan tingkat pemerintahan lingkungan secara spesifik, yaitu bagaimana variasi keterlibatan pemangku kepentingan di internasional, tata lingkungan mempengaruhi hasil kebijakan • Penelitian mengenai keterlibatan stakeholder dalam tantangan tata lingkungan multi-tingkat xlv • Memeriksa interface partisipasi publik dan keadilan lingkungan • Pengembangan manajemen pengetahuan platform untuk berbagi penelitian internasional dan pengetahuan tentang lingkungan interface demokrasi, termasuk kelompok-kelompok diskusi dan berbagi praktek-praktek terbaik • Pertimbangkan untuk memulai sebuah jurnal yang didedikasikan pada demokrasi dan lingkungan.

G. DEFINISI KONSEP

Dokumen yang terkait

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan (studi kasus : Pinjaman Bergulir di Kelurahan Bantan Kecamatan Tembung)

4 79 75

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Partisipasi Masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Nasional (PNPM) Mandiri Perdesaan (Studi Deskriftif di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara)

0 62 148

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) (Studi Kasus di Desa Sitio II Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan)

0 46 125

Program Pemberdayaan Perempuan Kursus Wanita Karo Gereja Batak Karo Protestan (Kwk-Gbkp) Pada Perempuan Pengungsi Sinabung Kecamatan Payung Kabupaten Karo

2 51 132

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Desa Dolok Hataran Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 55 76

PERANAN FASILITATOR DALAM PEMBERDAYAAN GUNA UPAYA MENINGKATKAN REPEMENT RATE PADA PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN DI KELURAHAN BULAKAN KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN SUKOHARJO

1 9 166

ANALISIS GENDER PADA PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN ( Kajian terhadap Pemenuhan Kebutuhan Gender pada Fasilitator Perempuan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat – Mandiri Perkotaan Kabupaten Sukoharjo ).

0 1 10

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI PERKOTAAN DI KELURAHAN DELINGAN KECAMATAN KARANGANYAR KABUPATEN KARANGANYAR.

0 0 15