Sumber : Lampiran 5
Gambar 4.3 Grafik P-P Plot Normalitas Data Berdasarkan hasil uji normalitas dengan menggunakan analisis grafik
yaitu dengan menggunakan grafik normal plot menunjukkan bahwa grafik memberikan pola distribusi normal yang mendekati normal, sedangkan pada
grafik terlihat titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal serta penyebarannya ada di sekitar garis diagonal.
4.7 Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis merupakan bagian penting dalam penelitian ini, setelah data terkumpul dan diolah. Kegunaan utamanya adalah untuk menjawab
hipotesis yang telah dibuat dalam penelitian ini. Hasil uji hipotesis dapat dijelaskan sebagai berikut.
4.7.1 Uji F Uji Simultan
Uji F digunakan untuk mengetahui apakah secara bersama-sama simultan koefisien variabel bebas mempunyai pengaruh nyata atau tidak
terhadap variabel terikat. Tabel 4.21Hasil Uji F Uji Simultan
Model Regresi df
1
df
2
F
hitung
Signifikansi
95 5
2,650 0,028
b
Sumber : Lampiran 4
Berdasarkan Tabel 4.21 dapat diketahui bahwa nilai F
hitung
sebesar 2,650, sedangkan F
tabel
α = 0,05; df
1
= n-k = 95; df
2
= k-1 = 5 adalah sebesar 2,31. Karena F
hitung
F
tabel
yaitu 2,6502,31 maka model regresi adalah signifikan. Hal ini berarti H
ditolak dan H
6
diterima sehingga dapat disimpulkan variabel Bukti Fisik X
1
, Kehandalan X
2
, Daya Tanggap X
3
, Jaminan X
4
dan Empati X
5
secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Nasabah Ypada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, Cabang Bondowoso.
4.7.2 Uji t Uji Parsial
Uji t digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel bebas secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Dapat juga
dikatakan jika t
hitung
t
tabel
atau -t
hitung
-t
tabel
maka hasilnya signifikan dan berarti H
ditolak dan H
a
diterima. Sedangkan jika t
hitung
t
tabel
atau -t
hitung
-t
tabel
maka hasilnya tidak signifikan dan berarti H
diterima dan H
a
ditolak. Hasil uji t dapat dilihat pada Tabel 4.15. Berdasarkan Tabel 4.15 dapat diketahui hasil uji parsial
adalah sebagai berikut: a.
Hasil pengujian pengaruh Bukti Fisik X
1
terhadap Kepuasan Nasabah Ydiperoleh t
hitung
sebesar 2,212. Hal tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
t
tabel
2,2121,984 maka terdapat pengaruh antara Bukti Fisik X
1
terhadap Kepuasan Nasabah Y pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk,
Cabang Bondowoso. Jadi dapat disimpulkan bahwa H ditolak dan H
1
diterima. b.
Hasil pengujian pengaruh Kehandalan X
2
terhadap Kepuasan Nasabah Ydiperoleh t
hitung
sebesar 2,204. Hal tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
t
tabel
2,2041,984 maka terdapat pengaruh antara Kehandalan X
2
terhadap
Kepuasan Nasabah Y pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, Cabang Bondowoso. Jadi dapat disimpulkan bahwa H
ditolak dan H
2
diterima. c.
Hasil pengujian pengaruh Daya Tanggap X
3
terhadap Kepuasan Nasabah Ydiperoleh t
hitung
sebesar 2,340. Hal tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
t
tabel
2,3401,984 maka terdapat pengaruh antara Daya Tanggap X
3
terhadap Kepuasan Nasabah Y pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk,
Cabang Bondowoso. Jadi dapat disimpulkan bahwa H ditolak dan H
3
diterima. d.
Hasil pengujian pengaruh Jaminan X
4
terhadap Kepuasan Nasabah Ydiperoleh t
hitung
sebesar 2,506. Hal tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
t
tabel
2,5061,984 maka terdapat pengaruh antara Jaminan X
4
terhadap Kepuasan Nasabah Y pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, Cabang
Bondowoso. Jadi dapat disimpulkan bahwa H ditolak dan H
4
diterima. e.
Hasil pengujian pengaruh Empati X
5
terhadap Kepuasan Nasabah Ydiperoleh t
hitung
sebesar 1,998. Hal tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
t
tabel
1,9981,984 maka terdapat pengaruh antara Empati X
5
terhadap Kepuasan Nasabah Y pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, Cabang
Bondowoso. Jadi dapat disimpulkan bahwa H ditolak dan H
5
diterima.
4.7.3 Uji Determinasi Adjusted R
2
Uji determinasi merupakan suatu ukuran yang penting dalam regresi, karena dapat menginformasikan baik atau tidaknya model regresi yang
terestimasi, atau dengan kata lain angka tersebut dapat mengukur seberapa dekatkah garis regresi yang terestimasi dengan data sesungguhnya. Nilai koefisien
determinasi R
2
ini mencerminkan seberapa besar variasi dari variabel dependent terikat Y dapat diterangkan oleh variabel independent bebas X. Hasil Uji
Determinasi dapat dilihat pada Tabel 4.16 sebagai berikut. Tabel 4.16 Hasil Uji Determinasi Adjusted R
2
R R
Square Adjusted R Square
0,851
a
0,524 0,577
Sumber : Lampiran 4
Berdasarkan Tabel 4.16 dapat diketahui bahwa nilai Adjusted R
2
sebesar 0,577. Hal ini menunjukkan besarnya pengaruh variabel Bukti Fisik X
1
,
Kehandalan X
2
, Daya Tanggap X
3
, Jaminan X
4
dan Empati X
5
terhadap Kepuasan Nasabah Y sebesar 57,7, sedangkan sisanya yaitu sebesar 42,3
dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian ini. Besar pengaruh dari variabel variabel Bukti Fisik X
1
, Kehandalan X
2
, Daya Tanggap X
3
, Jaminan X
4
dan Empati X
5
terhadap Kepuasan Nasabah Y diperjelas pada Gambar 4.2 Diagram Hasil Uji Determinasi Adjusted R
2
sebagai berikut
Sumber : Lampiran 4
Gambar 4.2 Diagram Hasil Uji Determinasi Adjusted R
2
4.8 Pembahasan Penelitian