Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Penelitian Defenisi Operasional Penelitian

49

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Menurut Sugiono 2010:5 jenis-jenis dalam penelitian secara umum dikelompokkan menurut bidang, tujuan, metode, tingkat eksplanasi dan waktu. Jenis penelitian ini yaitu penelitian menurut tingkat eksplanasi, dimana penelitian ini dapat dikaji menurut tingkatannya yang didasarkan pada tujuan objek- objeknya. Pada tingkatan eksplanasi, penelitian ini termasuk ke dalam penelitian asosiatif yaitu penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih untuk melihat pengaruh antara variabel terumus pada hipotesis penelitian, yaitu pengaruh Pelatihan SDM, Kepribadian dan Kompetensi terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penulis melakukan penelitian secara langsung di PT. Perkebunan Nusantara IV, Jalan Letjend Suprapto No. 2 Medan. Penelitian dilaksanakan dari bulan Agustus 2015 sampai dengan bulan Oktober 2015.

3.3 Batasan Operasional Penelitian

Untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisis permasalahan, penelitian ini dibatasi pada pelatihan SDM, kepribadian dan kompetensi karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan untuk meningkatkan prestasi kerja karyawannya. Adapun batasan operasional penelitian ini adalah sebagai berikut: 50 1. Variabel bebas Independen X terdiri dari: Pelatihan SDM X 1 , Kepribadian X 2 dan Kompetensi X 3 . 2. Variabel Terikat Dependen adalah Prestasi Kerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Medan Y.

3.4 Defenisi Operasional Penelitian

Definisi Operasional Variabel adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya mengukur suatu variabel. Dalam penelitian ini, definisi operasional variabel adalah sebagai berikut: a. Pelatihan SDM X 1 Pelatihan SDM adalah Proses persiapan individu-individu untuk memikul tanggungjawab yang berbeda atau yang lebih tinggi di dalam organisasi, biasanya berkaitan dengan peningkatan intelektual untuk melaksanakan pekerjaan yang lebih baik pada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. b. Kepribadian X 2 Kepribadian merupakan keseluruhan cara bagaimana individu bereaksi dan berinteraksi dengan orang lain yang digambarkan dalam bentuk sifat-sifat yang dapat diukur dan dilihatkan seseorang pada karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. c. Kompetensi X 3 Kompetensi merupakan suatu kemampuan yang dilandasi oleh keterampilan dan pengetahuan yang didukung oleh sikap kerja serta penerapannya dalam melaksanakan tugasnya dan pekerjaan di tempat kerja yang mengacu pada persyaratan kerja yang ditetapkan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. 51 d. Prestasi kerja Y Prestasi kerja sebagai hasil kerja yang telah dicapai seseorang dari tingkah laku kerjanya dalam melaksanakan aktivitas kerja pada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. Berdasarkan defenisi operasional variabel yang dikemukakan sebelumnya maka peneliti merumuskan mekanisme penganalisisan variabel pada Tabel 3.1 sebagai berikut: Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian Variabel Defenisi Operasional Dimensi Indikator Skala Pelatihan SDM X1 Proses persiapan individu- individu untuk memikul tanggungjawab yang berbeda atau yang lebih tinggi di dalamorganisasi, biasanya berkaitan dengan peningkatan intelektual untuk melaksanakan pekerjaan yang lebih baik pada PT.Perkebunan Nusantara IV Persero Medan. 1. Tujuan 2. Kurikulum atau mata pelajaran 3. Sarana 4. Peserta 5. Pelatih 6. Pelaksanaan 1. Kebutuhan jabatan atau pekerjaan 2. Peningkatanwawasan 1. Sistematis 2. Jumlah jam pertemuan 3. Metode Pengajaran 1. Tempat 2. Lingkungan 1. Jumlah 2. Latar belakang 1. Keahlian 2. Kemampuan penyajian 1. Tercapainya sasaran pelatihan Likert Kepribadian X2 Keseluruhan cara bagaimana individu bereaksi dan berinteraksi dengan orang lain yang digambarkan dalam bentuk sifat-sifat yang dapat diukur dan dilihatkan seseorang pada karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. 1. Ekstraversi 2. Mudah akur atau mudah bersepakat 3. Sifa tberhati-hati 4. Stabilitasemosi 5. Terbuka terhadap hal-hal baru 1. Senang berkelompok 2. Berani bertindak 1. Senang bekerja sama 2. Ramah 1. Teliti 2. Dapat diandalkan 1. Tenang 2. Mampu mengendalikan emosi 1. Proaktif 2. Ingin tahu Likert 52 Variabel Defenisi Operasional Dimensi Indikator Skala Kompetensi X3 Suatu kemampuan yang dilandasi oleh keterampilan dan pengetahuan yang didukung oleh sikap kerja serta penerapannya dalam melaksanakan tugasnya dan pekerjaan di tempat kerja yang mengacu pada persyaratan kerja yang ditetapkanpada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. 1. Pengetahuan 2. Keterampilan 3. Sikap 1. Mengetahui teori pekerjaan. 2. Berfikir kreatif. 3. Memahami aturan dalam pekerjaan. 1. Mampu berkomunikasi dengan baik. 2. Mampu bekerja sama 1. Pengenalan terhadap pekerjaan. 2. Kedisiplinan. Likert Prestasi Kerja Y Hasil kerja yang telah dicapai seseorang dari tingkah laku kerjanya dalam melaksanakan aktivitas kerjapada PT. Perkebunan Nusantara IV Medan. 1. Kualitas 2. Kuantitas 1. Kerapian menyelesaikan tugas. 2. Keterkaitan hasil kerja. 1. Pekerjaansesuai dengan target. 2. Tepat waktu dalam menyelesaikantugas. Likert Sumber: Mondy 2008:231, Robbins dan Judge 2008:132, Wibowo 2007:87, Robbins 2006:260,diolah

3.5 Skala Pengukuran Variabel Penelitian