Uji Normalitas Pengujian Prasyarat Analisis

Tabel 17. Hasil uji homosedastisitas denga Uji Park Model F Sig Kesimpulan Regression 0,478 0,792 Homosedastisitas Dari hasil analisis ditemukan bahwa nilai F sebesar 0,478 dengan sig sebesar 0,792. Oleh karena itu ilai sig ≥ 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data bersifat homogen dan prasyarat analisis regresi terpenuhi.

4. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas digunakan untuk mengetahui multikolinearitas antar variabel bebas. Jika ditemukan nilai toleransi lebih dari 0,1 dan nilai VIF 4 maka tidak terjadi multikolinieritas. Dari hasil output analisis data yang dilakukan diperoleh hasil pada tabel 18. Tabel 18. Hasil Uji Multikolinieritas Berdasarkan tabel di atas, dapat dikatakan bahwa asumsi tidak terjadi multikolinieritas terpenuhi. Dilihat dari nilai VIF 4 dan nilai tolerance 0,1 sehingga terbebas dari gejala multikolinieritas maka prasyarat analisis regresi terpenuhi. Variabel Tolerance VIF Kesimpulan Prestasi belajar ,905 1,105 Tidak terjadi multikolinieritas Gender ,984 1,016 Tidak terjadi multikolinieritas Keaktifan Organisasi ,945 1,058 Tidak terjadi multikolinieritas Pendidikan Orang tua ,954 1,049 Tidak terjadi multikolinieritas Pendapatan Orang tua ,975 1,026 Tidak terjadi multikolinieritas

C. Pengujian Hipotesis Penelitian

1. Mencari Persamaan Garis Regresi

Analisis dalam penelitian ini menggunakan regresi berganda. Rangkuman hasil analisis dapat dilihat pada tabel 19. Tabel 19. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Berganda Model Koef. Regresi t hitung Sig Kesimpulan Prestasi Belajar 0,599 6,364 0,000 Signifikan Gender -1,284 -1,507 0,134 Tidak signifikan Keaktifan Organisasi 2,941 3,569 0,001 Signifikan Pendidikan Orang tua -0,391 -0,962 0,338 Tidak signifikan Pendapatan Orang Tua 4,086E -008 0,105 0,917 Tidak signifikan Konstanta 9,362 R 0,613 R 2 0,376 F hitung 14,839 Sig 0,000 Dari hasil regresi tersebut maka diketahui persamaan garis regresi berganda sebagai berikut: Y=9,362+0,599X1-1,284X2+2,941X3-0,391X4-0,00000004086X5

2. Uji Simultan Uji F

Uji simultan digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas yaitu prestasi belajar, gender, keaktifan organisasi, pendidikan orang tua dan pekerjaan orang tua secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel terikat yaitu kesiapan kerja. Berdasarkan hasil perhitungan secara simultan pada taraf signifikansi 5 diperoleh nilai F hitung sebesar 14,839 dengan signifikansi 0,000. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikansi F 0,05 maka terdapat