Prosedur Penelitian METODE PENELITIAN

Memiliki minat terhadap pelajaran 7,8,9 3 Lebih senang bekerja mandiri 10,11,12 3 Cepat bosan pada tugas-tugas rutin 13,14,15 3 Dapat mempertahankan pendapatnya 16,17,18 3 Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini 19,20,21 3 Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal 22,23,24 3 Keterangan: pernyataan negatif Adapun alternatif jawaban pada angket dan kisi-kisi yang akan dijadikan dasar dalam menyusun pernyataan dalam angket sebagai berikut: Tabel 4. Skor Alternatif Jawaban Angket Alternatif Jawaban Skor pernyataan Positif Negatif Sangat SetujuSelalu 4 1 SetujuSering 3 2 Tidak SetujuKadang-kadang 2 3 Sangat tidak setujuTidak Pernah 1 4

F. Prosedur Penelitian

Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus, dimana setiap siklus terdapat 4 tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru mata pelajaran. Adapun prosedur pelaksanaannya sebagai berikut: 1. Siklus I a. Perencanaan Pada tahap perencanaan dilakukan berbagai persiapan dan perencanaan yang terdiri dari: 1 Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan materi yang akan digunakan dalam pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif teknik Think Pair Share TPS kemudian konsultasi dengan guru mata pelajaran yang bersangkutan. 2 Menyiapkan lembar observasi yang akan digunakan untuk mencatat kemunculan Motivasi Belajar Akuntansi. 3 Menyiapkan angket yang akan digunakan untuk mengetahui Motivasi Belajar Akuntansi. 4 Konsultasi dengan guru mata pelajaran mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan proses pembelajaran yang hendak dilaksanakan. b. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini yaitu peneliti bersama dengan guru berkolaborasi untuk melaksanakan pembelajaran menggunakan Model Kooperatif dengan Teknik Teknik Think Pair Share berdasarkan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah dibuat. c. Pengamatan atau Observasi Tahap pengamatan dilakukan di dalam kelas bersamaan dengan tahap pelaksanaan tindakan, jadi keduanya dilakukan secara bersama- sama. Lembar observasi digunakan oleh observer pada saat proses pembelajaran berlangsung, kemudian memberikan penilaian pada setiap aspek Motivasi Belajar Akuntansi. Selain itu, observer juga membantu guru dalam mengondisikan kelas, sedangkan guru yang bersangkutan tetap bertindak sebagai pengajar materi. Pada akhir pembelajaran observer membagikan angket yang telah disusun sebelumnya kepada siswa. d. Refleksi Tahap refleksi dilakukan dengan cara berdiskusi dengan guru mata pelajaran. Pada tahap ini peneliti mengevaluasi seluruh kegiatan yang telah berlangsung dengan cara mengkaji lembar observasi dan angket yang telah dibagikan kepada siswa, kemudian dilakukan identifikasi permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan proses pembelajaran, dari permasahan yang muncul kemudian dicari pemecahannya dan menemukan langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut, sehingga pada saat pelaksanaa siklus II tidak ada permasalahan yang muncul lagi, seperti permasalahan yang muncul pada saat siklus I. 2. Siklus II a. Perencanaan Pada tahap perencanaan dilakukan berbagai persiapan dan perencanaan yang terdiri dari: 1 Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan materi yang akan digunakan digunakan dalam pembelajaran dengan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Think Pair Share TPS kemudian konsultasi dengan guru mata pelajaran yang bersangkutan. 2 Menyiapkan lembar observasi yang akan digunakan untuk mencatat kemunculan Motivasi Belajar Akuntansi. 3 Menyiapkan angket yang akan digunakan untuk mengetahui Motivasi Belajar Akuntansi. 4 Konsultasi dengan guru mata pelajaran mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan proses pembelajaran yang hendak dilaksanakan. b. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini yaitu peneliti bersama dengan guru berkolaborasi untuk melaksanakan pembelajaran menggunakan Model Kooperatif dengan Teknik Teknik Think Pair Share berdasarkan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah dibuat. c. Pengamatan atau Observasi Tahap pengamatan dilakukan di dalam kelas bersamaan dengan tahap pelaksanaan tindakan, jadi keduanya dilakukan secara bersama- sama. Lembar observasi digunakan oleh observer pada saat proses pembelajaran berlangsung, kemudian memberikan penilaian pada setiap aspek Motivasi Belajar Akuntansi. Selain itu, observer juga membantu guru dalam mengondisikan kelas, sedangkan guru yang bersangkutan tetap bertindak sebagai pengajar materi. Pada akhir pembelajaran observer membagikan angket yang telah disusun sebelumnya kepada siswa. d. Refleksi Tahap refleksi dilakukan dengan cara berdiskusi dengan guru mata pelajaran dasar-dasar perbankan. Pada tahap ini peneliti mengevaluasi seluruh kegiatan yang telah berlangsung dengan cara mengkaji lembar observasi dan angket yang telah dibagikan, kemudian dilakukan identifikasi permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Dari hasil pelaksanaan siklus II ini dilakukan kegiatan apa saja yang mengalami peningkatan pada siklus I.

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25