Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan analisis statistik.
3.9.1.1 Analisis Grafik
Salah satu cara untuk melihat normalitas residual adalah dengan melihat grafik normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi
normal akan membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual normal, maka garis yang menggambarkan
data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya.
3.9.1.2 Analisis Statistik
Uji normalitas dengan grafik dapat menyesatkan kalau tidak hati-hati secara visual kelihatan normal, padahal secara statistik bisa sebaliknya. Oleh sebab itu dianjurkan disamping
uji grafik dilengkapi dengan uji statistik. Salah satu uji statistik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji statistik non-parametrik Kolmogorov-Smirnov K-S.
3.9.2 Uji Multikolonieritas
Menurut Arif 2004:156-161, multikolinearitas adalah keadaan di mana variabel independen dalam persamaan regresi punya korelasi hubungan yang erat satu sama lain.
Multikolinearitas dapat di lihat dari nilai VIF Variance Inflation Factor dan nilai Tolerance. Dasar pengambilan keputusan uji multikolinearitas Suliyanto, 2005:75:
Jika nilai VIF10 atau nilai Tolerance 0,10 maka tidak terjadi multikolinearitas Jika nilai VIF10 atau nilai Tolerance 0,10 maka tidak terjadi multikolinearitas
Universitas Sumatera Utara
3.9.3 Uji Heteroskedastisitas
Menurut Ghozali 2005:105, uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke
pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi
yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Heteroskedastisitas dalam penelitian ini dideteksi dengan menggunakan analisis grafik
dan Varian tak bersyarat. 1. Analisis Grafik, yaitu dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatterplot, di
mana sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi dan sumbu X adalah residual Y prediksi- Y sesungguhnya. Dasar pengambilan keputusan untuk heteroskedastitas dengan analisis
grafik Ghozali, 2005:105: - Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada
sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas. - Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang membentuk pola tertentu yang teratur
bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.
2. Varian tak bersyarat: secara geometris, untuk megasumsinya adalah distribusi bersyarat dari setiap populasi Y yang sesuai untuk nilai X tertentu mempunyai varian yang sama
Damodar, 2007:146 dengan persamaan, sebagai berikut: Y =
n - 1 Σ Yi - Y
2
Universitas Sumatera Utara
Dimana: Y = Varian tak bersyarat Yi = Varian Independen
n = jumlah sampel penelitian Dasar pengambilan keputusan:
Karena nilai X diasumsikan tertentu, maka singkatnya varian bersyaratnya, yaitu varian bersyaratnya dari U i dan Y, adalah
Σ [ Yi – Σ Y
2
], jadi jika variabel X mempunyai pengaruh terhadap Y, maka varian bersyarat dari Y, secara kebetulan varian tak bersyarat dari Y pada
tingkat sampel mempunyai rumus seperti diatas.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Bisnis Online
Online Shop
Online shopping atau belanja online via internet adalah suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual melalui internet. Sejak kehadiran internet, para pedagang
telah berusaha membuat toko online dan menjual produk kepada mereka yang sering menjelajahi dunia maya internet. Para pelanggan dapat mengunjungi toko online online store
dengan mudah dan nyaman, mereka dapat melakukan transaksi di rumah, sambil duduk di kursi mereka yang nyaman di depan komputer.
Bisnis online adalah juga sama seperti kegiatan bisnis yang kita kenal sehari-hari. Bedanya dalam bisnis online ini adalah segala kegiatan bisnis dilakukan secara online dengan
menggunakan media internet. Bila saat ini teman-teman memiliki sesuatu yang dapat dibisniskan dalam kehidupan sehari hari, maka kemungkinan besar teman-teman dapat juga
membuka bisnis tersebut di dunia maya. Misalnya teman-teman memiliki usaha sablon kaos dan selama ini kaos tersebut dipajang di outlet teman-teman di pinggir jalan, maka kemungkinan
besar teman-teman dapat mengembangkan usaha tersebut dengan membuka toko kaos sablon di dunia maya. Bila demikian, maka teman sudah menjalankan yang namanya “bisnis online”.
Pada dasarnya konsumen mereka dapat membeli barang apa saja dari toko online. Berbagai produk tersedia, mulai dari buku, pakaian, alat rumah tangga, mainan,
perkakas, software dan bahkan asuransi. Itu pun hanya merupakan sebagian kecil dari ribuan produk yang dapat dibeli oleh konsumen melalui internet.
Universitas Sumatera Utara