Perencanaan Penetapan Prioritas Output Sektor Ekonomi

kecil sampai diperoleh nilai baris permintaan dan penyediaan dan kolom input- output yang balance; 6 hasil dari metode RAS kemudian dimasukkan pada Tabel IO updating 2009 secara lengkap Kuadran I-III sehingga diperoleh nilai permintaan 310 dan penyediaan 700, nilai input 210 dengan output 600 yang juga balance.

4.2. Metode Analisis

Penelitian ini menggunakan Tabel Input-Output 2009 yang diturunkan dari Tabel Input-Output tahun 2006. Sektor yang akan dianalisis dalam penelitian ini terdiri dari 55 sektor dengan menggunakan matrix 55x55 sektor seperti yang terdapat pada Tabel Input-Output 2006. Dalam penelitian ini tidak dilakukan disagregasi maupun agregasi mengingat keterbatasan waktu penelitian. Disagregasi dan agregasi mempunyai pengertian yang berbeda. Disagregasi merupakan pemecahan satu sektor perekonomian menjadi beberapa sektor perekonomian, misalnya Tabel IO Aceh yang berjumlah 55 sektor dipecah menjadi 60 sektor. Sedangkan agregasi merupakan penggabungan beberapa sektor perekonomian menjadi satu sektor perekonomian, misalnya Tabel IO Aceh yang 55 sektor diagregasi menjadi 20 sektor perekonomian. Disagregasi dan agregasi sektor biasanya dilakukan sesuai dengan analisis data. Untuk melihat struktur Tabel Input-Output Provinsi Aceh tahun 2009 yang terdiri dari matrix 55x55 sektor disajikan pada Tabel 6. Sedangkan untuk keterangan kode sektor yang terdapat dalam Tabel disajikan secara lengkap pada Lampiran 1. Tabel 6. Struktur Tabel Input-Output Provinsi Aceh Tahun 2009 Output Input Sektor ekonomi Jumlah Permintaan Akhir Ouput 1 2 3 4 5…. 55 180 301 302 303 304 305 600 1 2 . . 55 190 201 202 209 210

4.3. Analisis Struktur Permintaan dan Penawaran dalam Pembangunan

Untuk menjawab tujuan pertama dari penelitian, maka digunakan beberapa alat analisis yang membahas tentang permintaan dan penawaran dalam pembangunan di Provinsi Aceh. Model sisi permintaan dan penawaran merupakan faktor eksogen yang mempengaruhi perekonomian. Perekonomian dapat tumbuh apabila terdapat dorongan atau peningkatan pada permintaan akhir yang bersifat eksogen. Pendekatan sisi penawaran menjadikan perekonomian sebagai suatu sektor yang dikendalikan oleh sisi biaya produksi. Dalam model ini, pertumbuhan sektor-sektor produksi dimungkinkan bukan oleh peningkatan permintaan akhir, namun karena adanya perubahan biaya input primer. Analisis Input-Output sisi permintaan yaitu setiap nilai transaksi input antara dibagi dengan nilai total input sektor produksi yang menggunakannya. Sementara sisi penawaran melihat setiap nilai transaksi input antara dibagi dengan total output setiap sektor produksi yang bersangkutan Daryanto dan Yundy, 2010a.