29
responden. Dalam hal ini peneliti mengujicobakan kepada 30 responden. Dengan jumlah responden N=30 diperoleh dk=28 sehingga nilai r tabel= 0,239
Hasil pengujian validitas setiap item memperlihatkan bahwa nilai r hitung ada yang lebih besar dan lebih kecil dari nilai r tabel. Adapun rangkuman dari
hasil pengujian validitas tampak dari tabel berikut.
Tabel 3.3 Tabel Hasil Pengujian Validitas Minat Baca
No Item r hitung
r tabel Keterangan
1 0,380 0,239
Valid 2 0,043
0,239 Tidak valid
3 0,003 0,239 Tidak
valid 4 0,378
0,239 Valid
5 0,141 0,239 Tidak
valid 6 0,366
0,239 Valid
7 0,319 0,239
Valid 8 0,455
0,239 Valid
9 0,372 0,239
Valid
2. Uji Reliabilitas
Reabilitas berkaitan dengan keajegan suatu tes, suatu tes dikatakan ajegan apabila dari waktu ke waktu menghasilkan skor yang sama atau relatif sama
Sugiyono, 1999:110. Suatu koesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari
waktu ke waktu. Pengujian reliabel dapat dilakukan dengan menggunakan rumus alpha dari Cronbach,
30
⎥ ⎥
⎦ ⎤
⎢ ⎢
⎣ ⎡
Σ −
⎥⎦ ⎤
⎢⎣ ⎡
− =
2 2
11
1 1
t b
k k
r σ
σ
Dimana : r
11
= reabilitas instrument yang dicari k = banyaknya butir pertanyaan
2
b
σ
Σ
= jumlah variasi butir
2
t
σ = varias total Untuk mengetahui tingkat reliabilitas, maka angka reliabilitas hasil
perhitungan dibandingkan dengan indeks korelasi Hadi, 2004:303 dalam tabel berikut.
Tabel 3.4 Indeks Korelasi dan Interpretasi Reliabilitas
Indeks Korelasi Interpretasi
Antara 0,800 sampai dengan 1,000 Tinggi
Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Cukup
Antara 0,400 sampai dengan 0,600 Agak rendah
Antara 0,200 sampai dengan 0,400 Rendah
Antara 0,000 sampai dengan 0,200 Sangat rendah
Pengujian reliabilitas dikerjakan dengan bantuan program komputer SPSS pada taraf signifikansi 5. Adapun sampel yanmg digunakan berukuran
n = 30. Dari perhitungan tersebut diperoleh hasil bahwa variabel minat baca nilai alpanya sebesar 0,669. Menurut Nunnally Ghozali, 2001:133, suatu
konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpa 0,60. Dalam penelitian ini, minat baca mempunyai alpa lebih dari
0,60, sehingga dapat dikatakan bahwa instrumen dalam kuesioner ini reliabel.
31
3. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui normal tidaknya distribusi data masing-masing variabel, uji normalitas didasarkan pada uji satu sampel dari
Kolmogorov-Smirov Arikunto, 2003:407. Rumus yang digunakan sebagai berikut.
D = |Fo x – Sn x|
Keterangan D : Deviasi atau penyimpangan
Fox: Distribusi frekuensi kumulatif teoritis Sn : Distribusi frekuensi diobservasi
Bila probabilita p yang diperoleh melalui perhitungan lebih kecil dari taraf signifikan 5 berarti sebaran data variabel tidak normal pada taraf signifikan
5 begitu pula sebaliknya.
H. Teknik Analisis Data 1. Menguji Hipotesis Penelitian