31
BAB IV . HASIL DAN PEMBAHASAN
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Penetapan Kadar Air Serbuk Teh Hijau
Teh hijau yang digunakan dalam penelitian ini berupa serbuk teh berwarna hijau, berbau khas, serta mempunyai rasa pahit. Sebelum dilakukan ekstraksi,
terlebih dahulu dilakukan penetapan kadar air serbuk teh hijau dengan titrimetri Karl Fischer. Prinsip penetapan kadar air berdasarkan reaksi kuantitatif air dengan
larutan anhidrat sulfur dioksida dan iodium dengan adanya buffer yang bereaksi dengan ion hidrogen Anonim, 1995. Penetapan kadar air dalam serbuk teh hijau
dilakukan untuk mengetahui kandungan air dalam serbuk teh hijau. Kadar air yang rendah dalam serbuk teh hijau dapat mencegah terjadinya degradasi
enzimatik maupun adanya kontaminasi oleh mikroorganisme. Sebelum dilakukan penetapan kadar air dalam serbuk teh hijau, terlebih
dahulu dilakukan pre-titrasi, cek kebocoran, dan standarisasi. Pre titrasi bertujuan untuk menghilangkan air dalam pelarut. Cek kebocoran dilakukan untuk
mengetahui jumlah lembab yang masuk ke dalam titrator. Lembab yang masuk dapat mempengaruhi hasil penetapan kadar air. Hasil cek kebocoran
diperbolehkan untuk penetapan kadar air bila nilai drift adalah 10-50. Pada penelitian ini, drift cek kebocoran adalah 25 sehingga diperbolehkan untuk
penetapan kadar air sampel serbuk teh hijau. Standarisasi bertujuan untuk mengetahui kesetaraan antara volume titran dengan bobot air. Berdasarkan hasil
standarisasi, 5 mL titran setara dengan 25,960 mg air.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Untuk penetapan kadar air, serbuk teh hijau ditambah dengan metanol dan didiamkan selama 24 jam. Hal ini dilakukan untuk menarik air dari serbuk teh
hijau sehingga lebih mudah bereaksi dengan pereaksi Karl Fischer. Berdasarkan hasil pengujian, kadar air dalam 1 mL blanko metanol adalah 20,89 mg dan kadar
air rata-rata dalam serbuk teh hijau adalah 7,973 bb kurang dari 10 .
Tabel IV. Hasil penetapan kadar air serbuk teh hijau
Replikasi Kadar air serbuk teh hijau bb
1 8,206 2 7,624
3 8,089
Rata-rata 7,973
B. Ekstraksi Polifenol Teh Hijau