Viskositas Sifat Fisik dan Stabilitas Krim Sunscreen

stearat bernilai negatif, berarti menurunkan daya sebar tabel IX. Harga F asam stearat pada Yate’s treatment paling besar menegaskan bahwa asam stearat merupakan faktor yang dominan dalam menentukan respon daya sebar. Asam stearat dominan dalam menentukan respon daya sebar karena asam stearat mempunyai konsistensi yang lebih tinggi daripada VCO. Konsistensi asam stearat yang kaku mengakibatkan kemampuan menyebar krim kecil pada level tinggi asam stearat.

2. Viskositas

Pada gambar 8a nampak bahwa semakin banyak VCO yang digunakan baik pada level rendah maupun level tinggi asam stearat, maka viskositas akan semakin menurun sedangkan pada gambar 8b nampak bahwa semakin banyak asam stearat yang digunakan dalam formula, maka viskositas semakin tinggi baik pada level rendah maupun tinggi VCO. Pada level tinggi asam stearat peningkatan jumlah VCO tidak mengakibatkan perubahan yang besar terhadap viskositas. Hal ini disebabkan oleh sifat asam stearat yang kaku sehingga lebih banyak mempengaruhi viskositas krim. Grafik Hubungan VCO dan viskositas 10 20 30 40 50 60 70 2 4 6 8 10 VCO g V iskosi tas d P a .s level rendah asam stearat level tinggi asam stearat Grafik Hubungan Asam Stearat dan viskositas 10 20 30 40 50 60 70 2 4 6 Asam Stearat g V is k osit as d P a .s level rendah VCO level tinggi VCO Gambar 8a Gambar 8b Gambar 8. Hubungan VCO a dan asam stearat b terhadap viskositas krim sunscreen PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Hasil perhitungan Yate’s treatment dengan taraf kepercayaan 95 untuk respon viskositas disajikan pada tabel XI. Hipotesis alternatif H 1 menyatakan adanya regresi hubungan antara faktor dengan respon, sedangkan H menyatakan tidak adanya regresi hubungan antara faktor dengan respon. H 1 diterima dan H ditolak bila harga F hitung lebih besar daripada harga F tabel yang berarti bahwa faktor berpengaruh signifikan terhadap respon. Perhitungan harga F yang diperoleh dari Yate’s treatment untuk respon viskositas memperlihatkan bahwa asam stearat, VCO, dan interaksi keduanya memberikan pengaruh yang bermakna secara statistik karena harga F hitung ketiganya lebih besar daripada nilai F 1,15 tabel yaitu 4,5431. Tabel XI. Hasil Perhitungan Yate’s treatment pada respon viskositas Source of Variation Degrees of Freedom Sum of Squares Mean Square F Replicates 5 36,708333 7,3416666 Treatment 3 16,341 5,447 a 1 14357,04 14357,04 4053,752 b 1 1247,042 1247,042 352,106 ab 1 737,0417 737,0417 208,1059 Experimental error 15 53,125 3,541666667 Total 23 Keterangan : a = asam stearat; b = VCO; ab = interaksi Berdasarkan hasil perhitungan desain faktorial tabel IX dan Yate’s treatment tabel XI, asam stearat merupakan faktor yang dominan dalam menentukan respon viskositas dibandingkan VCO dan interaksi keduanya. Hasil perhitungan nilai efek dari asam stearat dan interaksi antara VCO dengan asam stearat bernilai positif, berarti meningkatkan viskositas, sedangkan efek VCO bernilai negatif berarti menurunkan viskositas tabel IX. Harga F asam stearat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pada Yate’s treatment paling besar menegaskan bahwa asam stearat merupakan faktor yang dominan dalam menentukan respon viskositas. Hal tersebut dikarenakan asam stearat dalam krim dapat mengkristal dalam bentuk yang sesuai membentuk nongreasy film. Saat dipanaskan hingga di atas titik lelehnya ≥54°C asam stearat meleleh dan saat pendinginan partikel asam stearat saling berikatan kembali membentuk struktur yang kaku. Sifat asam stearat yang lebih kaku daripada VCO mengakibatkan asam stearat dominan dalam menentukan respon viskositas krim sunscreen.

3. Pergeseran viskositas