Kompetensi Teknis Perawat di ruang Operasi Rumah Sakit Umum Batubara

5.1.3 Kompetensi Teknis Perawat di ruang Operasi Rumah Sakit Umum Batubara

Hasil penelitian untuk kompetensi teknis di ruang operasi bahwa sebesar 81,8 perawat selalu melakukan tindakan sesuai dengan asuhan keperawatan, namun hanya 45,5 perawat yang selalu melaksanakan intervensi keperawatan yang direncanakan sesuai dengan standar praktik keperawatan dibawah pengawasan perawat penanggung jawab. Selain itu, hanya 45,5 perawat yang selalu merujuk pasien kepada perawat penanggung jawab untuk menjamin pasienagar mendapatkan intervensi terbaik yang tersedia. Nilai kepatuhan perawat pada standar asuhan keperawatan dan SOP disebabkan karena perawat di ruang operasi diharuskan memiliki kepatuhan dalam hal tindakan asuhan keperawatan yang sesuai agar dalam hal tindakan operasi dapat berjalan dengan baik, dan pasien pasca operasi juga dapat di tangani dengan baik. Tindakan di ruang operasi dikatakan baik jika persiapan pasien, pada pelaksanaan tindakan operasi dan pasca tindakan operasi dilakukan tindakan yang sesuai dengan asuhan keperawatan dan SOP yang ada. Rendahnya perawat meminta arahan atau intervensi pada perawat penanggung jawab mungkin disebabkan perawat penanggung jawab yang masih muda, dan juga masih setara dalam hal pengalaman dan usia dengan perawat lainnya, dikarenakan perawat tersebut hampir semua memiliki masa kerja yang sama. Secara keseluruhan perawat ruang operasi yang memiliki kompetensi teknis baik sebesar 54,5 , dengan perawat yang berkategori baik berdasarkan kompetensi Universita Sumatera Utara teknis dasar sebanyak 72,7 dan sebanyak 63,6 perawat berkategori baik berdasarkan kompetensi teknis khusus diruangan. Asumsi peneliti ini disebabkan mayoritas perawat berada pada rentang usia dibawah 36 tahun 9 orang, memiliki masa kerja dibawah atau sama dengan 2 tahun 8 orang, dimana mayoritas dari perawat merupakan perawat pemula yang baru tamat dan minim pengalaman, atau disebut juga perawat pemula lanjutan yang memiliki pengalaman minimal 1 tahun di dalam ruang lingkup pekerjaan yang sama. Hasil penelitian yang diperoleh masih berada di bawah standar yang diberikan oleh kementrian kesehatan, hasil ini dipengaruhi oleh masa kerja perawat yang masih pendek, disebabkan rumah sakit yang baru beroperasi sehingga perawat tersebut baru bekerja di ruang operasi selama rumah sakit dijalankan.Dalam masa kerja tersebut, perawat yang ditempatkan pada umumnya bukan berasal memang khusus dari ruang operasi, sehingga pengalaman kerja yang dimiliki baru dimulai sesuai dengan penempatan masing-masing perawat.Keberadaan perawat di ruang operasi bertugas membantu dokter dalam menangani pasien, sehingga perawat harus memiliki pengetahuan dalam kasus-kasus yang ditangani oleh dokter, mampu mengoperasikan alat-alat yang digunakan selama prosedur pengerjaan pasien dalam ruangan operasi. Tindakan yang dilakukan perawat terhadap pasien harus disesuaikan dengan kemampuan perawat dengan mengikuti pedoman standar keperawatan, jika perawat tidak mampu menangani sautu kasus, sebaiknya perawat merujuk pasien pada perawat penanggung jawab, sehingga pelayanan terhadap pasien dapat maksimal diberikan, tidak dengan menangani pasien yang berada diluar kemampuan perawat. Universita Sumatera Utara Perawat juga harus membekali diri dengan kemampuan menjelaskan kondisi pasien terhadap keluarga pasien, prosedur tindakan yang akan dilakukan di dalam ruang operasi, sehingga mampu menyampaikannya kepada keluarga pasien. Menurut Asosiasi Perawat Amerika di dalam Bartlett 2010 bahwa untuk meningkatkan kompetensi perawat secara keseluruhan mencakup dari lima poin ini yaitu : 1 Melaksanakan pelayanan yang fokus pada pasien; 2 Kemudian mampu bekerja sama didalam tim, baik dengan pendidikan yang berbeda; 3 Bekerja berdasarkan ilmu dan pendidikan kompetensi terbaru yang sesuai dan dibutuhkan pasien; 4 Selalu meningkatkan kualitas kerja, baik untuk mengidentifikasi kesalahan dan resiko yang akan datang; 5 Mampu memberikan informasi yang cakap, baik dalam berkomunikasi, mengedukasi, dan menyampaikan keputusan yang penting.

5.2. Kinerja Perawat Rumah Sakit Batubara