Validitas dan reliabilitas instrumen penelitian Pengukuran antropometri dan tekanan darah

pemeriksaan penunjang di laboratorium profil lipid dan kadar glukosa darah sebagai suatu metode deteksi dini berbagai masalah kesehatan khususnya mengenai komplikasi DM tipe 2. Calon responden yang bersedia ikut serta dalam penelitian dan memenuhi kriteria inklusi diminta untuk mengisi dan menandatangani informed consent.

5. Validitas dan reliabilitas instrumen penelitian

Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia 2011 instrumen yang memiliki validitas dan reliabel yang baik dapat dinyatakan dengan nilai CV coefficient of variation ≤ 5. Reliabilitas instrumen merupakan suatu indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu instrumen dapat dipercaya atau diandalkan, artinya bahwa hasil pengukuran tetap konsisten apabila dilakukan sebanyak 2 kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan instrumen yang sama Notoadmodjo, 2002. Suatu instrumen dikatakan valid apabila instrumen tersebut dapat mengukur apa yang seharusnya diukur Ronny, 2013. Penentuan validitas dan reliabilitas dilakukan dengan mengukur abdominal skinfold thickness individu sebanyak 5 kali berturut-turut dengan instrumen yang sama. Instrumen yang divalidasi pada penelitian ini adalah skinfold caliper pi zhi hou du fi ® dengan nilai CV=2 untuk pengukuran pada wanita dan CV=1,36 untuk pengukuran pada pria. Berdasarkan nilai CV tersebut maka dapat disimpulkan bahwa instrumen skinfold caliper pi zhi hou du fi ® memenuhi persyaratan validasi.

6. Pengukuran antropometri dan tekanan darah

Pengukuran antropometri yang dilakukan oleh peneliti adalah abdominal skinfold thickness. Pengukuran tekanan darah dilakukan dilakukan oleh tenaga kesehatan RSUD Kabupaten Temanggung menggunakan sphygmomanometer. a. Pengukuran abdominal skinfold thickness. Pengukuran abdominal skinfold thickness dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan alat skinfold caliper pi zhi hou du fi®. Pada saat pengukuran, responden diminta untuk berdiri tegak dan mengangkat sedikit bajunya untuk kemudian lipatan kulit pada bagian perut responden dijepit dengan menggunakan alat skinfold caliper. Rahang skinfold caliper menjepit lapisan lemak dengan posisi vertikal. Abdominal skinfold thickness diukur dari lateral umbilicus sepanjang 5 cm. Kalibrasi alat skinfold caliper dilakukan setiap 10 kali pengukuran dengan menggunakan anak timbang. b. Pengukuran tekanan darah. Pengukuran tekanan darah dilakukan dengan menggunakan sphygmomanometer Nova Presameter®. Pengukuran ini dilakukan oleh tenaga medis dari RSUD Kabupaten Temanggung.

7. Pembagian hasil pemeriksaan