Prinsip Penilaian Berbasis Kelas
14
a. Tes Tertulis
Menurut Moh. Sholeh Hamid 2011, 197 mengemukakan Tes tertulis merupakan teknik penilaian menggunakan soal dan
jawaban yang diberikan kepada siswa dalam bentuk tulisan. Jawaban tidak hanya berbentuk tulisan, tetapi juga dapat berbentuk yang lain
seperti member tanda, mewarnai, menggambar, dan sebagainya. Ada dua macam penilaian tes tertulis, pertama soal dengan memilih
jawaban di dalamnya termasuk soal pilihan ganda, benar-salah, menjodohkan dan ya-tidak. Sedangkan yang kedua soal dengan
mengisi jawaban, baik berupa uraian , jawaban singkat atau melengkapi.
b. Tes Penialain diri self assessment
Penilaian diri merupakan suatu teknik penilaian yang meminta peserta didik untuk menilai dirinya sendiri berkaitan
dengan status, proses dan tingkat pencapaian kompetensi yang dipelajarinya dalam mata pelajaran tertentu Sarwiji Suwandi, 2010:
114. c.
Penilaian Kinerja Performance Penilaian kinerja unjuk kerja merupakan penilaian yang
dilakukan dengan mengamati kegiatan peserta didik dalam melakukan sesuatu Sarwiji Suwandi, 2010: 72. Penilaian ini efektif
digunakan untuk menilai ketercapaian kompetenssi siswa dalam melakukan tugas tertentu, misalnya presentasi, diskusi, praktek,
15
membaca puisi dan sebagainya Moh. Sholeh Hamid, 2011: 136. Penilaian dilakukan dengan mengamati langsung siswa saat
melakukan tugas. Teknik penilaian kinerja yang digunakan dapat dengan menggunakan daftar check-list ataupun dengan rating scale.
d. Penilaian Proyek
Hamzah B. Uno dan Satria Koni 2012: 24 dalam bukunya mengungkapkan bahwa, “Penilaian proyek merupakan kegiatan
penilaian terhadap suatu tugas yang harus diselesaikan dalam periodewaktu tertentu. Tugas tersebut berupa investigasi sejak dari
perencanaan, pengumpulan data, pengorganisasian, pengolahan dan penyajian data”. Dalam penilaian proyek, nantinya akan diketahui
pemahaman, kemampuan
mengalikasikan, kemampuan
penyelidikan, dan kemampuan menginformasikan dari masing –
masing peserta didik pada suatu prose pembelajaran tertentu. e.
Penilaian Sikap Sikap bermula dari perasaan suka atau tidak suka yang
terkait dengan
kecenderungan seseorang
dalam merespon
sesuatuobjek Sarwiji Suwandi, 2010: 80. Jika dikaitkan dengan penilaian sikap, maka menilai terhadap respon peserta didik dalam
menanggapi sesuatu, bagaimana bentuk dari respon tersebut dikaitkan dengan nilai standar yang telah ditetapkan oleh guru.
Objek sikap yang perlu dinilai dalam proses pembelajaran Sumarna Surapranata dan Muhammad Hatta 2006: 31 antara lain: