PENDAHULUAN KAJIAN LITERATUR STUDI LAPANGAN

commit to user Dalam metode ini pengamatan langsung ke lapangan. Data yang diambil berupa informasi baik berupa data wawancara ataupun data gambar yang langsung diambil saat observasi lapangan. b. Studi Literatur Acuan untuk merencanakan fotografi centre dengan menggunakan literatur seperti buku – buku terkait, majalah, koran, arsip ataupun dari data dari internet.

G. SISTIMATIKA PENULISAN

Sistematika pembahasan secara garis besar dapat dikelompokkan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Yang terdiri atas latar belakang masalah, batasan masalah, tujuan, sasaran dan sistematika pembahasan. Menjelaskan tentang bagaimana sebuah proyek itu dibangun mulai dari dasar pemikiran desain yang ditinjau dari suatu lokasi, kemudian dibatasi oleh sebuah besaran atau kebutuhan ruang.

BAB II KAJIAN LITERATUR

Adalah uraian tentang kajian literatur yang dijadikan untuk mencapai tujuan perancangan. Pada kajian literatur ini dijelaskan tentang pengertian, sejarah hingga dasar – dasar pengetahuan fotografi.

BAB III STUDI LAPANGAN

Tinjauan lapangan merupakan uraian tentang studi lapangan yang dijadikan sebagai sebuah sarana mencapai tujuan perancangan. Dalam tinjauan lapangan yang dilakukan di Jonas foto studio kita dapat mengetahui bagaimana commit to user keadaan sebuah studio fotografi dan merupakan sebuah pembanding dari fotografi centre yang akan dirancang. BAB IV PROGRAMING Merupakan uraian tentang ide atau gagasan yang akan melatar belakangi terciptanya karya tugas akhir. Dalam programing terdapat berbagai uraian atau pengantar dari sebuah perancangan interior fotografi centre. A. Definisi Proyek Merupakan pengertian dasar akan sebuah fotografi center, sehingga memudahkan untuk dapat mengembil kesimpulan tentang fotografi centre. B. Asumsi Lokasi Mengasumsikan lokasi yang akan dipilih dalam perancangan fotografi centre. C. Status Kelembagaan Sistematika kelembagaan dari fotografi centre, mulai dari pengelola hingga managemen waktu. D. Struktur Organisasi Sistem organisasi yang terdapat dalam managemen fotografi centre E. Program Kegiatan Kegiatan yg dilakukan seperti pengaturan jadwal buka, tutup hingga jadwal kerja dari pengelolanya. F. Alur Kegiatan commit to user Kegiatan utama ataupun kegiatan pendukukng yang dilakukan baik pengunjung maupun pengelola hingga memudahkan dalam membentuk sebuah sirkulasi serta program kedekatan ruang dari fotografi centre. G. Program Ruang Fungsi dari seluruh kegiatan yang dilakukan kemudian dikelompokan dalam program ruang. H. Besaran Ruang Ukuran yang sesuai untuk memenuhi seluruh kegiatan dalam fotografi centre. I. Pembentuk Ruang Aspek – aspek yang mempengaruhi dalam prancangan sebuah interior. J. Pengisi Ruang Pada area Fotografi centre ini akan ada pengelompokan ruang berdasarkan fasilitas utama dan fasilitas pendukungnya. K. Sistem interior Merupakan sistem pendukung seperti pencahayaan, penghawaan, dan akustik yang sangat berperan penting dalam perancangan fotografi centre. L. Sistem Keamanan Sistem keamanan yang sesuai dalam fotografi centre. M. Sistem Organisasi Ruang commit to user Alur dari seluruh kegiatan fotografi centre. N. Sistem sirkulasi Merupakan elemen yang sangat kuat dalam membentuk struktur lingkungan O. Pola Hubungan antar Ruang Kegiatan yang berhubungan antara ruang yang satu dengan ruang yang lain. P. Zoning dan Grouping Pengelompokan kegiatan yang disesuaikan dengan jenis kegiatan yang sejenis berdasarkan kedekatan serta hungan antar ruang.

BAB V KONSEP DESAIN