ALUR KEGIATAN PROGRAM RUANG BESARAN RUANG

commit to user

F. ALUR KEGIATAN

1. Pengelola Pada Bagian Galeri 2. Pengelola Pada Bagian Studio 3. Pimpinan 4. Wakil Pimpinan PENGELOLA Pengelola karyawan studio Pimpinan - KONSERVASI DAN PREPARASI - PENELITIAN - PERENCANAA N PENYAJIAN - PENCATATAN - PERBAIKAN - MEMANDU GUIDE Mengatur Jadwal Ke Kantor SERVIS AREA Membimbing studio Rapat Servis Area Menemui Tamu Membimbing di ruang gelap Servis commit to user 5. Kepala Divisi 6. Karyawan

G. PROGRAM RUANG

Wakil Pimpinan Kepala Devisi Karyawan Ke Kator K Kator Tata Usaha Rapat Rapat Administrasi Menemui Tamu Menemui Tamu Servis Area Servis Servis commit to user Dalam Fotografi Centre ini terdapat jadwal penggunaannya operasional yang berbeda-beda, dikarenakan dengan jumlah pengunjung yang meningkat pada hari tertentu. Senin – Jumat Sabtu Minggu, Hari Besar Photo Studio 9.00 – 21.00 9.00 – 22.00 9.00 – 18.00 Pengelola dan Staf 7.00 – 14.00 dan 14.00 – 22.00 7.00 – 15.00 dan 15.00 – 23.00 7.00 – 13.00 dan 13.00 – 19.00 Pimpina dan Wakil Pimpinan 9.00 – 13.00 - - Security 7.00 – 7.00 7.00 – 7.00 7.00 – 7.00

H. BESARAN RUANG

Merancang sebuah bangunan komersial dengan ketentuan luas area interior antara 1200 m² hingga 1500 m². Bangunan yang dirancang ini merupakan sebuah tempat yang digunakan untuk kegiatan fotografi yang sering disebut dengan Fotografi Centre yang kemudian akan didirikan di commit to user Bali, dengan berbagai pertimbangan yang terkait dengan gaya hidup masyarakat Bali pada umumnya yang mendukung kebiasaan masyarakat Bali dalam kepentingan tertentu yang kemudian menjadi sebuah kebutuhan dalam hal fotografi.

I. PEMBENTUK RUANG

Dinding Sebagian besar dinding akan menggunakan finishing pengecatan dengan warna – warna tertentu ditambah dengan aksen – aksen tertentu, terdapat juga element kaca sebagi pemisah antar satu ruang tertentu dengan ruang lainnya partisi karena adanya kebutuhan untuk meng ekspose sudut tertentu. Pemilihan warna – warna terang diharapkan dapat menciptakan kesan pop sehingga sasaran tema dapat tercipta. Floor Lantai akan banyak menggunakan material granit dan rabat beton. Material tersebut dirasa mudah untuk disesuaikan dengan kondisi – kondisi saat dibutuhkan. Misalnya pada area studio menggunakan rabat beton diharap mampu mempermudah penciptaan berbagai macam suasana sehingga lebih banyak menggunakan sistem knock down bongkar pasang dalam kebutuhan tertentu. Ceiling Permainan drop dan up ceiling menjadi sebuah pilihan yang cocok, dengan memadukan dengan elemen – elemen serta bentuk – bentuk commit to user yang tidak berlebihan tentunya tetap sederhana, sehingga tema serta tujuan ruang dapat tercipta. Gambar 18. Alternatif Ceiling Sumber : www.google.com.

J. PENGISI RUANG