Hubungan Umur Balita dengan Status Gizi Anak Balita BBU

nilai p = 0,310 sehingga disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara status gizi dengan penyakit cacingan Festi, 2010. Walaupun berdasarkan teori bahwa penyakit infeksi seperti kecacingan yang menyerang anak menyebabkan gizi anak menjadi buruk. Memburuknya keadaan gizi anak akibat penyakit infeksi adalah akibat beberapa hal antara lain : turunnya nafsu makan anak akibat rasa tidak nyaman yang dialami, sehingga masukan zat gizi berkurang padahal anak justru memerlukan zat gizi yang lebih banyak terutama untuk mengganti jaringan tubuhnya yang rusak akibat bibit penyakit itu, penyakit infeksi sering dibarengi oleh diare dan muntah yang menyebabkan penderita kehilangan cairan dan sepuluh zat gizi seperti berbagai mineral dan sebagainya, dan adanya diare menyebabkan penyerapan zat gizi makanan juga terganggu, sehingga keseluruhan mendorong terjadinya gizi buruk, naiknnya metabolism basal akibat demam dapat menyebabkan termobilisasi nya cadangan energi dalam tubuh. Penghancuran jaringan tubuh oleh bibit penyakit juga akan semakin banyak dan untuk menggantinya diperlukan masukan protein yang lebih banyak Gandahusada, 2000.

5.2.6 Hubungan Pendidikan Ibu dengan Status Gizi Anak Balita BBU

Gambar 5.16 Diagram Bar Proporsi prevalens Status Gizi Anak Balita Berdasarkan Pendidikan Ibu di Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012 Dari hasil penelitian didapat bahwa jumlah anak balita gizi kurang pada ibu yang berpendidikan rendah sebesar 28,6, sedangkan jumlah anak balita pada ibu yang berpendidikan tinggi hanya sebesar 3,9 dengan nilai Rasio Prevalens status gizi kurang anak balita pada ibu yang berpendidikan rendah dan tinggi sebesar 7,333 dengan 95CI 2,000-26,887. Hal ini juga menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pendidikan ibu terhadap status gizi anak balita. Hasil penelitian Lisbeth Rimelfhi, dkk di daerah pusat dan pinggiran kota padang menunjukkan bahwa status gizi anak berhubungan dengan tingkat pendidikan ibu Rimelfhi, dkk, 2013. Status gizi dipengaruhi oleh 2 hal, yaitu secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung status gizi dipengaruhi oleh masukan zat gizi dan