61
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian Kausal, “Desain kausal berguna untuk mengukur hubungan-hubungan antar variabel riset atau
berguna untuk menganalisis bagaimana satu variabel mempengaruhi variabel lain” Umar,2003:30 . Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa
besar pengaruh pajak daerah dan retribusi daerah terhadap pengalokasian belanja modal.
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian
Menurut Erlina 2008:75 “populasi adalah sekelompok orang, kejadian, suatu yang mempunyai karateristik tertentu”. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh kabupatenkota yang ada di Provinsi Sumatera Utara dengan jumlah populasi adalah 33 KabupatenKota yang terbagi atas 25 Kabupaten
dan 8 Kota yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
62
Tabel 3.1 Daftar Populasi Pemerintahan KabupatenKota Provinsi Sumatera
Utara No. Pemerintahan Kabupaten
No. Pemerintahan Kota
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
9. 10.
11. 12.
13. 14.
15. 16.
17. 18.
19. Kabupaten Asahan
Kabupaten Batubara Kabupaten Dairi
Kabupaten Deli Serdang Kabupaten Humbang Hasundutan
Kabupaten Karo Kabupaten Labuhan Batu
Kabupaten Labuhan Batu Selatan Kabupaten Labuhan Batu Utara
Kabupaten Langkat Kabupaten Mandailing Natal
Kabupaten Nias Kabupaten Nias Barat
Kabupaten Nias Selatan Kabupaten Nias Utara
Kabupaten Padang Lawas Kabupaten Padang Lawas Utara
Kabupaten Pakpak Barat Kabupaten Samosir
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
Kota Medan Kota Binjai
Kota Gunung Sitoli Kota Padang Sidempuan
Kota Pematang Siantar Kota Sibolga
Kota Tajung Balai Kota Tebing Tinggi
Universitas Sumatera Utara
63
20. 21.
22. 23.
24. 25.
Kabupaten Serdang Bedagai Kabupaten Simalungun
Kabupaten Tapanuli Selatan Kabupaten Tapanuli Tengah
Kabupaten Tapanuli Utara Kabupaten Toba Samosir
Sumber: http:id.wikipedia.orgwikiSumatera_Utara
Menurut Erlina 2008:75 “Sampel adalah bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi”. Pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non-probanly sampling dengan cara purposive sampling yaitu “teknik penentuan sampel karena
memenuhi beberapa kriteria yang ditentukan oleh peneliti” Uma Sekaran, 2006:136.
Adapun pertimbangan yang ditentukan oleh penulis dalam pengambilan sampel adalah sebagai berikut:
1. Kabupatenkota di Provinsi Sumatera Utara yang mempublikasikan laporan keuangannya dalam situs Departemen Keuangan Republik
Indonesia Direktorat Jendral Perimbangan Keuangan. 2. Kabupatenkota di Provinsi Sumatera Utara yang mempublikasikan
laporan keuangannya selama periode 2007-2011. 3. kabupatenkota di Provinsi Sumatera Utara yang tidak merupakan daerah
pemekaran selama tahun 2007-2011.
Universitas Sumatera Utara
64
Berdasarkan kriteria diatas maka kabupatenkota yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 20 kabupatenkota.
Table 3.2 Daftar Sampel Pemerintah KabupatenKota di Provinsi Sumatera Utara
No. Pemerintahan Kabupaten No. Pemerintahan Kota
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
9. 10.
11. 12.
13. 14.
15. Kabupaten Asahan
Kabupaten Simalungun Kabupaten Dairi
Kabupaten Deli Serdang Kabupaten Humbang Hasundutan
Kabupaten Karo Kabupaten Labuhan Batu
Kabupaten Langkat Kabupaten Mandailing Natal
Kabupaten Nias Kabupaten Nias Selatan
Kabupaten Serdang Bedagai Kabupaten Samosir
Kabupaten Pakpak Barat Kabupaten Toba Samosir
1. 2.
3. 4.
5. Kota Medan
Kota Binjai Kota Padang Sidempuan
Kota Pematang Siantar Kota Tebing Tinggi
Universitas Sumatera Utara
65
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan baik dari jumlah sampel
yang digunakan, periode penelitian, maupun faktor-faktor yang diteliti.
1. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini terbatas hanya
menganalisis pengaruh pajak daerah dan retribusi daerah terhadap pengalokasian belanja modal pada Pemerintahan KabupatenKota di
Sumatera Utara. Dengan jumlah populasi sebanyak 15 Kabupaten dan 5 Kota yang jumlah sampel sebanyak 20 sehingga jumlahnya 20 dikali 5
tahun = 100 . 2.
Periode penelitian yang diamati terbatas karena hanya mencakup tahun 2007, 2008, 2009, 2010 dan 2011.
3.3 Jenis Data dan Sumber Data