68
3.6.1 Uji Asumsi Klasik
Pengujian regresi linier berganda dapat dilakukan setelah model dari penelitian ini memenuhi syarat-syarat yaitu lolos dari asumsi klasik. Syarat-
syarat tersebut adalah harus terdistribusi secara normal, tidak mengandung multikoliniearitas, autokorelasi, dan heterokedastistas. Maka sebelum
melakukan pengujian regresi linier berganda perlu dilakukan terlebih dahulu pengujian asumsi klasik.
3.6.1.1 Uji Normalitas
Menurut Ghozali 2005:110 “uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau
residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka
uji statistic menjadi tidak valid untuk jumlah sampe kecil”. Ada 2 cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi
dengan normal atau menurut Ghozali 2005:110 yaitu: 1 Analisis grafik
Salah satu cara termudah untu melihat normalitas residual adalah dengan melihat grafik histogram yang
membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal. Metode yang lebih handal
adalah dengan melihat normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal.
Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal
Universitas Sumatera Utara
69
dan plotnya data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual normal, maka garis
yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya.
2 Analisis statistik Uji statistik sederhana dapat dilakukan dengan melihat nilai
kurtosis dan nilai Z-skewness. Uji statistic lain yang dapat digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji
statistic non parametrik Kolmogorov-Smirnov K-S. pedoman untuk pengambilan keputusannya didasarkan
sebagaimana diungkapkan Ghozali 2006:151 “apabila nilai signifikan atau probabilitas 0,05 maka distribusi adalah
normal. Apabila nilai signifikan atau probabilitas 0,05 maka distribusi data adalah tidak normal.
3.6.1.2 Uji Multikolineritas
Uji multikolineritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan korelasi variabel-variabel independen antara yang
satu dengan yang lainnya. Terjadinya korelasi antara variabel-variabel tersebut menandakan adanya problem multikolonieritas. Model regresi
yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebasnya Ghozali, 2006:95. Untuk menguji ada tidaknya multikolonieritas,
dapat dilakukan dengan menggunakan Variance Inflation Factor VIF
Universitas Sumatera Utara
70
dan nilai tolerance multikolonieritas terjadi jika VIF ≥ 10 dan nilai
tolerance ≤0,10.
3.6.1.3 Uji Heterokedesitas