Et
Dx E
Bt
B
X
X
2
X
1
P 3
P 2
P 1
B A
P A
Sx E
B
D Dt
PxPy
D
menjadi KKP
2
. Besar perubahan KKP tergantung pada besar perubahan PDB
yang terjadi dan pergeseran ini menggambarkan pertambahan produksi domestik suatu negara. Sesudah terjadi pergeseran dengan asumsi konsumsi masyarakat
sama dan negara mengekspor komoditi X, ekspor meningkat dari sebesar X
1
X
2
menjadi X
1
X
3
.
2.2.4.2. Populasi
Salvatore 1997 menyebutkan bahwa pertambahan populasi dapat mempengaruhi perdagangan di negara yang bersangkutan melalui ekspor dan
impor. Secara grafis, pengaruh pertambahan populasi terhadap perdagangan ekspor suatu negara dapat dilihat pada Gambar 4.
Sumber : Salvatore 1997 Pada Gambar 4 terlihat bahwa pertambahan populasi di negara pengekspor
akan menggeser kurva permintaan domestik dari D
x
ke D
t
. Akibatnya jumlah
Sx PxPy
P3 PxPy
Pasar di Negara 1 untuk Komoditi X
Pasar di negara 2 untuk komoditi X
Gambar 4. Hubungan Pertumbuhan Populasi dengan Perdagangan
E St
S
Hubungan perdagangan Internasional dalam
komoditi X dengan bertambahnya populasi
Universitas Sumatera Utara
ekspor akan menurun sehingga keseimbangan yang berlaku pada pasar internasional berada pada tingkat harga P
3
dan jumlah komoditi yang diperdagangkan menurun dari X
1
menjadi X
2
. Secara tidak langsung, maka pertambahan populasi akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di negara-negara
pengekspor. Secara grafis dampak pertumbuhan populasi terhadap pertumbuhan ekonomi dapat dilihat pada Gambar 5.
Sumber : Salvatore 1997 Dari grafik di atas dapat dijelaskan bahwa pertumbuhan populasi akan
menggeser garis A ke B yang menunjukkan depresiasi ke atas. Jadi model Solow memprediksi perekonomian dengan tingkat pertumbuhan populasi yang lebih
tinggi akan memiliki tongkat modal per pekerja yang lebih rendah dan pendapatan yang lebih rendah pula. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pada
keadaan tertentu, pertumbuhan populasi dapat memberikan pengaruh positif maupun dampak negatif bagi pertumbuhan ekonomi. Jika tingkat pertumbuhan
1. Kenaikan tingkat pertumbuhan populasi ...
2. ... menurunkan persediaan modal pada kondisi mapan
Modal per pekerja, k Investasi
A B
Gambar 5. Hubungan Pertumbuhan Populasi dengan Pertumbuhan
Universitas Sumatera Utara
populasi suatu negara dapat meningkatkan kinerja ekspornya, maka pertumbuhan populasi akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonominya.
Demikian juga sebaliknya, jika tingkat pertumbuhan populasi suatu negara justru semakin meningkatkan impor, maka pertumbuhan populasi akan membawa
dampak negatif bagi pertumbuhan ekonominya Mankiw, 2007. Populasi atau jumlah penduduk di semua negara senantiasa mengalami
perubahan jumlah setiap tahunnya. Perubahan angka populasi berimplikasi pada perubahan ukuran atau jumlah angkatan kerjanya. Perubahan populasi juga terjadi
pada kepemilikan modal, karena setiap negara berusaha untuk mengerahkan seluruh sumberdaya yang dimilikinya untuk menciptakan dan mengakumulasikan
modal Kartikasari, 2008. Pertambahan populasi pada negara importir dapat berada pada sisi
penawaran maupun permintaan. Pada sisi penawaran pertambahan populasi akan meningkatkan produksi dalam negeri dalam hal kuantitas maupun diversifikasi
produk negara importir. Kondisi ini akan mengakibatkan penurunan permintaan komoditi ekspor oleh negara importir. Pertambahan populasi pada sisi permintaan
akan meningkatkan permintaan komoditi ekspor dari negara importir maka jumlah komoditi yang diperdagangkan antar kedua negara semakin besar Sitorus, 2009.
2.2.4.3. Jarak Distance