Keuntungan pemeriksaan dengan teknik potong beku adalah bahwa diagnosa dapat ditegakkan dalam waktu cukup cepat. Sungguhpun pemeriksaan potong beku telah
cepat, tapi para ahli yang menggunakan pisau operasi masih menuntut agar kecepatan diagnosa lebih ditingkatkan lagi, dengan syarat ketepatan diagnosa tetap
dapat dipercaya.
21
Dalam operasi ahli bedah tidak begitu mempersoalkan tipe dari tumor ganas, yang paling penting bagi ahli bedah adalah penjelasan tentang apakah lesi bersifat jinak
atau ganas dan asal primer dari tumor ganas. Potong beku dianggap cukup unggul dalam menentukan tipe keganasan tapi potong beku sendiri kadang-kadang tidak
dapat memberikan informasi yang meyakinkan tentang bagian-bagian dari batas sayatan operasi terutama bila bidang sayatan operasi sangat tidak teratur atau
rumit.
21
2.1.2. Definisi
Prosedur potong beku adalah prosedur laboratorium patologi untuk melakukan secara cepat analisa mikroskopik spesimen. Biasanya digunakan paling sering pada
pembedahan onkologi. Nama teknis dari prosedur ini adalah cryosection.
16
Konsultasi intraoperasi adalah nama yang diberikan untuk semua intervensi oleh ahli patologi, yang termasuk bukan hanya potong beku tetapi juga evaluasi
gross dari
spesimen, pemeriksaan sitologi pada bahan pemeriksaan seperti imprint, teknik patologi molekuler, dan
flow cytometry . Laporan yang diberikan oleh ahli patologi
biasanya terbatas pada diagnosa “jinak” atau “ganas”, dan komunikasi kepada ahli bedah melalui intercom.
16
Ferry M.Simatupang : Keakuratan Potong Beku, Sitologi Imprint Intraoperasi Dan Gambaran USG Dalam Diagnosis Kanker Ovarium Di RSUP. H.Adam Malik, 2009
USU Repository © 2008
Instrumen kunci untuk cryosection
adalah cryostat, yang secara esensil adalah microtome didalam pesawat pembeku. Spesimen diletakkan pada gamit metal dan
dibekukan secara cepat pada suhu sekitar -20
o
C. Pada suhu ini, semua jaringan akan mengeras. Selanjutnya dipotong beku dengan microtome yang merupakan
bagian cryostat, Potongan itu diletakkan pada slide kaca dan diwarnai biasanya dengan hematoxylin dan eosin. Persiapan sampel sangat cepat dibandingkan teknik
histologi tradisional sekitar 10 menit. Tetapi kualitas teknik ini lebih rendah.
16
Gambar 1. Ahli patologi membekukan jaringan dengan mesin cryostat dan dipotong
dengan alat microtome
15
2.1.3. Aplikasi Potong Beku
Penggunaan utama dari prosedur potong beku adalah pemeriksaan jaringan ketika pembedahan sedang berlangsung. Mungkin ada beberapa alasan:
16
• Jika tumor kelihatannya sudah mengalami metastase, sampel dari dugaan metastase dikirim untuk cryosection untuk menegaskan identitasnya. Ini akan
membantu ahli bedah memutuskan apakah ada perlunya melanjutkan operasi.
Ferry M.Simatupang : Keakuratan Potong Beku, Sitologi Imprint Intraoperasi Dan Gambaran USG Dalam Diagnosis Kanker Ovarium Di RSUP. H.Adam Malik, 2009
USU Repository © 2008
• Jika tumor telah direseksi tetapi tidak jelas apakah batas sayatan sudah bebas tumor, konsultasi intraoperasi diminta untuk menilai kebutuhan untuk
melanjutkan reseksi sampai batas bersih. • Jika pembedahan eksplorasi, pemeriksaan cepat dari lesi mungkin dapat
menolong identifikasi penyebab dari gejala pasien. Penting dicatat, ahli patogi sangat terbatas oleh kualitas teknis potong beku. Diagnosis akhir sangat
jarang ditegakkan secara intraoperasi.
Potong beku memiliki banyak aplikasi yang dapat digunakan dalam pemeriksaan rutin histopatogi, antara lain:
20
• Produksi cepat dari potongan untuk diagnosis segera, seperti diagnosa keganasan intraoperasi on-table.
• Digunakan pada diagnostik dan penelitian enzim histokimia, dimana enzim bersifat labil.
• Digunakan pada
metode immunofluorescent
• Digunakan pada metode immunohistokimia • Digunakan pada diagnostik dan penelitian non-enzim histokimia, misalnya
lemak dan karbohidrat • Digunakan pada beberapa metode di dalam neuropatologi.
2.1.4. Metode Potong Beku