Pengaruh Pendidikan Kepala Keluarga terhadap Investasi Pendidikan

yang artinya ada pengaruh positif dan signifikan variabel Pendapatan Keluarga terhadap Investasi Pendidikan. Dengan demikian hipotesis kedua dapat diterima dimana menyatakan ada pengaruh Pendapatan Keluarga terhadap Investasi Pendidikan di Sekolah Menengah Tingkat Atas di Kecamatan Prajekan.

3. Pengaruh Jumlah Tanggungan Keluarga terhadap Investasi Pendidikan

Tabel 4.47. memperlihatkan bahwa nilai probabilitas signifikansi atau p value untuk variabel Jumlah Tanggungan Keluarga adalah 0.129 atau lebih besar dari 0.05 yang artinya variabel Jumlah Tanggungan Keluarga tidak berpengaruh signifikan terhadap Investasi Pendidikan. Dengan demikian hipotesis ketiga ditolak dimana hipotesis ketiga menyatakan ada pengaruh Jumlah Tanggungan Keluarga terhadap Investasi Pendidikan di Sekolah Menengah Tingkat Atas di Kecamatan Prajekan.

4. Pengaruh Jenis Kelamin Anak terhadap Investasi Pendidikan

Tabel 4.47. memperlihatkan bahwa nilai probabilitas signifikansi atau p value untuk variabel Jenis Kelamin Anak adalah 0.360 atau lebih besar dari 0.05 yang artinya hipotesis keempat ditolak dimana hipotesis keempat menyatakan ada pengaruh perbedaan Jenis Kelamin Anak terhadap Investasi Pendidikan di Sekolah Menengah Tingkat Atas di Kecamatan Prajekan.

5. Pengaruh Jenis Sekolah terhadap Investasi Pendidikan

Tabel 4.47. memperlihatkan bahwa nilai probabilitas signifikansi atau p value untuk variabel Jenis Sekolah adalah 0.001 atau lebih kecil dari 0.05 yang artinya hipotesis kelima dapat diterima dimana menyatakan ada pengaruh pemilihan Jenis Sekolah terhadap Investasi Pendidikan di Sekolah Menengah Tingkat Atas di Kecamatan Prajekan.

4.8.3. Koefisien Determinasi R-Square

Pengukuran seberapa jauh kemampuan variabel bebas dalam menerangkan variabel yang terikat digunakan uji koefisien determinasi dari harga R-Square. Perhitungan regresi hasil olah data SPSS ditunjukkan pada Tabel 4.48. berikut ini: