5. Mengoptimalkan peran siswa dalam kegiatan pengembangan unit produksi.
6. Meningkatkan kualitas pendidikan input, proses dan output. 7. Menanamkan jiwa wirausaha kepada siswa.
b. Pengembangan Organisasi
1. Mengalokasikan dana berdasarkan skala prioritas. 2. Meningkatkan hubungan kerjasama dengan DUDI.
3. Meningkatkan pelayanan prima.
c. Pengembangan Sarana dan Prasarana
1. Mengupayakan dukungan dari pemerintah dan masyarakat dalam pembiayaan pendidikan.
2. Optimalisasi pemanfaatan fasilitas gedung dan fasilitas lainnya. 3. Menggunakan sebagian dana BOS untuk membeli bahan habis pakai untuk
kebutuhan praktek.
4.10.3. Perbedaan SMAN 1 Prajekan dengan SMKN 1 Prajekan
Berdasarkan hasil analisis SWOT dapat diuraikan bahwa perbedaan mendasar antara SMAN 1 Prajekan dengan SMKN 1 Prajekan adalah sebagai
berikut :
a. SMAN 1 Prajekan :
1. SMAN 1 Prajekan adalah satuan pendidikan menengah yang orientasinya memberi bekal siswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.
2. Materi pembelajaran lebih mengarah pada teori daripada praktik. 3. Siswa lebih mendalami ilmu pengetahuan sehingga mampu berpikir secara
logika. 4. Peluang siswa lebih luas dalam menentukan jurusan di Perguruan Tinggi.
5. Lulusan SMAN 1 Prajekan belum memiliki kemampuan dan keahlian yang matang untuk bekerja.
b. SMKN 1 Prajekan :
1. SMKN 1 Prajekan adalah satuan pendidikan menengah yang orientasinya memberi bekal siswa untuk memasuki lapangan kerja tingkat menengah
dan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang sesuai dengan kejuruannya. 2. Materi pembelajaran lebih mengarah kepada praktek dari pada teori,
dengan komposisi 60 praktek dan 40 teori. 3. Siswa SMKN 1 Prajekan cenderung berpikir instant atau jarang
menggunakan logika dalam penyelesaian ilmu-ilmu yang bersifat eksakta. 4. Lulusan SMKN 1 Prajekan tidak memiliki banyak pilihan jurusan di
Perguruan Tinggi. 5. Lulusan SMKN 1 Prajekan sudah siap bekerja, karena kurikulum yang
diberikan lebih banyak mengedepankan praktek dan mengolah keterampilan siswa dibanding teori.
Perbedaan karakteristik diatas juga menyebabkan perbedaan formulasi strategi yang dapat ditempuh bagi kemajuan kedua lembaga pendidikan tersebut.
a. Strategi SMAN 1 Prajekan :
1. Menggunakan sebagian besar dana BOS untuk membeli buku teks pelajaran dan buku pendukung pembelajaran.
2. Meningkatkan pemanfaatan laboratorium Kimia, Biologi, Fisika, dan Laboratorium Komputer untuk mempertajam pemahaman siswa.
3. Memberikan orientasi kepada siswa tentang perguruan tinggi.
b. Strategi SMKN 1 Prajekan :
1. Sosialisasi keunggulan SMKN 1 Prajekan melalui brosur, spanduk, atau secara langsung mendatangi SMP dan menawarkan beasiswa bagi siswa
yang berminat masuk SMK. Untuk pengguna lulusan SMK sosialisasi dengan cara melibatkan Dunia Usaha dan Dunia Industri DUDI dalam
penilaian kompetensi, magang perusahaan, dan penyusunan kurikulum.
2. Meningkatkan mutu lulusan SMK melalui perbaikan infrastruktur,
peralatan pendukung seiring perkembangan teknologi informasi yang
