Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA
benefit analysis yang
diformulasikan menggunakan
statistik uji Path Analysis.
Sedangkan untuk memprediksi
manfaat non- ekonomi
digunakan statistik uji Path Analysis.
2 Investasi sumberdaya manusia di bidang
pendidikan pada setiap jenis dan jenjang
pendidikan formal secara bermakna memberikan
keuntungan non-ekonomi meningkatkan kapabilitas
individu lulusannya dalam mengembangkan perilaku
produktif, perilaku sehat, perilaku dalam kehidupan
keluarga, perilaku berpartisipasi sebagai
warga negara dan perilaku berbudaya.
4. Umu Rosidah,
Hartoyo, Istiqlaliyah
Muflikhati 2012
Kajian Strategi Koping dan
Perilaku Investasi Anak pada
Keluarga Buruh Pemetik Melati
Gambir. Penelitian ini
menggunakan desain cross
sectional study. Instrumen yang
digunakan untuk mengukur strategi
koping merupakan modifikasi dari
instrumen yang digunakan dalam
penelitian Kusumo 2009.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesejahteraan keluarga
dipengaruhi oleh pekerjaan tambahan suami, pekerjaan
suami, pendidikan suami dan pendapatan keluarga. Jumlah
strategi koping yang dilakukan oleh keluarga
termasuk dalam kategori sedikit. Pendidikan istri dan
pendapatan keluarga berpengaruh signifikan
terhadap perilaku investasi anak; besar keluarga, jumlah
anak sekolah, pendidikan suami, tipe keluarga, dan
pendapatan keluarga berpengaruh signifikan
terhadap alokasi pengeluaran uang untuk anak.
5. Didi
Setyopurwanto, M. Pudjihardjo
2013 Pengaruh Investasi
Sumber Daya Manusia dan
Investasi Modal Terhadap
Pendapatan Perkapita
Masyarakat Indonesia
Teknik analisis yang digunakan
adalah analisis data panel dengan
metode fixed effect model FEM
merupakan metode terbaik dalam
mengolah data panel dalam
penelitian ini. Pengeluaran pemerintah di
bidang pendidikan memberikan pengaruh positif
secara signifikan terhadap perubahan pendapatan
perkapita masyarakat, begitu pula halnya dengan
pengeluaran pemerintah di bidang
kesehatan. Investasi modal dalam negeri
PMDN memberikan pengaruh positif secara
signifikan terhadap perubahan pendapatan perkapita
masyarakat.
6. Tri Wahyono
2010 Keputusan
Orangtua dalam Menentukan
Pendidikan Tinggi bagi Anak
Perempuan di Desa Kedungsono
Kecamatan Bulu Kabupaten
Sukoharjo Penelitian
menggunakan analisis interaktif
interactive mode of analysis untuk
mengetahui persepsi orang tua
terhadap pendidikan tinggi
bagi anak perempuan dan
faktor-faktor penyebab orang tua
memberikan kesempatan
pendidikan tinggi terhadap anak
perempuan. Hasil penelitian menunjukan
bahwa para orangtua di Desa Kedungsono sadar akan
pentingnya pendidikan tinggi bagi anak perempuannya.
Antara anak perempuan dan anak laki-laki mendapatkan
hak yang sama untuk memperoleh kesempatan
mengenyam pendidikan tinggi tersebut. Kesadaran dan
keinginan untuk memberikan pendidikan tinggi ini
terhambat oleh berbagai faktor, terutama kondisi
ekonomi.
7. Nunung
Nurastuti Utami 2011
Investasi Sumber Daya
Manusia dan Pertumbuhan
Ekonomi Studi Kawasan
Indonesia dan Negara ASEAN
5 Lainnya
Metode analisis yang digunakan
adalah regresi time series dan panel
data serta uji kausalitas Granger
Causality Granger, dengan
bantuan alat analisis statistika
Eview’s. Sampel negara yang
digunakan adalah negara-negara
ASEAN 5 Indonesia,
Malaysia, Singapura,
Thailand dan Philipina dengan
rentang waktu tahun 1974 sampai
2009. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa: a. Investasi sumber daya
manusia dan literasi berpengaruh positif
signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
b. Fertilitas dan pengangguran total
berpengaruh negatif signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi.
c. Pengangguran berdasar tingkat pendidikan primer
tidak berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi serta pengangguran
tingkat pendidikan sekunder dan tersier
berpengaruh negatif signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi.