Ardi Kusmawadi : Kajian Studi Pengaruh Penggunaan Turbocarjer Dengan Interkuler Terhadap Performansi Motor Bakar Diesel 130 Ps Penggerak Kendaraan Truk, 2008.
USU Repository © 2009
BAB III METODOLOGI KAJIAN DAN ANALISA TERMODINAMIKA
3.1 Idealisasi Analisa Termodinamika
Proses - proses termodinamika yang terjadi didalam motor bakar torak sangatlah kompleks untuk dianalisa menurut teori. Maka untuk memudahkan
analisa proses tersebut, perlu dilakukan beberapa idealisasi menurut lit.1 hal 8, yaitu :
• Fluida kerja dianggap sebagai gas sempurna gas ideal
• Proses pembakaran dianggap sebagai proses pemanasan fluida kerja..
• Proses kompresi dan ekspansi berlangsung secara isentropik
• Pada akhir ekspansi, yaitu pada waktu torak mencapai TMB, fluida kerja
didinginkan sehingga tekanan dan temperaturnya turun mencapai tekanan dan temperatur atmosfer.
• Tekanan fluida kerja pada saat langkah buang sama dengan tekanan
atmosfer. Dari idealisasi diatas, maka akan dapat dianalisa kondisi setiap titik pada siklus
kerja. Dengan diperolehnya hasil dari kondisi idealisasi, maka akan dapat diperkirakan hasil dari proses sebenarnya dengan mengalikan hasil yang didapat
dari siklus ideal tersebut dengan faktor yang menyatakan penyimpangan keadaan yang sebenarnya.
Ardi Kusmawadi : Kajian Studi Pengaruh Penggunaan Turbocarjer Dengan Interkuler Terhadap Performansi Motor Bakar Diesel 130 Ps Penggerak Kendaraan Truk, 2008.
USU Repository © 2009
3.2 Mekanisme Kerja Motor Bakar dengan Turbocarjer dan Interkuler
Gambar 3.1 : mekanisme kerja turbocarjer dengan interkuler
Sumber : ”Marine Internal Combustion Engine”, N. Petrovsky Keterangan :
B = kompresor sentrifugal T = turbin Radial
C = Interkuler Udara Mekanisme kerja sederhana turbocarjer dengan interkuler diatas adalah
ketika piston melakukan langkah buang, dimana gas buang yang masih bertemperatur tinggi dan juga mempunyai tekanan yang tinggi pula diekspansikan
keluar kesaluran buang exhaust manifold dan gas yang keluar dari saluran buang mempunyai laju aliran yang tinggi yang kemudian masuk ke turbin
Ardi Kusmawadi : Kajian Studi Pengaruh Penggunaan Turbocarjer Dengan Interkuler Terhadap Performansi Motor Bakar Diesel 130 Ps Penggerak Kendaraan Truk, 2008.
USU Repository © 2009
turbocarjer dan akan memutar turbin, dengan berputarnya turbin maka kompresor juga akan ikut berputar, ini dikarenakan turbin dan kompresor dihubungkan
seporos dikopel langsung. Menurut lit.15 hal.36 bahwa putaran turbin turbocharger dapat mencapai 50.000 – 100.000 rpm. Kompresor yang berputar
akan menghisap udara atmosfer kedalam kompresor dan udara yang bertemperatur tinggi dan bertekanan diatas tekanan atmosfer akan disalurkan
kedalam interkuler untuk menurunkan temprratur udara sebelum masuk kedalam ruang bakar.ini dikarenakan temperatur udara yang tinggi akan menurunkan
kerapatan udara sehingga dapat menurunkan tekanan efektif rata – rata.
3.3 Siklus Termodinamika Motor Bakar