Jasmer L. Pardosi : Perbandingan Metode Kromatografi Gas Dan Berat Jenis Pada Penetapan Kadar Etanol, 2009. USU Repository © 2009
3.4.5.1. Pembuatan Kurva baku standar etanol
.
Penentuan massa piknometer
Dibersihkan pignometer dengan menggunakan aseton
dikeringkan pignometer
Ditimbang massa pignometer kosong dan dicatat massanya
Massa piknometer kosong
Penentuan Berat Jenis Akuades
Didinginkan hingga mencapai suhu ±15ºC Diisi pignometer dengan akuades hinga penuh
Akuades
Hasil Dibiarkan hingga mencapai suhu percobaan 20ºC
Dibersihkan dengan menggunakan tissue lalu ditimbang
Dicatat massanya Dilakukan replikasi sebanyak 3 kali
Penentuan Berat Jenis Relatif Larutan Standar
Jasmer L. Pardosi : Perbandingan Metode Kromatografi Gas Dan Berat Jenis Pada Penetapan Kadar Etanol, 2009. USU Repository © 2009
Didinginkan hingga mencapai suhu ±15ºC Diisi pignometer dengan larutan standar
hinga penuh Larutan seri standar
Hasil Dibiarkan hingga mencapai suhu percobaan 20ºC
Dibersihkan dengan menggunakan tissue lalu ditimbang
Dicatat massanya Ditentukan berat jenis relatif etanol pada larutan
standar dengan membandingkan beratnya terhadap berat akuades
3.4.5.2. Penentuan recovery, kesalahan sistematik dan kesalahan acak
Didinginkan hingga mencapai suhu ±15ºC Diisi pignometer dengan standar reverensi
hinga penuh Larutan standar
reverensi
Hasil Dibiarkan hingga mencapai suhu percobaan 20ºC
Dibersihkan dengan menggunakan tissue lalu ditimbang
Dicatat massanya Ditentukan berat jenis relatif etanol kemudian
ditentukan recovery,kesalahan sistematik dan kesalahan acak
Dilakukan replikasi sebanyak 3 kali
Jasmer L. Pardosi : Perbandingan Metode Kromatografi Gas Dan Berat Jenis Pada Penetapan Kadar Etanol, 2009. USU Repository © 2009
3.4.5.3. Penetapan Kadar Etanol Sampel
Didinginkan hingga mencapai suhu ±15ºC Diisi pignometer dengan larutan sampel hinga
penuh Larutan sampel
Hasil Dibiarkan hingga mencapai suhu percobaan 20ºC
Dibersihkan dengan menggunakan tissue lalu ditimbang
Dicatat massanya Dilakukan replikasi sebanyak 3 kali
Jasmer L. Pardosi : Perbandingan Metode Kromatografi Gas Dan Berat Jenis Pada Penetapan Kadar Etanol, 2009. USU Repository © 2009
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian Dan Pengolahan Data 4.1.1. Hasil Penelitian
Data yang diperoleh dari penelitian diolah dan di uji secara statistik untuk membandingkan validitas metode kromatografi gas dengan metode berat jenis dengan
parameter recovery, kesalahan sistematik dan kesalahan acak. Data hasil pengukuran luas area dari larutan standar etanol dengan metode kromatografi gas
dapat dilihat pada tabel 4.9 pada lampiran dan hasil pengukuran luas puncak etanol untuk standar reverensi dan sampel dapat dilihat pada tabel 4.1 dan tabel 4.2.
Tabel 4.1: Data hasil pengukuran luas puncak etanol standar reverensi etanol 12
No Standar reverensi EtOH Area-I
Area-II Area rata-rata
1 E-1
658865 615936
637400,5 2
E-2 677807
624722 651264,5
3 E-3
607669 639912
623790,5
Keterangan: E-1 : larutan standar reverensi etanol perulangan 1
E-2 : larutan standar reverensi etanol perulangan 2 E-3 : larutan standar reverensi etanol perulangan 3
Tabel 4.2 Data hasil pengukuran luas puncak etanol Sampel
No Sampel
Area-I Area-II
Area rata-rata 1
Destilat -1 671236
695869 683552,5
2 Destilat -2
698374 668913
683643,5