102
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian tentang tinjauan yuridis pembatalan akta nikah yang dibuat dengan menggunakan dokumen palsu, maka peneliti menyarankan hal-
hal sebagai berikut : 1.
Sebaiknya wali, kedua calon mempelai dan saksi datang pada saat pendaftaran dan
dilakukan pemeriksaan
untuk kemudian
dinyatakan apakah
rukun perkawinan tersebut telah memenuhi syarat atau tidak. Dengan demikian, KUA
tidak mengandalkan adanya pengaduan dari orang lain melalui pengumuman kehendak nikah yang dinilai kurang efektif. SehinggaHarus ada kerja sama yang
baik antara pihak KUA dengan pemerintah desa. Oleh karena itu, selain mengharuskan rukun perkawinan yang terdiri dari wali, kedua calon mempelai,
dan saksi, KUA juga harus menghadirkan pemerintah desa. Artinya, KUA tidak boleh menyerahkan kepercayaan sepenuhnya kepada pemerintah desa, yaitu
bahwa pemeriksaan perkawinan harus benar-benar dilaksanakan dengan baik dan penuh ketelitian layaknya hakim yang memeriksa perkara.
2. Adanya pengumuman kehendak nikah yang dipasang di depan Kantor Urusan
Agama perlu dipertimbangkan kembali, khususnya bagi pemerintah. Apakah pengumuman tersebut masih dipertahankan mengingat statusnya sebagai papan
pengumuman tidak berfungsi sebagai pemberi pengumuman karena tidak banyak orang yang membaca dan memanfaatkannya. Kalaupun ada pengaduan dari
orang lain, apakah karena dia membaca pengumuman atau karena dia mendengar berita dari orang lain tentang perkawinan yang akan dilaksanakannya itu.
Universitas Sumatera Utara
103
3. Hendaknya kepada setiap penghadap yang datang ke KUA untuk dibuatkan akta
nikah, sebaiknya dalam memberikan surat-surat dan dokumen-dokumen serta keterangan yang berhubungan dengan akta nikah adalah surat-surat, dokumen-
dokumen dan keterangan-keterangan yang sebenar-benarnya.
Universitas Sumatera Utara
104
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku
Adamichazawi, Kejahatan Terhadap Pemalsuan, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2001.
Al-Hasyimy Ali Muhammad, Jati Diri Wanita Muslimah, Pustaka Al-kautsar, Jakarta, 1998.
Ali Zainudin, Hukum Perdata Islam Di Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta, 2006. A.R Putri, Perlindungan Hukum Terhadap Notaris, PT Sofmedia, Medan, 2011.
Abdullah Rozali, Hukum Kepegawainan, C.V RAjawali, Jakarta, 1986. Abdurrahman, Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, Akademia Pressindo, Jakarta,
1992. Doi. I. A.Rahman, Penjelasan Lengkap Hukum-Hukum Allah syariah, Raja
Grafindo Persada, Jakarta, 2002. D.Sudjono, The Control Of Crime Hukuman Dalam Perkembangan Hukum Pidana,
Tarsito, Bandung, 1974. Friedman.W, Teori dan Filsafat Umum, Jakarta, Raja Grafindo Persada, 1996.
Fuafy Munir, Perbuatan Melawan Hukum Pendekatan Kontemporer, Cipta Aditya Bakti, Bandung, 2002.
Harahap Yahya
M., Pembebasan
Permasalahan dan
Penerapan KUHAP
Pemeriksaan Sidang Pengadilan, Banding dan Kasasi dan Peninjauan Kembali, Sinar Grafika, Jakarta, 2005.
Hazairin, Tinjauan Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974, Tintamas, Jakarta, 1975.
Ichsan Achmad, Hukum Perkawinan Bagi Yang Beragama Islam, Pradya Paramita, Jakarta, 1987.
Jafizham, Persintuhan Hukum di Indonesia Dengan Hukum Perkawinan Islam, C.V Percetakan Mestika, Medan, 1977.
104
Universitas Sumatera Utara
105
Kie Than Thong, Studi Notariat Beberapa Mata Pelajaran Dan Serba- Serbi Praktek Notaris, PT. Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, 2007.
Kansil C.S. T, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1986.
Lubis Solly M., Filsafat Ilmu dan Penelitian, Mandar Maju, Bandung, 1994. Lamintang P. A.F, Delik-Delik Khusus Kejahatan-Kejahatan Membahayakan
Kepercayaan Umun Terhadap Surat-Surat, Alat-Alat Pembayaran, Alat-Alat Bukti dan Peradilan, Mandar Maju, Bandung, 1991.
Mansyur Cholil, Sosiologi Masyarakat Kota dan Desa, Usaha Nasional, Surabaya, 1994.
Mubarak Islam Saiful K.H., Poligami Antara Pro Kontra, Penerbit Syaamil Lini Tsaqafah, Bandung, 2007.
Marzuki Peter Mahmud, Penelitian Hukum, Kencana Prenada Media Group, Jakarta, 2005.
Madjwes, Perlakuan hukum Pidana Terhadap Pegawai Negeri Sipil, Prima Karya, Jakarta, 1987.
Manan Abdul, Aneka Masalah Hukum Materiel Dalam Praktek Peradilan Agama, Pustaka Bangsa, Jakarta, 2003.
Mamudji Sri dan Soekanto Soerjono, Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2003.
Mangkupranoto Thoyib dan MArwan Muchlis, Hukum Islam II, Fakultas Hukum, Surakarta, 1986.
Marsono, Susunan
Dalam NAskah
Undang-Undang Dasar
1945 Dengan
Perubahan-Perubahannya, Ekojaya, Jakarta, 2003. Nasir Muhammad, Hukum Acara Perdata, Djambatan, 2005.
Nico, Tanggung Jawab Notaris Selaku Pejabat Umum, Center For Documentation and Studies Of Busines Law CDSBL, Yogyakarta, 2003.
Universitas Sumatera Utara
106
Prodjodikoro Wirjono, Hukum Perkawinan Di Indonesia, Sumur Bandung, Bandung, 1984.
Prodjohamidjojo Martiman MR., Hukum Perkawinan Indonesia, , Indonesia Legal Center Publishing, Jakarta, 2011.
Rasyidi Lili, Hukum Perkawinan Dan Perceraian di Malaysia Dan Indonesia, Penerbit Alumni, Bandung, 1982.
Reksopradoto Wibowo, Hukum Perkawinan Nasional Jilid II Tentang Batal dan Putusnya Perkawinan, Itikad, Semarang, 1978.
Saleh Wantjik K, Hukum Perkawinan Indonesia, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1980. Subagyo. P. Joko. P., Metode Penelitian Dalam Teori dan Praktek, Rineka Cipta,
Jakarta, 1997. Sarong. A. Hamid, Perkawinan Islam Di Indonesia, Yayasan Pena, Banda Aceh,
2010. Subekti R., Hukum Pembuktian, Pradnya Paramita, Jakarta, 2005.
Soekanto Soerjono dan Mamudji Sri, Penelitian Hukum Normatif Suatau Tinjauan Singkat, Edisi 1, Cetakan 7, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2003.
Santosa Soegeng, Waluyo radjasa Dodi, dkk, Kongres Luar Biasa Up-Grading Refreshing Course Ikatan Notaris Indonesia 27-29 Januari 2005, Grafindo
Media Pratama, Bandung, 2005.
Situmorang M. Victor, Aspek Hukum Akta Catatan Sipil di Indonesoa, Sinar Grafika, Jakarta, 1991.
Syarifudin Amir, Hukum Perkawinan Islam Di Indonesia Antara Fiqih Munakahat Dan Undang-Undang Perdata, Ed. I, Cet.I, Pranada Media, Jakarta, 2006.
Syahrani Riduan dan Abdurrahman, Masalah-Masalah Hukum Perkawinan di Indonesia, Alumni, Bandung, 1978.
Sianturi. S, Asas-Asas Hukum Pidana Indoneia dan Penerapannya, Alumni AHAEM-PETEHAEM, Jakarta, 1996.
Soekanto Soerjono, Efektivikasi Hukum dan Peranan Sanksi, Remadja Karya, Bandung, 1998.
Universitas Sumatera Utara
107
Sitanggang Comentyna dan M. Victor, Groose Akta Dalam Pembuktian dan Eksekusi, Rineka Cipta, Jakarta, 1992.
Tjtrosoedibro dan Subekti, Kamus Hukum, Pradnya Paramita, Jakarta, 1979. Thalib Sayuti, Hukum Kekeluargaan Indonesia, Penerbit UI, Jakarta, 1997.
Waluyo Bambang, Penelitian Hukum Dalam Praktek, Sinar Grafika, Jakarta, 1991. Waluyadi, Hukum Pidana Indonesia, Djambatan, Jakarta, 2003.
Prodjodikoro Wirjono, Hukum Perkawinan Di Indonesia, Sumur bandung, Bandung, 1984.
Yanggo Tahido Huzaemah, Fikih Perempuan Kontemporer, Penerbit Ghalia Indonesia, Jakarta, 2010.
B. Undang-undang