Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan antara lain:
1. Studi Kepustakaan Dalam metode ini secara langsung penulis memperoleh informasi yang berkaitan
dengan masalah yang diteliti berasal dari buku-buku, majalah, jurnal, internet, bahan-bahan kuliah yang berkaitan erat dengan pembahasan penelitian ini.
2. Penelitian lapangan ini merupakan pengumpulan data yang dilakukan secara langsung dilokasi objek penelitian yaitu pada Kantor Dinas Pengelola Keuangan
dan Aset Daerah DPKAD Kabupaten Serang, dengan menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
a. Observasi, yaitu melakukan pengamatan atas objek data dan kronologis suatu kegiatan, merekam, menghitung, serta mencatat data yang diperoleh.
b. Interview wawancara, yaitu pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab yang dilakukan pada pokok persoalan.
D. Metode Analisis
Sesuai dengan masalah penelitian yang ditulis yaitu untuk mengetahui pengaruh penerimaan Pendapatan Asli Daerah terhadap Anggaran Belanja Daerah
Kabupaten Serang, maka peneliti menggunakan metode analisis statistik dengan pengujian sebagai berikut:
1. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi,
variabel dependen, variabel independen atau keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak. Model regresi yang baik adalah distribusi normal atau
mendekati normal. Deteksi normalitas dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik.
Dasar pengambilan keputusan: 1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal,
maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis
diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas Santoso, 2000:212.
2. Uji Hipotesis a. Persamaan regresi
Persamaan regresi bertujuan untuk memprediksi besarnya variabel dependen Anggaran Belanja Daerah dengan menggunakan variabel
independen Penerimaan PAD yang sudah diketahui besarnya. Uji hipotesis dilakukan dengan metode regresi sederhana. Metode ini dipilih karena
penelitian dirancang untuk meneliti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
Adapun rumus persamaan regresi linear sederhana adalah sebagai berikut: Y = a + bX
Dimana: Y = Variabel dependen yang diprediksi Anggaran Belanja Daerah
X = Variabel independen Penerimaan PAD a = Konstanta
b = Angka arah atau koefisien yang menunjukkan peningkatan atau penurunan variabel dependen berdasarkan variabel independen.
Hipotesis: H
: Koefisien regresi tidak signifikan Ha : Koefisien regresi signifikan
Kriteria pengujian Jika Anggaran Belanja Daerah 0,05 maka H
ditolak Jika Anggaran Belanja Daerah 0,05 maka H
diterima b. Uji Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai
koefisien determinasi adalah antara nol 0 dan satu 1. Nilai R
2
koefisien determinasi yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen
dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai koefisien determinasi R
2
yang mendekati satu 1 berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi
variasi variabel dependen Ghozali, 2006:83.
c. Uji Koefisien Korelasi Koefisien korelasi digunakan untuk mengetahui apakah diantara dua
variabel terdapat hubungan dan jika ada hubungan, bagaimana arah hubungan dan seberapa besar hubungan tersebut. Untuk mengetahui apakah diantara dua
variabel terdapat hubungan atau tidak, maka digunakan tingkat signifikansi sebesar 0,05. Jika nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 maka H
diterima. Jika nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka H
ditolak Santoso 2000:149- 152.
Menurut Sugiyono 2007 dalam Duwi Priyatno 2008:54 pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi sebagai berikut:
Tabel 3.1 Kriteria Korelasi
0,00 -
0,199 =
Korelasi sangat rendah 0,20
- 0,399
= Korelasi rendah
0,40 -
0,599 =
Korelasi sedang 0,60
- 0,799
= Korelasi kuat
0,80 -
1,000 =
Korelasi sangat kuat
d. Uji t- statistik Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu
variabel penjelasindependen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh masing-masing
variabel independen secara individual terhadap variabel dependenterikat digunakan tingkat signifikansi 0,05. Jika nilai probability t lebih besar dari
0,05 maka tidak ada pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen koefisien regresi tidak signifikan, sedangkan jika nilai probabilitas t
lebih kecil dari 0,05 maka terdapat pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen koefisien regresi signifikan Ghozali, 2006:84-85.
E. Operasional Variabel Penelitian