Kendala Dalam Bidang Peralatan

yang tidak bertanggungjawab, luasnya wilayah tugas kota Medan, semakin berkurangnya jumlah hidran sebagai sumber air, banyaknya bangunan yang tidak tertata dan kemacetan.

1. Kendala Dalam Bidang Peralatan

Kendala yang dihadapi pemadam kebakaran adalah dalam bidang peralatan yang pada dasarnya kurang lengkap. Kota Medan sebagai salah satu kota besar di Indonesia, seharusnya disesuaikan dengan unsur-unsur yang menjaga masyarakat dari bencana, salah satunya adalah Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran. Keberadaan pemadam kebakaran semestinya didukung dengan perlengkapan yang maksimal sehingga dalam pelaksanaan tugasnya, mereka mampu berbuat banyak ketika peristiwa kebakaran terjadi. Peralatan yang dimaksud seperti, alat-alat pemadam khususnya kendaraan, peralatan pompa dan perlengkapan pakaian. Kendala yang paling pokok adalah kurangnya kendaraan pemadam kebakaran. Berdasarkan ukuran dinas kebakaran internasional yang menyatakan bahwa ukuran normal untuk perlengkapan kendaraan pemadam kebakaran adalah 110000 orang, artinya 10000 jiwa penduduk maka harus tersedia satu unit mobil pemadam kebakaran. Sistem nasional yang lebih ringan memakai ukuran 125000, artinya setiap 25000 jiwa penduduk harus tersedia satu unit mobil pemadam kebakaran. 58 Pada tahun 1973 jumlah penduduk Medan sebesar 1.010.000 jiwa, dimana pemadam kebakaran seharusnya menyediakan 40 unit mobil pemadam kebakaran. Namun Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran hanya diperlengkapi dengan tujuh unit mobil pemadam kebakaran. Kesimpulan yang dapat diperoleh dari analisis ini yaitu 58 Wawancara dengan James Sihombing di Kantor DP2K Kota Medan tanggal 22 Januari 2008 Universitas Sumatera Utara bahwa peralatan yang dimiliki oleh Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran tidak memenuhi persyaratan internasional maupun persyaratan nasional. Kebakaran sering menimbulkan berbagai akibat yang tidak diinginkan oleh masyarakat baik yang menyangkut kerugian material, terhentinya kegiatan usaha, kerusakan lingkungan maupun ancaman terhadap keselamatan jiwa manusia. Hal ini menyebabkan peranan dan aplikasi tugas Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran tidak dapat dilakukan secara maksimal.

2. Jumlah Hidran Semakin Berkurang