BAB I PENDAHULUAN
1.1 Alasan Pemilihan Judul
Mengingat pentingnya Pramuwisata Tour Guide dalam suatu Biro Perjalanan Umum untuk menunjang Industri Pariwisata di Indonesia dan pemerintah sekarang
sedang berusaha meningkatkan devisa negara, yang kemudian dipertegas dalam Kepprea No.15 Tahun 1983. maka penulis dengan segala kemampuan yang ada mencoba
membahas masalah ini. Pada tahun 1991 yang lalu telah terlaksana Tahun Kunjungan Indonesia 1991,
pemerintah dengan pihak swasta telah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat meyerap wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia. Pemerintah sejak Tahun
1990 telah mengkampayekan Sadar Wisata, yang mana hal tersebut sangat penting bagi perkembangan Industri Pariwisata di Indonesia.
Adapun yang menarik perhatian penulis untuk memilih judul ini adalah karena penulis sangat tertarik akan keberadaan Pramuwisata dalam kepariwisataan di Sumatera
Utara khususnya dalam suatu Travel. Penulis merasa bahwa pramuwisata merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam suatu Travel, karena Pramuwisata dapat
dikatakan ujung tombak suatu keberhasilan Industri Pariwisata. Baik buruknya pendapat atau pandangan wisatawan yang masuk ke Indonesia dan Sumatera Utara khususnya,
terhadap pelayanan yang diberikan juga tergantung pada Pramuwisata yang menyertai sewaktu melaksanakan paket tour. Hal inilah yang mendorong penulis untuk dapat
memilih judul di atas yaitu : “PERAN SERTA PRAMUWISATA DI PT OVERLAND
Universitas Sumatera Utara
HOLIDAY TOUR AND TRAVEL MEDAN DALAM MENINGKATKAN ARUS KUNJUNGAN WISATA KE SUMATERA UTARA”.
1.2 Masalah yang Dihadapi
Suatu kenyataan yang tak dapat disangkal, bahwa setiap Biro Perjalanan harus mempunyai Pramuwisata sediri atau palng tidak berhubungan dengan persatuan
Pramuwisata Free Lance. Dalam melaksanakan Training di PT. Overland Holiday Medan, penulis menjumpai beberapa permasalahan, yaitu Pramuwisata hanya khusus apat
berbahasa Jerman. Di samping peruhasaan Biro Perjalanan ini memasarkan paket wisata ke negara Jerman juga ke negara Swiss dan Austria. Tentu ini akan jadi permasalahan
apabila suatu Biro Perjalanan ini menerima wisatawan dari negara-negara tersebut maupun dari Eropa lainnya yang tidak dapat berbahasa Jerman, jika Pramuwisata Free
Lance kebetulan tidak dapat menerima panggilan karena lagi bertugas atau berhalangan. Padahal peran Pramuwisata sangat penting terhadap wisatawan yang datang mengunjungi
daerah pariwisata Sumatera Utara. Karena Pramuwisatalah yang akan menuntun, menjelaskan dan memandu selama diadakannya suatu paket tour.
Juga didalam prakteknya di lapangan yaitu pada waktu Pramuwisata memandu wisatawan, Pramuwisata sering tidak menurut program atau Itenerary yang telah
ditetapkan oleh perusahaan ini. Hal ini dapat menimbulkan kesalah pahaman antara pihak tour departemen dengan Pramuwisata itu sendiri nantinya. Demikian juga
hubungan dengan orang-orang yang berada di sekitar objek wisata dan juga dengan pihak hotel dan restaurant akan menjadi kurang baik apabila Pramuwisata tidak mengadakan
Universitas Sumatera Utara
kontak atau pendekatan dengan pihak tersebut di atas. Hal tersebut dapat saja mengurangi atau menhambat lajunya perkembangan wisatawan yang datang dan juga akan
mengurangi peran serta Pramuwisata dalam meningkatkan arus kunjungan wisatawan ke daerah Sumatera Utara.
1.3 Pembatasan