Laporan Laba Rugi Jenis-jenis Laba

xliii yang memungkinkan manajer memilih metode akuntansi dan membuat estimasi yang dapat meningkatkan laba.

6. Laporan Laba Rugi

Laba yang diperoleh perusahaan selam periode waktu tertentu dinyatakan dalam laporan laba rugi. Menurut Ikatan Akuntan Indonesia 2007 “laporan laba rugi merupakan laporan utama untuk melaporkan kinerja dari suatu perusahaan selama suatu periode tertentu”. Defenisi laporan laba rugi menurut Kieso, Weygandt, dan Warfield 2002 : 150 Laporan laba rugi income statement yang juga sering disebut statement of income atau statement of earnings, adalah laporan yang mengukur keberhasilan operasi perusahaan selama periode waktu tertentu. Komunitas bisnis dan investasi menggunakan laporan ini untuk menentukan profitabilitas, nilai investasi, dan kelayakan kredit atau kemampuan perusahaan melunasi kredit. Ada berbagai pos yang harus disajikan dalam laporan laba rugi. Menurut Ikatan Akuntan Indonesia 2007 laporan laba rugi minimal mencakup pos-pos “pendapatan, laba rugi usaha, beban pinjaman, bagian dari laba atau rugi perusahaan afiliasi dan asosiasi yang diperlukan menggunakan metode ekuitas, beban pajak, laba atau rugi dari aktivitas normal perusahaan, pos luar biasa, hak minoritas, dan laba atau rugi bersih untuk periode berjalan”. Laporan laba rugi memberikan informasi mengenai kinerja perusahaan kepada para pemakai laporan keuangan. Adapun kegunaan laporan keuangan bagi investor dan kreditor menurut Kieso, Weygandt, dan Warfield 2002 : 152 adalah “mengevaluasi kinerja masa lalu perusahaan, memberikan dasar untuk Universitas Sumatera Utara xliv memprediksi kinerja masa depan, dan membantu menilai risiko atau ketidakpastian mencapai arus kas masa depan”.

7. Jenis-jenis Laba

a. Laba kotor Menurut Wild, Subramanyam, dan Halsey 2005 : 120 laba kotor merupakan “pendapatan dikurangi harga pokok penjualan”. Apabila hasil penjualan barang daan jasa tidak dapat menutupi beban yang langsung terkait dengan barang dan jasa tersebut atau harga pokok penjualan, maka akan sulit bagi perusahaan tersebut untuk bertahan. b. Laba operasi Menurut Stice, Stice, dan Skousen 2004 : 243 “laba operasi mengukur kinerja operasi bisnis fundamental yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dan didapat dari laba kotor dikurangi beban operasi”. Laba operasi menunjukkan seberapa efisien dan efektif perusahaan melakukan aktivitas operasinya. c. Laba sebelum pajak Laba sebelum pajak menurut Wild, Subramanyam, dan Halsey 2005 : 25 merupakan “laba dari operasi berjalan sebelum cadangan untuk pajak penghasilan”. Universitas Sumatera Utara xlv d. Laba dari operasi berjalan Laba dari operasi berjalan menurut Wild, Subramanyam, dan Halsey 2005 : 25 merupakan “laba dari bisnis perusahaan yang sedang berjalan setelah bunga dan pajak”. e. Laba bersih Laba atau rugi bersih menurut Stice, Stice, dan Skousen 2004 : 258 adalah “laba atau rugi operasi berkelanjutan dikombinasikan dengan hasil operasi yang dihentikan, pos luar biasa, dan pengaruh kumulatif dari perubahan prinsip akuntansi, memberi pemakai laporan ikhtisar pengukuran kinerja perusahaan untuk periode berjalan”.

B. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Tondowidjojo dan Purwaningsih 2007 melakukan penelitian untuk menguji manfaat perubahan rasio keuangan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Variabel independen dalam penelitian ini adalah perubahan relatif rasio keuangan. Rasio keuangan yang digunakan meliputi: 1 rasio capital terdiri dari: rasio modal sendiri terhadap total aktiva, rasio modal sendiri dikurangi aktiva tetap terhadap total pinjaman ditambah surat berharga, rasio modal sendiri terhadap total deposit, rasio modal sendiri terhadap total aktiva setelah dikurangi kas dan surat berharga, dan rasio modal sendiri terhadap total pinajaman ditambah surat berharga; 2 rasio assets terdiri dari: rasio pinjaman terhadap total aktiva, rasio aktiva produktif terhadap total aktiva, dan rasio kas ditambah bank dan surat berharga serta Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 75 115

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

12 65 113

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

11 74 95

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

1 5 16

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2011

0 0 15

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2011.

0 2 6

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 1 15

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 8

DAFTAR PUSTAKA Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 4

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 15