Sistematika Penulisan Terapi ruqyah dalam konteks individu yang mengalami kesurupan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Pada bab tiga ini penulis akan menguraikan beberapa hal penting berkaitan dengan peneitian yang akan dilakukan. Diawali dengan metodologi yang digunakan dalam penelitian ini, juga akan menjelaskan jenis dan metode penelitian, serta instrumen yang dipakai dalam pengumpulan data. Sehingga data yang diperoleh akan menjawab pertanyaan yang telah diajukan penulis pada bab satu. Pada bab ini juga akan mengemukakan mengenai subjek penelitian, termasuk bagaimana seleksi dan kriteria dalam menentukan satu subjek yang ada. Kemudian akan dijelaskan beberapa prosedur yang dipakai, dan analisa data yang diperoleh dalam penelitian.

3.1 Pendekatan Penelitian

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif yang dilakukan pada setting alamiah. Menurut Bogdan Taylor, sebagaimana dalam Moleong 2002 metode kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Pada studi kasus terdapat dua pola, yaitu single case design dan multiple case design. Dalam single case design digunakan pada pengalaman tunggal, memiliki sebuah kasus yang unik atau ekstrim, dan menganalisa fenomena yang tidak dapat dianalisa secara penelitian ilmiah. Sedangkan pola multiple case design menggunakan metodologi yang sama dengan single case design. Perbedaannya adalah penggunaan responden lebih dari satu orang. Dalam hal ini peneliti harus hati-hati dalam menyertakan subjek, karena setiap kasus harus mengikuti replikasi pada masing-masing kasus. Setiap kasus harus dipandang secara menyeluruh dan terfokus Yin : 2000. Pola yang digunakan dalam penelitian ini adalah multiple case design karena menggunakan lebih dari satu kasus. Dengan pola ini diharapkan dapat diperoleh gambaran secara menyeluruh tentang penghayatan responden terhadap keadaan yang dialaminya, oleh karena itu maka diperlukan data yang bersifat khusus dan individual untuk mendapatkan hasil yang cukup mendalam. 3.2 Subyek Penelitian 3.2.1 Kriteria Subyek Adapun yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah pasien yang berobat pada Bengkel Rohani yang memenuhi kriteria sebagai berikut :