Warna Bunyi KAJIAN GANDANG SIKAMBANG

72

BAB IV KAJIAN GANDANG SIKAMBANG

Pada bab ini, penulis mendiskusikan kajian dari gandang Sikambang. Penulis akan membahas mengenai, warna bunyi dari gendang sikambang, teknik pukulan, posisi memainkan, dan pola dasar ritem gandang sikambang.

4.1 Warna Bunyi

Setiap suku bangsa mempunyai persepsi yang berbeda terhadap bunyi yang dianggap musikal maupun cara menghasilkan bunyi tersebut Merriam, 1964: 3. kondisi yang menyebabkan penulis mengalami kesulitan dalam mengukur bunyi mana yang dianggap benar-benar musikal dan yang dianggap tidak musikal oleh masyarakatnya. Setelah penulis mengamati persepsi masyarakat pesisir mengenai warna bunyi dari gendang sikambang, ternyata persepsi mereka berdasarkan onomatope. Onomatope adalah kata atau sekelompok kata yang menirukan bunyi-bunyi dari sumber yang digambarkannya dengan kata lain penamaan berdasarkan peniruan bunyi. Tidak ada satu ketentuan yang baku dan bisa dipakai sebagai pedoman yang tetap dalam memainkan gendang ini. Ada berbagai versi mengenai warna bunyi yang dihasilkan oleh gandang sikambang, menurut bapak Charil menyatakan warna bunyi gendang ini ada dua, yakni warna “tak” dengan memukul bagian pinggir gendang dan warna bunyi “tungdung” dengan memukul bagian tengah gendang. Selanjutnya dari bapak Universitas Sumatera Utara 73 Radjoki, beliau menyatakan ada 4 warna bunyi yang dihasilkan oleh gandang sikambang yakni, “tak”, “tung”, “dum”, “bak”. Warna bunyi “tak” dihasilkan jika memukul bagian tepi gendang dengan menggunakan tiga ujung jari yakni, jari tengah, jari manis dan jari kelingking. Warna bunyi “dum” dihasilkan jika memukul bagiang tengah gendang, telapak tangan tidak menempe l pada membran. Warna bunyi “tung” dihasilkan jika memukul di bagian antara tepi dan tengah gendang dengan tiga ujung jari seperti di atas. Warna bunyi “bak” dihasilkan jika memukul bagian tengah dan menekannya. Tepi gendang dipukul Gambar 37. Warna Bunyi Tak Universitas Sumatera Utara 74 Telapak tangan tidak menempel pada membran Gambar 38. Warna Bunyi Dum Bagian Antara Tepi dan Ujung yang Di pukul Gambar 39. Warna Bunyi Tung Universitas Sumatera Utara 75 Telapak Tangan Menekan Membran Bagian Tengah Gendang Gambar 40. Warna Bunyi Bak Penyaji Warna Bunyi Bpk. Chairil Siregar Tung Tak - - Bpk. Radjoki Nainggolan Tung Tak Dum Bak Sekalipun penulis menyadari bahwa mendeskripsikan satu bunyi ke dalam tulisan adalah tidak mungkin, namun dengan mendeskripsikan letak tangan dan lokasi permukaan gendang yang dipukul mampu memberikan gambaran kepada pembaca. Penulis juga menyadari bahwa sekalipun deskripsi memukul gendang ini dipraktekkan oleh orang yang tidak tahu bermain gendang, belum tentu dapat mewakili bunyi yang diharapkan kecuali ada alat bantu seperti kaset rekaman yang bisa dijadikan orientasi bunyi atau belajar langsung dengan bimbingan seorang guru. Universitas Sumatera Utara 76

4.2 Posisi Memainkan