serta menggabungkan antara keindahan alami dan real estate yang modern. Padang golf ini terletak berdekatan dengan laut Jawa di Jakarta Utara dan Bandar
Udara Internasional Soekarno-Hatta, padang golf ini banyak disorot karena menampilkan suatu tema yang berbeda dengan padang golf gaya Eropa. Padang
golf ini terdiri dari 80 hektar dengan total par 72 sepanjang 6535 meter dan 18 holes
. Fasilitas pada padang golf ini dirancang untuk memberikan perspektif permainan golf yang unik dengan mengintegrasikan keindahan alami rawa di
sekitar pantai yang mengelilingi setiap holes yang ada
4.1.2 Kondisi Iklim
Ketiga padang golf masing-masing Cibodas Golf Park, Bogor Golf Club, dan the Golf Pantai Indah Kapuk memiliki ketinggian tempat yang berbeda satu
sama lainnya, hal ini mengakibatkan kondisi iklim pada lokasi penelitian memiliki perbedaan yang signifikan Tabel 3.
Tabel 3. Kondisi iklim lokasi penelitian Lokasi
Suhu Kelembaban Relatif
Curah hujan tahunan
Curah hujan bulanan
⁰C mmtahun
mmbulan Cibodas Golf Park
18-25 70-90
3000-4200 200.0
Bogor Golf Club 24-27
65-70 1800-2200
169.7 The Golf Pantai Indah
23-33 45-76
400-450 40.3
Kapuk
Sumber : Data Pengelola dan Badan Meterorologi Klimatologi dan Geofisika 2012
Berdasarkan laporan Balai Taman Nasional Gunung Gede Pangrango periode tahun 2011-2012 kawasan Taman Nasional memiliki jumlah bulan basah
7-9 bulan berurutan, dan jumlah bulan kering 2 bulan setiap tahunnya. Berdasarkan klasifikasi Schmidt and Ferguson Cibodas Golf Park masuk kedalam
tipe iklim B1 dimana curah hujan rata-rata berkisar antara 3.000-4.200 mmtahun dengan rata-rata curah hujan bulanan 200 mm. Suhu berkisar antara 18-25⁰ C dan
kelembaban relatif berkisar antara 70-90 . Berdasarkan data BMKG Stasiun Klimatologi Darmaga, Bogor curah hujan
lokasi penelitian menurut stasiun klimatologi terdekat selama tahun 2011-2012 adalah sebesar 2035.14 mmtahun dengan rata-rata curah hujan bulanan 169.7
mm. Suhu berkisar antara 24-27⁰C dengan kelembaban relatif berkisar antara 65- 70.
Curah hujan di the Golf Pantai Indah Kapuk adalah sebesar 483.6 mmtahun dengan rata-rata curah hujan bulanan 40.35 mmbulan BMKG Stasiun
Klimatologi Cengkareng, 2011-2012. Suhu berkisar antara 23-33.1⁰C dengan kelembaban relatif berkisar antara 45-76.
4.1.3 Jenis Tanah dan Topografi
a. Cibodas Golf Park Sesuai peta tinjauan tanah untuk Kabupaten Bogor dan Kota Bogor skala
1:250.000 dari Balai Penelitian Tanah Bogor, jenis tanah yang terdapat di Cibodas meliputi komplek alluvial kelabu, andosol coklat, dan latosol coklat kemerahan.
Tanah ini mengandung liat dan lapisan sub soil gembur, mudah ditembus air dan lapisan bawahnya melapuk. Tanah sangat gembur dan agak peka terhadap erosi.
Secara topografi daerah wilayah studi merupakan dataran tinggi dengan variasi kelerengan lahan bergelombang sampai dengan curam.
b. Bogor Golf Club Berdasarkan data pengelola jenis tanah di wilayah studi didominasi oleh
jenis latosol dengan reaksi tanah cenderung masam karena tingginya pencucian akibat curah hujan yang relatif tinggi sepanjang tahun. Kondisi topografi pada
daerah studi relatif datar karena sebelumnya lahan merupakan areal persawahan dan tegalan dengan tingkat kemiringan 0-25 yang melintasi DAS Cisadane tepat
disamping beberapa titik sebagai batas areal permainan. Kelerengan lahan yang curam sangat berpengaruh pada terjadinya erosi tanah yang berlebihan, oleh
karenanya untuk membentuk desain yang sesuai diperlukan proses cut and fill dengan rata-rata elevasi lahan sebesar 4 untuk di hole 1 - 3 sedangkan sebesar 2
untuk hole 4 - 9. c. The Golf Pantai Indah Kapuk
Jenis Tanah di kawasan the Golf Pantai Indah Kapuk dipengaruhi oleh hasil endapan sungai yang mengalir di wilayah tersebut. Kondisi tanah aslinya
merupakan endapan tanah liat bercampur pasir dengan jenis aluvial kelabu dan regosol coklat. Endapan sungai membentuk endapan alluvial pantai dengan
permukaan tanah datar dan subur karena dipengaruhi oleh endapan sungai yang mengandung sedimen bahan organik dengan tekstur tanah lunak. Kondisi ini
menyebabkan daya dukung tanah rendah dan proses intrusi air laut tinggi. Variasi kelerengan pada wilayah studi relatif datar dan landai, kondisi ini dipertahankan
sehingga kawasan permainan the golf Pantai Indah Kapuk menjadi lebih menantang.
4.2. Potensi C-Stock Rumput Golf Area Permainan Rumput golf yang dijadikan sampel pada 3 lokasi penelitian adalah rumput
yang berada pada area green, teebox, fairway, dan rough Gambar 12. Penggunaan jenis rumput dan luasan pada masing-masing area permainan di 3
lokasi penelitian selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.
Gambar 12. Area green kiri atas, teebox kanan atas, fairway kiri bawah, dan rough kanan bawah di lokasi penelitian.
Secara keseluruhan pada 3 lokasi penelitian yaitu Cibodas Golf Park, Bogor Golf Club, dan the Golf Pantai Indah Kapuk luasan pada area permainan fairway
dan rough memiliki luas area yang lebih besar dibandingkan luasan area pada
green maupun teebox. Penggunaan jenis rumput pada tiap area permainan di
masing-masing lokasi penelitian relatif sama, kecuali pada area teebox di Cibodas Golf Park yang menggunakan rumput jenis Zoysia var matrella.
Tabel 4. Rataan biomassa, nilai fixed carbon, dan nilai cadangan karbon rumput golf pada tiap area permainan di tiga lokasi penelitian
Lokasi Area Biomassa
Fixed Carbon Above ground
Above ground kgha
C-Stock kgha C-Stock
Cibodas Green
5553.22 17.57
975.70 ab Cibodas Golf Park Golf Park
Teebox 6355.91
18.94 1203.81 ab
vs Fairway
8104.38 19.88
1611.15 ab Bogor Golf Club
Rough 17581.62
21.27 3739.61 ab
Total 37595.13 -
7530.26
Bogor Golf Green
6404.36 17.88
1145.10 ab Cibodas Golf Park Club
Teebox 9838.84
19.93 1960.88 ab
vs Fairway 11574.67
25.66 2970.06 a
the Golf Pantai Rough
12102.73 28.55
3455.33 ab Indah Kapuk
Total 39920.60 -
9531.36
the Golf Green
7037.86 22.69
1596.89 a Bogor Golf Club
Pantai Indah Teebox 7917.77
29.15 2308.03 a
vs Kapuk
Fairway 8488.69
24.66 2093.31ab
the Golf Pantai Rough
10885.98 44.37
4830.11 a Indah Kapuk
Total 34330.30 -
10828.34 tn
Keterangan : Angka yang diikuti huruf kecil yang sama pada area yang sama di lokasi berbeda tidak berbeda nyata menurut uji DMRT P 0.05. Untuk total C-Stock = berbeda
nyata P 0.05, tn = tidak berbeda nyata P 0.05 menuju uji t student.
Gambar 13. Potensi cadangan karbon rumput golf area permainan di tiga lokasi penelitian Keterangan untuk total C-Stock: = berbeda nyata, tn =
tidak berbeda nyata menurut uji t student.
2000 4000
6000 8000
10000 12000
Cibodas Golf Park
Bogor Golf Club
The Golf Pantai Indah
Kapuk
C ‐Stock
kgha
green teebox
fairway rough
total
tn tn
Ketinggian rumput golf pada area permainan green berkisar antara 3-8 mm, teebox
10 mm, fairway 15 mm, dan rough 70 mm. Hasil analisis kadar karbon sampel rumput golf untuk ketiga lokasi penelitian menunjukkan kadar karbon
cenderung meningkat mulai dari area green, teebox, fairway, dan rough Lampiran 4-6.
Dari ketiga padang golf nilai cadangan karbon tertinggi rumput golf pada area permainan terdapat di area rough berturut-turut sebesar 3739.61, 3455.33,
dan 4830.11 kgha Gambar 13. Penurunan ketinggian lokasi penelitian mulai dari Cibodas Golf Park 1330 m dpl sampai the Golf Pantai Indah Kapuk 3 m
dpl meningkatkan potensi cadangan karbon rumput golf pada masing-masing area permainan dengan nilai total cadangan karbon 7530.26, 9531.36, 10828.34
kgha.
4.3. Potensi Cadangan Karbon Pohon di Tiga Lokasi Penelitian