Tempat Penelitian Alat dan Bahan Penelitian .1 Alat Metode Penelitian .1 Preparasi Sampel Dedak Padi

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Keterangan : - - - - - : kurva menaik : kurva menurun Gambar 4.3 Kurva Rheologi Sediaan Krim MDP Hari ke-21 Suhu Ruang 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 3 hari ke-21 Suhu Ruang 5 10 15 20 25 50 100 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 1 hari ke-21 Suhu Ruang 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 150.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 2 hari ke-21 Suhu Ruang 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 150.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 4 hari ke-21 Suhu ruang UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Keterangan : - - - - - : kurva menaik : kurva menurun Gambar 4.4 Kurva Rheologi Sediaan Krim MDP Hari ke-21 Suhu Tinggi 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 1 Hari ke-21 Suhu Tinggi 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 150.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 3 hari ke-21 Suhu Tinggi 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 150.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 2 hari ke-21 Suhu Tinggi 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 4 hari ke-21 Suhu Tinggi UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Keterangan : - - - - - : kurva menaik : kurva menurun Gambar 4.5 Kurva Rheologi Sediaan Krim MDP Hasil Cycling Test Dari hasil pengujian sifat alir diketahui bahwa sifat alir dari sediaan krim adalah jenis tiksotropik, dan tidak terjadi perubahan jenis aliran setelah dilakukan penyimpanan selama 21 hari baik pada suhu ruang maupun pada suhu tinggi, dan setelah cycling test, dapat dilihat pula bahwa semakin besar kecepatan rpm yang diberikan, maka semakin besar pula kecepatan geser dan tekanan geser torque, dan semakin kecil viskositasnya. Namun ketika kecepatan rpm dikembalikan seperi semula, maka tekanan geser menurun dan viskositasnya akan semakin menurun. Ini disebabkan karena viskositas dipengaruhi oleh shear stress yang sama dengan gaya 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 1 Hasil Cycling Test 5 10 15 20 25 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 3 Hasil Cycling Test 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 150.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 2 Hasil Cycling Test 5 10 15 20 25 0.00 50.00 100.00 K e cepa ta n G e ser R PM Torque Formulasi 4 Hasil Cycling Test UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA yang diberikan berbanding terbalik dengan luas permukaan. Selain itu, jika dilihat dari kurva, maka disimpulkan bahwa sediaan mempunyai sifat alir tiksotropik, kurva menurun berada di sebelah kiri kurva menaik. Sifat aliran seperti ini merupakan sifat aliran yang diharapkan dalam suatu sediaan krim karena memiliki konsistensi yang tinggi namun dapat dituang dan tersebar dengan mudah, serta mampu berpenetrasi yang baik ke dalam kulit Budiman, 2008.

4.6 Hasil Pengujian Stabilitas Sediaan Krim MDP

4.6.1 Hasil Cycling Test

Pada cycling test krim disimpan di dalam lemasi pendingin pada suhu 4 o C selama 24 jam, kemudian krim dipindahkan ke oven pada suhu 40 o C, dan dilakukan sebanyak enam siklus. cycling test dilakukan untuk menguji ketahanan sediaan krim, apakah krim akan rusak setelah penyimpanan dengan perubahan suhu yang cukup besar tiap 24 jam. Tabel 4.9 Hasil Pengujian Cycling Test Formulasi Warna Bau Tekstur Homogenitas pH F1 Krem Kecoklatan Bau khas MDP Lembut, tidak terlalu lengket Homogen 8,320 F2 Putih Tidak Berbau Lembut, tidak terlalu lengket Homogen 8,232 F3 Krem Kecoklatan Bau khas MDP Lembut, tidak terlalu lengket Homogen 8,328 F4 Putih Tidak Berbau Lembut, tidak terlalu lengket Homogen 8,275 Keterangan : MDP : Minyak Dedak Padi Dari hasil pengamatan yang tertera pada Tabel 4.9 dapat disimpulkan bahwa sediaan krim MDP tetap stabil setelah pengujian cycling test, baik dari segi warna, bau, homogenitas, maupun tekstur. Tekstur sediaan krim tetap sama hanya terlihat sedikit lebih encer, namun tidak berpengaruh besar pada nilai viskositasnya maupun sifat alirnya, hanya saja nilai pH sediaan berubah menjadi lebih basa dibanding UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA sebelumnya, namun seperti yang telah disebutkan, menurut Harry 1973 sediaan yang diujikan cycling test masih termasuk ke dalam rentang pH yang diizinkan untuk sediaan topikal, yaitu 5,5-10.

4.6.2 Hasil Pengujian Stabilitas pada Suhu tinggi 40

o C dan Suhu kamar 25±2 o C Pengujian pada sediaan selama 21 hari ini ditujukan untuk melihat apakah ada perubahan secara organoleptis maupun homogenitas dari sediaan yang dibuat, serta untuk mengetahui kestabilan dari sediaan ketika dilakukan penyimpanan pada suhu tinggi 40 o C dibandingkan pada suhu ruang 25±2 o C Tabel 4.10 Hasil Pengujian Suhu tinggi 40 o C dan Suhu kamar 25±2 o C Hari ke- 21 Suhu Ruang 25±2 o C Formulasi Warna Bau Tekstur Homogenitas F1 Krem Kecoklatan Bau khas MDP Lembut, tidak terlalu lengket Homogen F2 Putih Tidak Berbau Lembut, tidak terlalu lengket Homogen F3 Krem Kecoklatan Bau khas MDP Lembut, tidak terlalu lengket Homogen F4 Putih Tidak Berbau Lembut, tidak terlalu lengket Homogen Hari ke- 21 Suhu Tinggi 40 o C Formulasi Warna Bau Tekstur Homogenitas F1 Krem kecoklatan Bau khas MDP Lembut, tidak lengket, sedikit lebih encer Homogen F2 Putih Tidak berbau Lembut, tidak lengket, sedikit lebih encer Homogen F3 Krem kecoklatan Bau khas MDP Lembut, tidak lengket, sedikit lebih encer Homogen F4 Putih Tidak berbau Lembut, tidak lengket, sedikit lebih encer Homogen Keterangan : MDP = Minyak Dedak Padi UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

4.6.3 Uji mekanik Uji sentrifugasi

Setelah dilakukan pengujian mekanik menggunakan sentrugasi dengan kecepatan 5000 rpm selama 10 menit dapat dilihat bahwa sediaan tidak mengalami pemisahan, hal ini membuktikan bahwa formulasi yang digunakan sudah cukup baik, emulgator yang digunakan mampu mempertahankan bentuk sediaan sehingga tidak terjadi pemisahan. Tabel 4.11 Hasil Uji Mekanik Sentrifugasi Formulasi Hari ke-0 Hari ke-21 Suhu Ruang 25±2 o C Hari ke-21 Suhu Tinggi 40 o C Cycling test F1 Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan F2 Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan F3 Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan F4 Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan Tidak terjadi pemisahan