Harmoni Tempo Terampil Bermusik Kelas 7 Wahyu Purnomo dan Fasih Subagyo 2010

f. Tempo

Tempo adalah cepat atau lambatnya sebuah lagu. Ukuran untuk me- nentukan tempo adalah beat. Beat, yaitu ketukan dasar yang menunjukkan banyaknya ketukan dalam satu menit. Misalnya, sebuah lagu memiliki beat MM 70, artinya dalam satu menit terdapat 70 ketukan dan dalam satu ketukan dinyatakan dengan notasi seperempat . MM adalah singkatan dari Metro- nome Malzel. Metronome adalah alat pengukur tempo. Kata Malzel 1815 diambil dari nama pencipta alat ini. Tanda tempo dibagi menjadi tiga, yaitu tempo lambat, sedang, cepat, dan perubahan. 1 Tanda Tempo Lambat Gambar 1.2 Metronome No. Istilah Arti 1. Largo Sangat lambat, luhur, dan agung 2. Adagio Sangat lambat dengan penuh perasaan 3. Grave Sangat lambat dan sedih 4. Lento Sangat lambat dan berhubungan, melandai Tabel 1.4 Tanda Tempo Lambat 2 Tanda Tempo Sedang No. Istilah Arti 1. Allegro Cepat 2. Allegretto Agak cepat 3. Presto Cepat sekali dan tergesa-gesa 4. Vivace Cepat, lincah, hidup tangkas Tabel 1.6 Tanda Tempo Cepat No. Istilah Arti 1. Andante Sedang, cepat seperti orang berjalan 2. Andantino Lebih lambat dari andante 3. Moderato Sedang cepatnya 4. Allegro Moderato Agak cepat dari moderato Tabel 1.5 Tanda Tempo Sedang 3 Tanda Tempo Cepat Tabel 1.7 Tanda Tempo Perubahan Memperlambat 4 Tanda Tempo Perubahan No. Nama Singkatan Arti 1. Rit Rittenuto Makin lama makin lambat 2. Ritard Ritardando Makin lambat perlahan-lahan 3. a.t. A tempo Tempo harus kembali ke tempo semula setelah beberapa kali menjalani per- ubahan 5FSBNQJMFSNVTJL4.1 No. Nama Arti 1. Accel Accelerando Makin lama makin dipercepat 2. String Stringendo Makin lama makin cepat dan tergesa- gesa Singkatan Tabel 1.8 Tanda Tempo Perubahan Mempercepat

g. Dinamik

Dinamik adalah keras lembut lagu dan perubahannya. Tanda dinamik dibagi menjadi tiga, yaitu sebagai berikut. 1 Tanda dinamik lembut, misalnya a piano p = lembut; b pianissimo pp = sangat lembut. 2 Tanda dinamik sedang, misalnya a mezzo piano mp = agak lembut; b mezzo forte mf = agak keras. 3 Tanda dinamik keras, misalnya a forte f = keras; b fortissimo ff = sangat keras. Untuk menunjukkan perubahan tempo, dipakai istilah sebagai berikut. 1 Cressendo cresc , artinya berangsur-angsur makin keras. 2 Decressendo decresc , artinya berangsur-angsur makin lembut. 3 Subito forte sf, artinya tiba-tiba keras. 4 Subito piano sp, artinya tiba-tiba lambat.

h. Tangga

Nada Tangga nada adalah urutan nada yang disusun secara berjenjang. Misal- nya, do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu tangga nada diatonis dan pen- tatonis. 1 Tangga Nada Diatonis Tangga nada diatonis adalah tangga nada yang mempunyai dua jarak tangga nada, yaitu satu dan setengah. Nada-nada pada piano dan organ termasuk sistem diatonis. Tangga nada diatonis ada beberapa macam sebagai berikut. a Tangga Nada Diatonis Mayor Tangga nada mayor adalah tangga nada diatonis yang susunan nada-nadanya berjarak 1–1–12–1–1–1–12. Contoh: C D E F G A B c 1 1 12 1 1 1 12 1 1 12 12 1 1 1 2 Tangga Nada Minor Harmonis Tangga nada minor harmonis adalah tangga nada minor yang nada ke tujuhnya dinaikkan setengah laras. Dalam tangga nada ini, deretan naik dan turun tetap sama. Berikut ini, tangga nada minor harmonis. b Tangga Nada Minor Tangga nada minor adalah tangga nada diatonis yang susunan nada- nadanya berjarak 1–12–1–1–12–1–1. Tangga nada minor dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut. 1 Tangga Nada Minor Asli Tangga nada minor asli hanya memiliki nada-nada pokok dan belum mendapat nada sisipan. Musik Gregorian merupakan bentuk khas yang menggunakan tangga nada ini. Berikut ini, tangga nada minor asli. a b c d e f g a’ 1 12 1 1 12 1 1 3 Tangga Nada Minor Melodis Tangga nada minor melodis adalah tanga nada minor asli yang nada ke-6 dan ke-7 dinaikkan setengah laras. Pada saat turun, nada ke-6 dan ke-7 tersebut diturunkan ½ laras. Berikut ini, tangga nada minor melodis. 2 Tangga Nada Pentatonis Tangga nada pentatonis adalah jenis tangga nada yang hanya memakai lima nada pokok. Ragam tangga nada pentatonis dibedakan oleh jarak antarnada serta pilihan nada yang didengar. Berdasarkan nadanya, ada tangga nada yang menggunakan pelog dan slendro. Contoh alat musik yang menggunakan tangga nada ini adalah gamelan. c d e f g a b a ’ 1 1 1 1 1 ½ ½ c d e f gis a b a f e d c b gis a ’ c d e fis gis a b a f e d c b gis a