Tanda Kunci Terampil Bermusik Kelas 7 Wahyu Purnomo dan Fasih Subagyo 2010

5FSBNQJMFSNVTJL4.1 c d e f g a b c 6KJ,FNBNQVBONV MBUNVTJLBQBTBKBLBIZBOHEBMBNQFSNBJOBOOZBNFOHHVOBLBOLVODJ 4FCVULBOOBNBOPUBTJOPUBTJEJCBXBIJOJNFOVSVUQJUDIBUBVLFUJOHHJBOOZB QBLBIGVOHTJUBOEBLVODJEBMBNLFHJBUBONVTJL 4FCVULBOUJHBNBDBNUBOEBLVODJ .FOHBQBLVODJKBSBOHEJQBLBJEBMBNLFHJBUBONVTJL

c. Melodi

Melodi adalah rangkaian sejumlah nada atau bunyi berdasarkan per- bedaan tinggi rendah atau naik turunnya. Melodi merupakan bentuk ungkapan penuh atau hanya penggalan ungkapan nada. Setiap musik daerah mempunyai melodi berbeda-beda sesuai dengan karakter dan laras yang digunakan. Melodi yang baik adalah melodi yang intervalnya dapat terjangkau oleh register setiap alat musik atau suara manu- sia, artinya tidak terlalu rendah dan tinggi.

d. RitmeIrama

Ritmeirama adalah gerak teratur karena munculnya aksen secara tetap. Keindahan irama lebih terasa karena adanya jalinan perbedaan nilai dari satuan-satuan bunyi. Ritme merupakan aliran ketukan dasar yang teratur mengikuti beberapa variasi gerak melodi. Ritme dapat kita rasakan dengan mendengarkan lagu secara berulang-ulang. Pola irama musik memberikan perasaan ritmis karena pada hakikatnya irama adalah yang menggerakkan perasaan yang erat hubungannya dengan gerak isik. Setiap ragam musik daerah menghasilkan pola irama dan warna yang berbeda sehingga kita mengenal berbagai macam irama, seperti irama game- lan, Melayu, gambus, dan Maluku.

e. Harmoni

Harmoni adalah keselarasan paduan bunyi. Secara teknis, harmoni meliputi susunan, peranan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi dengan bentuk keseluruhan. Harmoni memiliki elemen interval dan akor. Akor adalah susunan nada apabila dibunyikan secara serentak akan terdengar harmonis. Akor mengiringi melodi lagu sebagai satu kegiatan yang utuh dan enak didengar. Jadi, melodi memenuhi aspek musik secara horizontal, sedangkan harmoni memenuhi aspek hubungan nada-nada secara vertikal. Peran harmoni akan makin nyata apabila seseorang menyanyi diiringi alat musik. Harmoni memberi bobot, nilai, dan bentuk tabuh pada jalinan melodi. Sebuah lagu akan terdengar indah jika memiliki harmoni yang baik.

f. Tempo

Tempo adalah cepat atau lambatnya sebuah lagu. Ukuran untuk me- nentukan tempo adalah beat. Beat, yaitu ketukan dasar yang menunjukkan banyaknya ketukan dalam satu menit. Misalnya, sebuah lagu memiliki beat MM 70, artinya dalam satu menit terdapat 70 ketukan dan dalam satu ketukan dinyatakan dengan notasi seperempat . MM adalah singkatan dari Metro- nome Malzel. Metronome adalah alat pengukur tempo. Kata Malzel 1815 diambil dari nama pencipta alat ini. Tanda tempo dibagi menjadi tiga, yaitu tempo lambat, sedang, cepat, dan perubahan. 1 Tanda Tempo Lambat Gambar 1.2 Metronome No. Istilah Arti 1. Largo Sangat lambat, luhur, dan agung 2. Adagio Sangat lambat dengan penuh perasaan 3. Grave Sangat lambat dan sedih 4. Lento Sangat lambat dan berhubungan, melandai Tabel 1.4 Tanda Tempo Lambat 2 Tanda Tempo Sedang No. Istilah Arti 1. Allegro Cepat 2. Allegretto Agak cepat 3. Presto Cepat sekali dan tergesa-gesa 4. Vivace Cepat, lincah, hidup tangkas Tabel 1.6 Tanda Tempo Cepat No. Istilah Arti 1. Andante Sedang, cepat seperti orang berjalan 2. Andantino Lebih lambat dari andante 3. Moderato Sedang cepatnya 4. Allegro Moderato Agak cepat dari moderato Tabel 1.5 Tanda Tempo Sedang 3 Tanda Tempo Cepat Tabel 1.7 Tanda Tempo Perubahan Memperlambat 4 Tanda Tempo Perubahan No. Nama Singkatan Arti 1. Rit Rittenuto Makin lama makin lambat 2. Ritard Ritardando Makin lambat perlahan-lahan 3. a.t. A tempo Tempo harus kembali ke tempo semula setelah beberapa kali menjalani per- ubahan