33
2.3. Perjanjian Kinerja
Direktorat Jenderal Sumberdaya Iptek dan Dikti telah menyusun perjanjian kinerja antara Eselon 1 dengan Menteri dan antara Eselon 2 dengan Eselon 1. Perjanjian Kinerja tersebut
berisikan Sasaran ProgramKegiatan, Anggaran Indikator Kinerja, serta Target yang akan dicapai dalam kurun waktu 1 satu tahun sesuai dengan rencana strategis. Perjanjian Kinerja
tersebut ditunjukkan dalam Tabel 3 s.d. Tabel 7.
34
Tabel 3. Perjanjian Kinerja Eselon 1 dengan Menteri
35
Tabel 4. Perjanjian Kinerja Eselon II: Sekretariat Ditjen Sumberdaya Iptek dan Dikti
36
Tabel 5. Perjanjian Kinerja Eselon II: Direktorat Karier dan Kompetensi Sumberdaya Manusia
37
Tabel 6. Perjanjian Kinerja Eselon II: Direktorat Kualifikasi Sumberdaya Manusia
38
Tabel 7. Perjanjian Kinerja Eselon II: Direktorat Sarana dan Prasarana
39
BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi telah menetapkan sasaran yang akan dicapai dalam periode 2015 - 2019 yaitu:
1. Meningkatnya Kualitas Pembelajaran dan Kemahasiswaan Pendidikan Tinggi,
2. Meningkatnya kualitas kelembagaan Iptek dan Dikti,
3. Meningkatnya relevansi, kualitas, dan kuantitas sumber daya Iptek dan Dikti,
4. Meningkatnya relevansi dan produktivitas riset dan pengembangan, dan
5. Menguatnya kapasitas inovasi.
Sesuai amanah Perpres No. 13 Tahun 2015 Pasal 2, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang riset,
teknologi, dan pendidikan tinggi untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2,
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi menyelenggarakan fungsi perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan
. Pada tahun 2015 telah dikeluarkan beberapa kebijakan dalam rangka pencapaian sasaran antara lain :
1. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana Pada Perguruan Tinggi Negeri 2.
Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 14 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, Panduan dan Pelaksanaan Program Pengembangan
Teknologi Industri Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 3.
Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 18 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pelaksanaan Uji Kompetensi mahasiswa Program Profesi Dokter atau Dokter
Gigi 4.
Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 19 Tahun 2015 tentang Program Pembinaan Perguruan Tinggi Swasta Tahun 2015
5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 22 Tahun 2015 tentang
Biaya Kuliah Tunggal Dan Uang Kuliah Tunggal Pada Perguruan Tinggi Negeri Di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi
6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi