dan tidak bersemangat sebagai gejala kurang darah adalah 19 orang 95, 10 orang 50 yang artinya sama antara responden yang mengalami batuk kering pada saat bekerja dan yang tidak
mengalami batuk kering saat bekerja, kulit terasa kering atau seperti terbakar dirasakan atau dikeluhkan oleh seluruh responden 100, sebagian besar responden yaitu 17 orang 85
mengeluh mengalami batuk, muntah dan selaput lendir menjadi merah atau iritasi, 12 orang 60 bau ammonia dan asam cuka mengganggu penciuman.
4.6. Tabulasi Silang Tabel 4.8. Tabulasi Silang Antara Pengetahuan Responden Terhadap Tindakan
Responden Tentang Polusi Udara Di Dalam Ruangan pada Karyawan Pabrik karet Kebun Limau Mungkur PTPN II Tanjung Morawa Medan 2010
Tingkat Pengetahuan Tindakan
Baik Sedang
Total Persentase
n n
Baik 3
20 1
5 4
20 Sedang
3 15
13 65
16 80
Total 6
30 14
70 20
100
Berdasarkan hasil tabulasi silang pada tabel 4.8. dapat diketahui bahwa responden yang memiliki pengetahuan pada kategori baik sebagian besar memiliki tindakan yang baik pula.
Responden dengan tingkat pengetahuan pada kategori sedang sebahagian besar memiliki tindakan yang sedang pula.
Tabel 4.9. Tabulasi Silang Antara Sikap Responden Terhadap Tindakan Responden Tentang Polusi Udara Di Dalam Ruangan pada Karyawan Pabrik karet
Kebun Limau Mungkur PTPN II Tanjung Morawa Medan 2010
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil tabulasi silang pada tabel 4.9. dapat diketahui bahwa sikap responden yang berada pada kategori baik sebahagian besar memiliki tindakan yang berada pada kategori
sedang. Responden yang memiliki sikap pada kategori sedang sebahagian besar memiliki tindakan yang sedang pula, namun terdapat 2 orang 10 responden yang memiliki tindakan
yang baik.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN
5.1. Karakteristik Responden
Hasil penelitian secara umum didapatkan bahwa responden yang pada pabrik karet kebun limau mungkur yang berjumlah 20 orang yang terbanyak berumur antara 50 -59 tahun
yaitu 13 orang 65, dengan pendidikan tertinggi yang ditamatkan adalah SD sebanyak 16 orang 80, lama bekerja para responden antara 20-29 tahun yaitu 12 orang 60. Hal ini
menunjukkan bahwa para responden telah bekerja sangat lama pada pabrik karet dan beresiko terhadap bahan-bahan kimia yang berada di lingkungan pabrik serta terhadap polusi udara yang
dikeluarkan oleh proses pengolahan karet yang menggunakan bahan kimia. Adanya pihak perusahaan yang menjadi sumber informasi bagi para responden dapat
menambah pengetahuan responden. Hal ini terlihat dari penelitian yaitu sebanyak 15 orang 75 pihak perusahaan menjadi sumber informasi tentang polusi udara di dalam ruangan pabrik
dan dampaknya terhadap kesehatan karena penggunaan bahan kimia.
5.2 Pengetahuan Responden Tentang Polusi Udara Di Dalam Ruangan Pabrik Karet
Berdasarkan tingkat pengetahuan diperoleh hasil dari pengamatan dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti hampir seluruh responden memiliki pengetahuan dengan kategori sedang
yaitu sebanyak 16 orang 80. Tingkat pengetahuan yang masih berada pada katergori sedang karena pengetahuan para responden hanya sebatas pengetahuan umum saja, tidak mendalam.
Para responden pada umumnya mengetahui dengan menjawab “ya” tetapi tidak mengetahui alasan yang benar dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Hal ini dapat terlihat dari
para responden yang kebanyakan mendapat skor 1 pada pilihan-pilihan jawaban. Berdasrkan hasil kuesioner dapat dilihat 15 orang dari 20 orang responden menjawab polusi udara adalah
Universitas Sumatera Utara