Bingo Review dalam penelitian ini adalah suatu modifikasi permainan yang digunakan untuk meninjau ulang dan memperkuat materi pada akhir
kegiatan pembelajaran. Permainan berakhir apabila terdapat kelompok yang berhasil membentuk pola vertikal, horizontal, diagonal atau ketika pertanyaan
habis.
2.1.2 Sejarah Singkat Bingo Review
Strategi meninjau ulang materi berlangsung pada akhir kegiatan pembelajaran. Strategi meninjau ulang dengan memodifikasi permainan Bingo ini
dipelopori oleh guru besar kajian Psikologi Pendidikan di Tempel University dengan Spesalisasi Psikologi Pengajaran yaitu Dr. Melvin L. Silberman.
Silberman memiliki reputasi Internasional dalam bidang belajar aktif serta mengembangkan berbagai staregi dalam kegiatan pembelajaran. Bingo Review
merupakan salah satu startegi yang dikembangkannya untuk meninjau ulang pada akhir kegiatan pembelajaran.
2.1.3 Bingo Review Sebagai Media
Media berperan penting guna mencapai tujuan pembelajaran. Menurut Fathurrohman Sutikno 2009: 65, media berasal dari bahasa latin medium yang
secara harfiah berati „tengah‟, „perantara‟, atau „pengantar.‟ Pada aktivitas pembelajaran, media didefinisikan sebagai suatu pembawa informasi serta
pengetahuan dalam interaksi yang berlangsung antara pendidik dan siswa.
Bingo Review merupakan media hasil modifikasi dari permainan Bingo. Menurut Sadiman et al. 2008: 78-80 sebagai sebuah bentuk media yang
digunakan dalam pendidikan, permainan mempunyai beberapa kelebihan sebagai berikut:
1. Permainan adalah suatu yang menyenangkan untuk dilakukan, sesuatu yang
menghibur. 2.
Permainan memungkinkan adanya partisipasi aktif dari siswa untuk belajar. 3.
Permainan dapat memberikan umpan balik langsung. 4.
Permainan memungkinkan penerapan konsep-konsep ataupun peran-peran ke dalam situasi dan peran yang sebenarnya di masyarakat.
5. Permainan bersifat luwes, dapat dipakai untuk berbagai tujuan pendidikan.
6. Permainan dapat dengan mudah dibuat dan diperbanyak.
2.1.4 Pelaksanaan Bingo Review
Menurut Silberman 1996: 206-207, adapun langkah pembelajaran dengan pendekatan Bingo Review dengan menggunakan matriks
: a
Guru menyusun sejumlah 24 atau 25 pertanyaan mengenai materi pelajaran yang bisa dijawab dengan istilah baku yang digunakan dalam mata
pelajaran. b
Guru menyortir pertanyaan menjadi 5 tumpukan. c
Guru membagikan Bingo Review pada tiap siswa. Kartu-kartu ini serupa dengan kartu Bingo yang berisi nomor-nomor pada tiap celah dalam matriks
celah tengah „kosong‟.
d Guru membaca sebuah pertanyaan dengan angka terkait. Jika seorang siswa
memiliki angkanya dan menjawab dengan benar, maka dia dapat mengisi celah tersebut.
e Bila seseorang siswa telah memperoleh lima jawaban benar dalam sebuah
deretan horizontal, vertikal maupun diagonal, siswa tersebut boleh meneriakkan kata “Bingo”. Permainan diteruskan hingga ke-24 pertanyaan
tersebut selesai dibacakan.
Pada penelitian ini pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan Bingo Review menggunakan matriks
serta kartu diberikan pada tiap kelompok. Pertanyaan yang disusun tidak hanya bisa dijawab menggunakan istilah baku pada
materi pelajaran, tetapi juga dapat dijawab siswa dengan uraian singkat.
2.1.5 Kelebihan dan Kekurangan Bingo Review