42
Ciri-ciri model pembelajaran konvensional adalah sebagai berikut : 1
Peserta didik ditempatkan sebagai objek belajar yang berperan sebagai penerima informasi secara pasif.
2 Pembelajaran bersifat teoritis dan abstrak.
3 Perilaku dibangun atas proses kebiasaan.
4 Kemampuan diperoleh dari latihan.
5 Tujuan akhir adalah penguasaan materi pembelajaran.
6 Tindakan atau perilaku individu didasarkan oleh faktor dari luar dirinya,
misalnya individupeserta didik tidak melakukan sesuatu disebabkan takut hukuman.
7 Kebenaran yang dimiliki bersifat absolut dan final, oleh karena pengetahuan
dikonstruksi oleh orang lain. 8
Keberhasilan pembelajaran biasanya hanya di ukur dari tes. 9
Peserta didik lebih banyak belajar secara individual dengan menerima, mencatat dan menghafal materi pelajaran.
10 Guru adalah penentu jalannya proses pembelajaran.
2.1.13 Penilaian Unjuk Kerja atau Perbuatan Performance Test
Menurut Mulyadi 2010: 91 mengemukakan bahwa penilaian perbuatan atau unjuk kerja adalah penilaian tindakan atau tes praktek yang secara efektif
dapat digunakan untuk kepentingan pengumpulan berbagai informasi tentang bentuk-bentuk perilaku yang diharapkan muncul dalam diri murid keterampilan.
Penilaian ini cocok digunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang menuntut siswa menunjukkan atau melakukan sesuatu dalam bentuk
43
keterampilan. Cara penilaian ini dianggap lebih autentik dari pada tes tertulis karena apa yang dinilai lebih mencerminkan kemampuan siswa yang sebenarnya.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan penilaian unjuk kerja adalah sebagai berikut:
1 Langkah-langkah kinerja yang diharapkan dilakukan siswa untuk
menunjukkan kinerja dari suatu kompetensi. 2
Kelengkapan dan ketepatan aspek yang akan dinilai dalam kinerja tersebut. 3
Kemampuan-kemampuan khusus yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas.
4 Upayakan kemampuan yang akan dinilai tidak terlalu banyak, sehingga
semua dapat diamati. 5
Kemampuan yang dinilai diurutkan berdasarkan urutan pengamatan. Dua hal yang berkaitan dengan penilaian unjuk kerja yaitu keterampilan
skill dan kinerja performance. Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam penilaian unjuk kerja adalah sebagai berikut:
1 Identifikasi semua langkah penting yang diperlukan atau yang akan
mempengaruhi hasil akhir yang terbaik. 2
Tulislah perilaku kemampuan-kemampuan spesifik yang penting diperlukan untuk menyelesaikan tugas dan menghasilkan hasil akhir yang terbaik.
3 Rumuskan kriteria kemampuan yang akan diukur.
4 Definisikan dengan jelas kriteria kemampuan-kemampuan yang akan diukur
atau karakteristik produk yang dihasilkan.
44
5 Urutkan kriteria-kriteria kemampuan yang akan diukur berdasarkan urutan
yang akan diamati. 6
Kalau tidak ada, periksa kembali dan bandingkan dengan kriteria-kriteria kemampuan yang sudah dibuat sebelumnya oleh orang lain di lapangan.
Untuk mengamati unjuk kerja siswa dapat menggunakan alat atau instrumen dalam bentuk daftar cek atau skala rentang. Pada penilaian dengan daftar cek,
penilai hanya mempunyai dua pilihan mutlak, misalnya benar-salah, ya-tidak. Sedangkan penilaian dengan skala rentang, memungkinkan penilai memberi nilai
tengah terhadap penguasaan kompetensi tertentu karena pemberian nilai secara kontinum dimana pilihan kategori nilai lebih dari dua Mulyadi, 2010.
Penilaian dalam bermain musik, patokan untuk menilai tingkat ketepatan dalam keterampilan bermain musik ini harus ditentukan terlebih dahulu,
disesuaikan dengan tingkat perkembangan anak Safrina, 2002: 281. Penilaian unjuk kerja atau perbuatan pada pembelajaran SBK materi memainkan lagu
dengan alat musik melodis recorder aspek atau kriteria penilaian yang dapat diukur adalah teknik memainkanpenjarian, kesesuaian notasi, kesesuaian melodi,
penguasaan materi lagu dan performansi keseluruhan dalam membawakan sebuah lagu dengan alat musik recorder tersebut.
2.2 Kajian Empiris
Beberapa hasil penelitian yang mendukung pada penelitian ini diantaranya adalah: