Keadaan Geografis Lembaga Kemasyarakatan Sistem Pemerintahan

Kecamatan Simanindo adalah salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Samosir yang mempunyai orbitasi sebagai berikut: Jarak ke ibu kota kabupaten : 45 km Lama tempuh ke ibu kota kabupaten : 2 jam Lama tempuh diukur dengan alat transportasi sepeda motor yang digunakan oleh peneliti.

4.3. Keadaan Geografis

Luas keseluruhan dari Kecamatan Simanindo adalah seluas 94.87 km 2 dengan karekteristik masyarakat yang majemuk, dan merupakan daerah dengan tipologi pemukiman perdesaan. Kecamatan Simanindo sendiri berada pada 1539 -1630 meter diatas permukaan laut, dan juga berada pada garis 2º32’ - 2º45’ Lintang Utara dan 98º44’ - 98º50’ Bujur Timur.

4.4. Keadaan Demografis

4.4.1. Luas dan Wilayah Penggunaan Lahan

Luas keseluruhan dari Kecamatan Simanindo adalah seluas 94.87 km 2 19820 Ha dengan penggunaan wilayah seperti terlihat pada tabel berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Penggunaan Lahan Kecamatan Simanindo No Penggunaan Lahan Luas Ha 1 2 3 4 Luas pemukiman Luas perkebunan Luas persawahan Luas tanah kering 466 316 548 8357 Jumlah 9687 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Data Tabel 4.1 menunjukkan bahwa penggunaan lahan yang paling luas adalah lahan untuk tanah kering. Sementara, untuk penggunaaan lahan persawahan berada pada posisi kedua dalam penggunaan lahan oleh masyarakat, dimana luas persawahan ini cukup besar mempengaruhi pendapatan masyarakat sekitar.

4.4.2. Pembagian Wilayah

Kecamatan Simanindo terdiri dari 16 Desa, antara lain: 1. Desa Tanjungan 2. Desa Parbalohan 3. Desa Pardomuan 4. Desa Parmonangan 5. Desa Huta Ginjang 6. Desa Tomok 7. Desa Garoga 8. Desa Tuktuk Siadong 9. Desa Ambarita 10. Desa Martoba 11. Desa Sihusapi Universitas Sumatera Utara 12. Desa Maduma 13. Desa Simanindo Sangkal 14. Desa Cinta Dame 15. Desa Simarmata 16. Desa Dosroha

4.4.3. Komposisi Penduduk Berdasarkan jenis Kelamin

Jumlah penduduk Kecamatan Simanindo pada bulan Mei 2009 adalah : 1. Laki-laki : ± 9754 jiwa 2. Perempuan : ± 10158 jiwa

4.4.4. Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama

Komposisi penduduk Kecamatan Simanindo dilihat berdasarkan agama disajikan pada tabel dibawah ini : Tabel 4.2 Komposisi Penduduk Kecamatan Simanindo Berdasarkan Agama No Agama Jumlah jiwa Persentase 1 2 Islam Kristen 56 19852 0,3 99,7 Jumlah 19912 100 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Mayoritas agama yang ada di Kecamatan Simanindo adalah Kristen, yaitu berjumlah 19852 jiwa atau sebesar 99,7 . Kemudian terdapat 56 penduduk atau 0,3 yang beragama Islam. Hampir keseluruhan penduduk yang beragama Kristen adalah penduduk asli Universitas Sumatera Utara Kecamatan Simanindo. Walaupun terdapat penduduk yang beragama minoritas, tapi tidak mempengaruhi kondisi dalam kerukunan dan toleransi dalam bermasyarakat.

4.4.5. Komposisi Penduduk Berdasarkan Umur

Komposisi penduduk Kecamatan Simanindo berdasarkan umur dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.3 Komposisi Penduduk Kecamatan Simanindo Berdasarkan Umur No Golongan umur Jumlah jiwa Persentase 1 2 3 4 5 6 0 – 4 5 - 9 10 - 15 15 - 24 25 - 49 50 2681 2296 2254 3141 3359 6171 13,46 11,53 11,39 15,77 16,86 30,99 Jumlah 19912 100 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Berdasarkan Tabel 4.3 diatas, penduduk Kecamatan Simanindo sebahagian besar berada pada usia lanjut dalam rentang usia 50 tahun, yaitu sebanyak 6171 atau 30,99 dari total jumlah penduduk. Kemudian terdapat 3359 penduduk atau 16,86 yang berusia produktif antara 25-49 tahun. Umur penduduk ketiga terbanyak adalah pada usia 15-24 tahun yaitu sebanyak 3141 penduduk atau 15,77. Jumlah penduduk dalam usia lanjut yang cukup banyak di Kecamatan Simanindo dikarenakan sedikitnya penduduk yang berusia 15-24 tahun dan 25-49 tahun. Hal itu disebabkan karena penduduk yang berusia produktif tersebut lebih memilih untuk keluar dari daerah atau merantau ketimbang tinggal di kampung halamannya. Universitas Sumatera Utara

4.4.6. Komposisi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Komposisi penduduk Kecamatan Simanindo dilihat berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat dari tabel dibawah ini: Tabel 4.4 Komposisi Penduduk Kecamatan Simanindo Berdasarkan Tingkat Pendidikan No Tingkat Pendidikan Jumlah jiwa Persentase 1 2 3 4 5 6 Tidak Tamat SD Tamatan SD Tamatan SMP Tamatan SMA Akademi Sarjana 2181 12864 3127 1519 103 73 10,95 64,60 15,70 7,62 0,51 0,36 Jumlah 19912 100 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Data pada tabel 4.4 menunjukkan persentase terbesar tingkat pendidikan adalah tamatan SD yaitu berjumlah 12.864 penduduk atau 64,60. Hal ini berarti tingkat pendidikan sebahagian besar penduduk Kecamatan Simanindo masih sangat rendah. Kemudian disusul dengan tamatan SMP yang berjumlah 3.127 penduduk atau sekitar 15,70. Dan yang ketiga adalah tamatan SMA yang berjumlah 1519 penduduk atau 7,62.

4.4.7. Komposisi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

Komposisi penduduk berdasarkan pekerjaan dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel 4.5 Komposisi Penduduk Kecamatan Simanindo Berdasarkan Pekerjaan No Jenis Pekerjaan Jumlah jiwa Persentase 1 Buruh Swasta 357 6,17 Universitas Sumatera Utara 2 3 4 5 6 7 8 9 10 TNIPolriPegawai Negeri Pengusaha Petani Nelayan Pedagang Montir Bidan Perawat Pensiunan 474 158 4054 158 451 4 34 7 83 8,20 0,25 70,13 2,73 7,80 0,06 0,58 0,12 1,43 Jumlah 5780 100,00 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Berdasarkan tabel 4.5, masyarakat Kecamatan Simanindo sebahagian besar bekerja sebagai petani yaitu berjumlah 4.054 penduduk atau 70,13. Kemudian terdapat 474 penduduk atau 8,20 yang bekerja di institusi TNIPolripegawai negeri. Hanya sekitar 158 penduduk yang berprofesi sebagai nelayan atau sekitar 2,73 dari jumlah penduduk yang mau memanfaatkan danau toba sebagai mata pencaharian.

4.4.8. Komposisi Penduduk Berdasarkan Suku Bangsa

Komposisi penduduk di Kecamatan Simanindo berdasarkan suku bangsa dapat dilihat melalui tabel berikut ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Komposisi Penduduk Kecamatan Simanindo Berdasarkan Suku Bangsa No Suku Bangsa Jumlah jiwa Persentase 1 2 3 4 Jawa Batak Karo Padang 64 19736 83 29 0,32 99,12 0,41 0,14 Jumlah 19912 100 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Berdasarkan Tabel 4.6, ternyata mayoritas suku bangsa terbanyak adalah suku batak yaitu sebanyak 19.736 penduduk atau 99,12. Mayoritas penduduk ini adalah penduduk lokal, sedangkan suku lain adalah kebanyakan pendatang dari daerah lain. Beraneka ragamnya suku bangsa merupakan satu hal yang mempersatukan penduduk di Kecamatan Simanindo ini. Hal ini ditunjukan dengan tidak adanya konflik antar penduduk yang terjadi sampai saat ini.

4.5. Sarana dan Prasarana Kecamatan Simanindo

Sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan masyarakat Kecamatan Simanindo antara lain: a. Jalan : 1. Jalan aspal provinsi sepanjang + 104 km 2. Jarak aspal kabupaten sepanjang + 12 km b. Jembatan yang ada di Kecamatan Simanindo 1. Jembatan beton sebanyak 2 buah 2. Jembatan kayu sebanyak 4 buah Universitas Sumatera Utara 3. Jembatan besi sebanyak 4 buah c. TransportasiSarana pengangkutan 1. Angkutan kotabus umum 2. Sampan Sarana dan prasarana lain yang terdapat di Kecamatan Simanindo antara lain sarana rumah ibadah, sarana pendidikan, kesehatan, air bersih dan olahraga.

4.5.1. Sarana Rumah Ibadah Tabel 4.7

Sarana Rumah Ibadah di Kecamatan Simanindo No Rumah Ibadah Jumlah unit 1 2 Mushola Gereja 1 54 Jumlah 55 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Terdapat 54 unit gereja dan 1 unit mushola di Kecamatan Simanindo ini. Hal ini terlihat wajar dengan komposisi penduduk yang mayoritas merupakan penganut agama Kristen di Kecamatan Simanindo ini.. Selain itu juga perlunya dibangun rumah ibadah bagi agama lain sehingga penduduk dapat melaksanakan peribadatannya tanpa harus pergi jauh keluar daerah Kecamatan Simanindo.

4.5.2. Sarana Pendidikan Tabel 4.8

Sarana Pendidikan di Kecamatan Simanindo No Tingkat Pendidikan Jumlah unit 1 2 TK SD 1 36 Universitas Sumatera Utara 3 4 5 SMP SMA SMK 4 1 2 Jumlah 44 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Sarana pendidikan bagi masyarakat Kecamatan Simanindo sudah cukup memadai, hal ini terlihat dari jumlah sekolah yang ada di setiap jenjang pendidikan. Yaitu terdapat 1 unit Taman Kanak-kanak, 31 unit Sekolah dasar, 5 unit Sekolah Menengah Pertama, 1 unit Sekolah Menengah Atas dan 2 unit Sekolah Menengah Kejuruan.

4.5.3. Sarana Kesehatan Tabel 4.9

Sarana Kesehatan Kecamatan Simanindo No Sarana Kesehatan Jumlah unit 1 2 3 Puskesmas Polindes Posyandu 8 17 29 Jumlah 54 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Pelayanan kesehatan sudah mencukupi untuk mengatasi masalah kesehatan yang ada di Kecamatan Simanindo. Hanya saja sebaiknya terdapat Rumah Sakit Umum yang dapat digunakan masyarakat sebagai tempat mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik lagi. Universitas Sumatera Utara

4.5.4. Sarana Air Bersih Tabel 4.10

Sarana Air Bersih Kecamatan Simanindo No Sarana Air Besih Jumlah unit 1 Sumur Gali 2 Jumlah 2 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Sarana air bersih yang ada di Kecamatan Simanindo hanya berjumlah 2 unit. Hal ini dikarenakan masyarakat di Kecamatan Simanindo kebanyakan masih menggunakan air dari danau toba.

4.5.5. Sarana Olah Raga

Adapun sarana olahraga yang mendukung kegiatan masyarakat di Kecamatan Simanindo antara lain : Tabel 4.11 Sarana Olah Raga Kecamatan Simanindo No Agama Jumlah unit 1 Lapangan bola kaki 2 Jumlah 2 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Dilihat dari tabel 4.11, sarana olah raga sangat kurang memadai bagi masyarakat Kecamatan Simanindo. Hal ini ditunjukkan dengan sedikitnya sarana olah raga yang terdapat di Kecamatan Simanindo. Tentu dengan kehadiran lapangan lain diharapkan dapat membuat Universitas Sumatera Utara masyarakat lebih bersemangat dalam berolahraga. Selain itu, diharapkan juga agar kesehatan masyarakat juga semakin baik dengan banyaknya sarana olah raga.

4.6. Lembaga Kemasyarakatan

Tabel 4.12 Lembaga Kemasyarakatan Kecamatan Simanindo No Lembaga Kemasyarakatan Jumlah unit 1 2 3 PKK Organisasi bapak-bapak LKMD 1 3 1 Jumlah 5 Sumber : Profil Kecamatan Simanindo 2009 Masyarakat Kecamatan Simanindo juga memiliki lembaga kemasyarakatan yang mereka bentuk sebagai wadah bersosialisasi, baik itu organisasi profesi, ataupun lembaga kemasyarakatan yang berhubungan dengan keagamaan. Dengan adanya lembaga kemasyarakatan, warga Kecamatan Simanindo dapat lebih meningkatkan rasa kebersamaan, hal ini terlihat dari eratnya hubungan satu sama lain, walaupun mereka jarang bertemu karena kesibukan masing-masing.

4.7. Sistem Pemerintahan

Dalam menjalankan tugasnya, Camat Simanindo juga dibantu oleh sekretaris camat dan kepala seksi yang menangani bidang masing-masing. Universitas Sumatera Utara CAMAT V.Sidabutar,SH SEKRETARIS CAMAT E.Situmorang,S.STP JABATAN FUNGSIONAL KASI PMDK KESRA H.Purba PEMERINTAHAN R.Manullang KASI PELAYANAN UMUM L.SITUMORANG KELURAHAN DESA TRANTIB L.Sipayung,S.Sos Sub.Bag.PEP T.Nainggolan Sub.Bag. Umum E.Manurung BAGAN 4.1 STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN KECAMATAN SIMANINDO KABUPATEN SAMOSIR Keterangan: PEP = Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan PMDK KESRA = Pemberdayaan Masyarakat DesaKelurahan Kesejahteraan Rakyat Universitas Sumatera Utara

BAB V ANALISA DATA

Setelah data-data terkumpul, selanjutnya adalah menganalisa data. Penelitian ini dilakukan terhadap masyarakat yang menjadi sasaran penerima manfaat ataupun yang merasakan langsung dampak dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir yaitu dengan menyebarkan kuisioner dan wawancara kepada 98 orang koresponden. Analisa data merupakan pengolahan data hasil pengumpulan kuisioner, observasi dan wawancara. Analisa data dilakukan melalui penyajian data hasil pengumpulan kuisioner tersebut dalam bentuk tabel tunggal kemudian digabung dengan data hasil wawancara dan observasi. Analisa data ini adalah menyangkut respon masyarakat terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir. Agar pembahasan tersusun sistematis, maka pembahasan dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 sub bab: a. Karakteristik identitas responden. b. Respon Masyarakat terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan. c. Analisa Data Kuantitatif Responden Terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan.

5.1. Karakteristik Identitas Responden

Sebelum menganalisa data, sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu gambaran responden secara umum. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

PENGARUH TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

0 65 7

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Respon Masyarakat Terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di Kecamatan Onan Runggu Kabupaten Samosir

2 40 130

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Bidang Agribisnis Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sipogu Kecamatan Arse Kabupaten Tapanuli Selatan.

0 50 136

Sosialisasi Pemanfaatan Fasilitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (Study Deskriptif di Desa Purbadolok, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbanghasundutan)

4 63 111

Analisis Pengaruh Pembiayaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Stabat

3 40 135

Respon Masyarakat Terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Di Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir

4 65 98

Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Terhadap Pengembangan Sosio-Ekonomi Dan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir

0 50 160

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (Studi Pada Simpan Pinjam Perempuan/SPP di Desa Napagaluh, Kec. Danau Paris, Kabupaten Aceh Singkil)

4 34 146

Pemberdayaan Masyarakat Miskin Melalui Program Pengembangan Kecamatan Di Kabupaten Aceh Utara...

0 33 3